Liputan6.com, Jakarta Band legendaris God Bless merayakan 50 tahun perjalanan gemilang mereka di dunia musik Indonesia dengan menggelar Konser Emas yang sangat dinantikan. Konser Emas God Bless ini akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta Pusat, pada tanggal 10 November 2023.
Dalam momen bersejarah ini, para anggota God Bless, seperti Ahmad Albar (vokal), Donny Fattah (bass), Ian Antono (gitar), Abadi Soesman (keyboard), dan Fajar Satriatama (drum), akan tampil di panggung dengan penuh semangat, memainkan sejumlah hits single legendaris mereka yang telah dirilis dalam sembilan album mereka.
Advertisement
Konser Emas God Bless akan diramaikan oleh berbagai musisi terkenal Tanah Air yang diundang khusus untuk merayakan momen spesial ini. Beberapa nama besar seperti Kaka Slank, Anggun, Band Kotak, Nicky Astria, dan Eet Syahrani akan turut memeriahkan acara ini.
Menurut Ahmad Albar, proses pemilihan musisi yang diundang untuk tampil dalam konser ini dilakukan melalui musyawarah dan tanpa konflik. Semua keputusan diambil secara harmonis, sesuai dengan semangat persaudaraan dalam dunia musik.
"Mereka diajak sesuai hasil musyawarah tanpa berantem," kata Ahmad Albar di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).
Generasi Rock
Para musisi yang terlibat dalam konser ini mewakili berbagai generasi musisi rock Indonesia, menciptakan keragaman yang akan menambah keseruan acara.
Kaka Slank, salah satu ikon musik rock Tanah Air, mengungkapkan rasa syukurnya karena dia diajak untuk tampil dalam konser perayaan 50 tahun karya God Bless. Ini adalah pengalaman pertamanya tampil bersama God Bless tanpa formasi Slank.
"Ini adalah sebuah berkah dan kesempatan yang datang dari Tuhan, dan tentu saja, saya tidak akan melewatkan kesempatan ini," ujar Kaka Slank dengan penuh antusiasme.
Advertisement
Menggugah Hati
Selama persiapan konser, para anggota God Bless berjanji akan menghadirkan sebuah perjalanan bermusik yang menggugah hati, menceritakan pengalaman selama setengah abad mereka berkarya di dunia musik.
Mereka menggarisbawahi bahwa semangat mereka untuk berkarya masih tetap membara, walaupun usia mereka sudah menginjak setengah abad.
"Tidak mudah bisa bertahan seperti sekarang. Umur boleh tua, tapi semangat kami masih muda," kata Ahmad Albar.
Persiapan
Dalam persiapan untuk Konser Emas ini, God Bless bahkan harus mengadopsi metronom sebagai alat bantu untuk menjaga tempo musik mereka. Ini adalah tantangan baru karena sebelumnya mereka tidak biasa menggunakan metronom, tetapi langkah ini diambil untuk memastikan bahwa tempo musik tetap konsisten, terutama saat berkolaborasi dengan orkestra.
"Kami belum biasa pakai metronome dan itu yang sulit, tapi harus ada agar tempo dengan orkestra tetap sama," kata Fajar Satriatama.
Konser Emas God Bless diharapkan akan menjadi sebuah momen bersejarah dalam dunia musik Indonesia, menghadirkan kenangan yang tak terlupakan bagi para penggemar setia dan semua pecinta musik Tanah Air.
Advertisement