Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengaku tidak menemukan kendala pada persiapan pembukaan Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Acara pada 10 November tersebut juga menandai duel timnas Indonesia U-17 melawan Ekuador.
"Kalau persiapan, tadi pagi saya bersama bapak Erick Thohir (Ketua Umum PSSI), waktu di SUGBK sudah berbicara, dari segi penyelenggaraan sudah siap, dan timnas juga sudah kembali ke Indonesia (setelah pemusatan latihan sebulan di Jerman)," kata Dito.
Advertisement
Menpora berusia 33 tahun itu juga mengomentari asumsi rendahnya gaung Piala Dunia U-17 ketimbang Piala Dunia U-20 yang gagal terlaksana di Indonesia, Mei lalu. Namun, Dito yakin semarak Piala Dunia U-17 akan terlihat seiring bergulirnya waktu.
Apalagi panitia penyelenggara sudah menggelar berbagai kegiatan memeriahkan Piala Dunia U-17, salah satunya Trophy Experience di empat kota venue turnamen. Sudah berlangsung di Jakarta (15 Oktober) dan Bandung (22 Oktober), acara ini juga terselenggara di Surabaya (29 Oktober) dan Solo (5 November).
"Dan saya yakin, pasti makin nambah hari, nanti makin meningkat lagi. Karena kan biasa lah kalau event-event di Indonesia ini, pasti biasanya dekat-dekat hari perlaksanaan baru," kata Menpora dilansir Antara.
FIFA World Cup U-17 Indonesia bisa disaksikan di Indosiar dan SCTV. Bisa nonton Live 52 pertandingan lengkap hanya di Vidio. Best match di Moji dan Mentari, serta melalui Nex Parabola.
Indonesia Main di Surabaya pada Piala Dunia U-17 2023
Indonesia telah menyiapkan empat stadion sebagai venue pertandingan Piala Dunia U-17 2023. Ke-24 negara peserta nantinya akan dibagi untuk menempati Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, serta Stadion Manahan Solo.
Secara sepsifik, Timnas Indonesia U-17 kebagian menempati Stadion GBT di Piala Dunia U-17 2023. Kota Pahlawan bakal menjadi perjuangan skuad racikan Bima Sakti selama mengarungi fase penyisihan grup A bersama tiga negara lain, yakni Ekuador, Panama, dan Maroko.
SCM Grup di bawah naungan EMTEK telah dipercaya menjadi official bradcaster ajang FIFA U-17 World Cup 2023. Total 52 pertandingan Piala Dunia U-17 bakal ditayangkan melalui berbagai platform resmi EMTEK, mulai dari stasiun televisi SCTV dan Indosiar, aplikasi OTT Vidio, Nex Parabola, Mentari, TV serta Moji.
Menariknya, tak cuma menjadi medium penyiaran resmi Piala Dunia U-17, SCM Grup sekaligus mendapat mandat untuk memproduksi tayangan pertandingan serta mendistribusikannya ke seluruh dunia.
Advertisement
5 Peserta Piala Dunia U-17 2023 Berlatih di Bali
Lima negara peserta Piala Dunia U-17 2023 memilih Bali sebagai lokasi latihan untuk memperkuat fisik dan teknik pemain. Kompetisi sepak bola untuk pemain muda ini akan berlangsung di Indonesia dari 10 November sampai 2 Desember.
CEO Bali United Yabes Tanuri mengungkapkan, empat dari lima negara itu dijadwalkan berlatih di Pemusatan Latihan Bali United di Pantai Purnama, Kabupaten Gianyar, Bali.
Keempat negara peserta Piala Dunia U-17 tersebut adalah Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, dan Kanada. Sedangkan Polandia berlatih di salah satu lapangan di Bali tapi tidak menggunakan lapangan milik klub Bali United.
Seperti dilansir Antara, dipilihnya tempat latihan klub dengan julukan Serdadu Tridatu itu karena memiliki fasilitas lengkap, di antaranya tiga lapangan sepak bola serta fasilitas kebugaran atau fitnes. Fasilitas tersebut menunjang timnas untuk berlatih dan saat ini manajemen Serdadu Tridatu menyiapkan perawatan rumput.
Selain itu, saat ini juga sedang diupayakan untuk menyelesaikan pembangunan satu lapangan yang ditargetkan rampung Desember. Sementara empat lapangan lain sedang dalam proses pembangunan.
Sehingga total terdapat delapan lapangan sepak bola khusus untuk latihan dan pelaksanaan turnamen.