Musisi Palestina Ini Mainkan Biola untuk Halau Gemuruh Serangan Israel

Jawaher al-Aqraa menjadi salah satu dari ratusan ribu warga Gaza yang mengungsi atau kehilangan tempat tinggal dalam serangan Israel. Ia mengatakan, akan menjadi sebuah "keajaiban" jika ia bisa selamat dari pengeboman Israel di Gaza. Namun sementara, ia akan bernyanyi untuk "menghalau" gemuruh serangan Israel di daerah Palestina tersebut.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 26 Okt 2023, 20:05 WIB
Jawaher al-Aqraa
Jawaher al-Aqraa menjadi salah satu dari ratusan ribu warga Gaza yang mengungsi atau kehilangan tempat tinggal dalam serangan Israel. Ia mengatakan, akan menjadi sebuah "keajaiban" jika ia bisa selamat dari pengeboman Israel di Gaza. Namun sementara, ia akan bernyanyi untuk "menghalau" gemuruh serangan Israel di daerah Palestina tersebut.
Musisi Palestina Jawaher al-Aqraa memainkan biola sambil berdiri di dapur rumahnya di Deir al-Balah, Jalur Gaza Tengah, 24 Oktober 2023. (Eyad BABA/AFP)
Tahun lalu, Jawaher al-Aqraa mengatakan kepada AFP bahwa musik adalah cara untuk "melarikan diri" dari kehidupan sehari-harinya di Gaza. (Eyad BABA/AFP)
Jawaher al-Aqraa merupakan salah satu dari ratusan ribu warga Gaza yang mengungsi karena serangan udara Israel yang kian gencar sejak serangan Hamas pada 7 Oktober lalu. (Eyad BABA/AFP)
Ia bernyanyi untuk "menghalau" deru jet-jet tempur di atas daerah kantong Palestina tersebut. (Eyad BABA/AFP)
Saat ini, perempuan muda Palestina itu bernyanyi untuk “menutupi kebisingan bom Israel”. (Eyad BABA/AFP)
Jawaher al-Aqraa mengatakan pemandangan yang ia saksikan di Gaza bisa membuatnya sangat marah. (Eyad BABA/AFP)
Dan, bermusik adalah cara bagi Jawaher al-Aqraa untuk "melarikan diri" dari kehidupan penuh tanda tanya di Gaza. (Eyad BABA/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya