AKR Corporindo Tebar Dividen Interim Rp 25 per Saham, Cek Jadwalnya

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) akan membagikan dividen interim Rp 493,42 miliar.

oleh Elga Nurmutia diperbarui 25 Okt 2023, 15:45 WIB
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) akan membagikan dividen interim untuk periode tahun buku 2023. (Foto: Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)  akan membagikan dividen interim untuk periode tahun buku 2023.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/10/2023), AKR Corporindo membagikan dividen interim sebesar Rp 493,42 miliar atau Rp 25 per saham. 

Pembagian dividen tersebut sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada 23 Oktober 2023.

Direktur Utama AKRA Haryanto Adikoesoemo menuturkan, pihaknya dengan senang hati mengumumkan dividen kedua sebesar Rp 25 per saham kepada pemegang saham mengingat kinerja yang baik dan posisi keuangan perusahaan yang tangguh.

"Kami telah membayar dividen interim pertama sebesar Rp 50 per saham berdasarkan hasil 6 bulan sehingga jumlah total dividen Interim menjadi Rp 75 per saham pada tahun buku ini. Rp 1.480 miliar akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen interim tahun buku 2023," kata dia.

Selain itu, perusahaan juga telah memberikan penghargaan kepada pemegang saham dengan total dividen sebesar Rp 4,5 triliun yang dibagikan selama periode 2019-Interim 2023. 

Sementara itu, hingga 30 September 2023, laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk sebanyak Rp 1,71 triliun, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya Rp 8,81 triliun serta total ekuitas senilai Rp 13,10 triliun. 

Berikut ini merupakan jadwal pembagian dividen interim PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) :

Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 2 November 2023

Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi: 3 November 2023

Cum dividen di pasar tunai: 6 November 2023

Ex dividen di pasar tunai: 7 November 2023 

Recording date: 6 November 2023

Pembayaran dividen: 15 November 2023


Komisaris dan Direksi AKR Corporindo Menambah Kepemilikan Saham AKRA

Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya diberitakan, Presiden Komisaris Soegiarto Adikoesoemo dan Presiden Direktur  PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Haryanto Adikoesoemo menambah kepemilikan saham.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (22/10/2023), Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk membeli 301.200 saham AKRA atau setara 0,002 persen pada 12 Oktober 2023. Harga pembelian saham AKRA tersebut Rp 1.442,49. Dengan demikian, Haryanto Adikoesomo merogoh Rp 434,47 juta untuk membeli saham AKRA.

"Tujuan dari transaksi investasi, status kepemilikan saham langsung,” tulis Sekretaris Perusahaan PT AKR Corporindo Tbk Fiana M.Awalina.

Setelah pembelian saham, Haryanto memiliki 192.680.800 saham AKRA. Selain itu, Presiden Komisaris PT AKR Corporindo Tbk Soegiarto Adikoesomo membeli 241.000 saham AKRA pada 13 Oktober 2023. Harga pembelian saham AKRA Rp 1.460 per saham. Nilai pembelian saham AKRA itu sekitar Rp 351,86 juta.

Tujuan dari pembelian saham ini juga untuk investasi dengan status kepemilikan langsung. Setelah pembelian saham, Soegiarto memiliki 100.604.800 saham AKRA.

Pada penutupan perdagangan saham Jumat, 20 Oktober 2023, saham AKRA ditutup naik 1,04 persen ke posisi Rp 1.455 per saham. Saham AKRA dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 1.450 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.717 kali dengan volume perdagangan 358.591 saham. Nilai transaksi Rp 52 miliar.

Sementara itu, IHSG naik 0,04 persen ke posisi 6.849,16. Indeks saham LQ45 bertambah 0,20 persen ke posisi 911,89. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Jelang akhir pekan, IHSG berada di level tertinggi 6.869,47 dan terendah 6.803,19. Sebanyak 321 saham melemah sehingga menekan IHSG. 235 saham menguat dan 194 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.290.561 kali dengan volume perdagangan 30,6 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 10,1 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.852. Investor asing melakukan aksi jual saham Rp 288,5 miliar. Sepanjang 2023, investor asing melakukan aksi jual saham Rp 8,4 triliun.

 

 

 


AKR Corporindo Bakal Tebar Dividen Interim 2023 Rp 50 per Saham

Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)

Sebelumnya diberitakan, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) membagikan dividen interim tahun buku 2023 sekitar Rp 986,85 miliar. Dividen interim itu juga sudah memperhitungkan jumlah saham yang beredasar saat ini 19.737.169.600 saham. Jumlah dividen yang dibagikan setara Rp 50 per saham.

Mengutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Kamis (27/7/2023), PT AKR Corporindo Tbk menyatakan keputusan pembagian dividen interim itu berdasarkan keputusan direksi pada 24 Juli 2023 dan persetujuan komisaris pada 24 Juli 2023 terkait dengan pembagian dividen interim untuk tahun buku 2023.

Perseroan menyatakan, data keungan per 30 Juni menjadi dasar pertimbangan pembagian dividen interim 2023. Perseroan mencatat saldo laba ditahan yang tidak dibatas penggunaannya sebesar Rp 9,12 triliun, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,03 triliun dan ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk AKR Corporindo Rp 10,98 triliun.

Berikut jadwal pembagian dividen interim 2023:

  • Cum dividen di pasar regular dan negosiasi pada 3 Agustus 2023
  • Ex dividen di pasar regular dan negosiasi pada 4 Agustus 2023
  • Cum dividen di pasar tunai pada 7 Agustus 2023
  • Ex dividen di pasar tunai pada 8 Agustus 2023
  • Recording date yang berhak atas dividen interim pada 7 Agustus 2023
  • Pembagian dividen interim pada 16 Agustus 2023  

AKR Corporindo Terjun ke Bisnis Pelayanan Pelabuhan Laut

KEK Gresik JIIPE (Dok PT AKR Corporindo Tbk/AKRA)

Sebelumnya diberitakan, emiten yang bergerak di bidang perdagangan dan distribusi bahan bakar minyak, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mulai terjun ke bisnis pelabuhan laut pada 2 Oktober 2023.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/10/2023), AKR Corporindo mendirikan anak perusahaan bernama PT Berkah Bunker Service yang bergerak di bidang pelayanan kepelabuhanan laut.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan AKRA Suresh Vembu menuturkan, pendirian anak usaha ini dilakukan oleh anak usaha AKRA, yakni PT Anugerah Krida Retailindo dan PT Andahanesa Abadi.

"Kedua anak perusahaan AKRA telah menandatangani Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT Berkah Bunker Service (BBS) berkedudukan di Kabupaten Gresik," tulis Suresh, Rabu (4/10/2023).

Adapun maksud dan tujuan dari Berkah Bunker Service adalah melaksanakan aktivitas kegiatan usaha pelayanan kepelabuhanan laut. Selain itu, besaran modal dasar Berkah Bunker Service senilai Rp 40 miliar dan modal ditempatkan senilai Rp 10 miliar.

Dia menyebutkan, tidak ada dampak kejadian, informasi atau fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha emiten.

Transaksi ini bukan merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam POJK No.17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha, dan merupakan transaksi afiliasi sebagaimana dimaksud dalam Peraturan OJK No. 42/POJK 04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan.

 

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya