KAI Ingatkan Penumpang Agar Membeli Tiket Kereta Sesuai Tujuan, Bakal Kena Sanksi karena Kursi Penumpang Sering Dobel

KAI mengingatkan kembali kepada penumpang membeli tiket kereta sesuai tujuan. Sejak 3 Agustus 2023 pihak KAI pun sudah menerapkan kebijakan memberikan sangsi atau denda dan tidak memperkenankan penumpang yang melanggar aturan tersebut naik kereta untuk sementara waktu.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 28 Okt 2023, 16:00 WIB
Kereta melintasi Jembatan Cikubang, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, 5 Juli 2016. Pemandangan struktur jembatan yang melayang diantara perbukitan ini kerap membuat wisatawan berhenti sejenak untuk menyaksikan keindahannya (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Sering kali saat naik kereta api, ditemukan penumpang dengan pemilik kursi dobel. Hal itu terjadi lantaran ada penumpang yang tidak membeli tiket sesuai dengan tujuan akhirnya.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) pun mengingatkan kembali untuk tidak berbuat curang saat naik kereta api melalu sebuah konten edukasi. "Kami sering menemukan orang yang melebihi tujuan yang tertera di tiket, epic banget kan? tanya seorang pria yang berperan sebagai konduktor di kereta api, dari video Reels Instagram yang diunggah Jumat (27/10/2023). 

"Oh yang beli tiket pakai tarif khusus Surabaya-Madiun, tapi diem-diem lanjut sampai Solo itu ya kak," balas perempuan disebelah kondektur.

"Modusnya sih pindah ke kereta makan atau ngumpet di toilet kali ya?" tambah wanita di sebelahnya lagi.

"Oh jadi ini yang suka bikin kasus double seat di kereta?" sambung temannya.

Sang kondektur pun kemudian menjelaskan bahwa sejak 3 Agustus 2023, PT KAI sudah mulai memberikan sangsi atau denda dan tidak diperkenankan naik kereta untuk sementara waktu bagi penumpang yang sengaja melebihi tujuan atau rute yang tertera di tiketnya. 

Berbagai perilaku penumpang kereta yang tidak jujur seperti itu bisa mengganggu ketertiban dan kenyamanan penumpang lain, inilah yang menyebabkan kasus tempat duduk dobel saat di atas KA. "Jangan sampai karena "kenakalan" kalian berujung sanksi denda, atau bahkan tidak diperbolehkan naik kereta untuk sementara waktu," pihak PT KAI menegaskan.


Keluhan Penumpang yang Duduk Tak Sesuai Nomor Kursi

Penambahan Perjalanan KA Jarak jauh: Kereta jarak jauh tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (10/7/2020). PT KAI telah mengoperasikan lima perjalanan kereta jarak jauh untuk tujuan Bandung, Cirebon, dan Surabaya mulai Jumat 10 Juli 2020. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menanggapi imbauan PT KAI agar penumpang tidak "bandel" dengan membeli tiket sesuai tujuan, di kolom komentar para pengguna kereta pun curhat tentang hal yang sempat dialaminya saat kursi dobel. Sementara ada pula warganet yang ikut mengeluhkan layanan lainnya.

"Yang paling sebel, udaa milih seat deket jendela antara huruf A ato D eeeee sebelahnya masi gamau ngalah ato gabisa baca tuh tulisan deket kaca jendela mana window mana jalan zzzzzzz dan sering terjadi menemui manusia setengah gila," curhat warganet.

"Belum duduk, tempat duduk udah di hak milik . Suruh kembali ke tempat duduknya bilang, mbaknya ke tempat duduk saya aja, sumpah yaa pengen ngamuk," sambung warganet yang lain.

"Tim yg takut kebablasan ✋🏻 setengah jam sebelumnya udah prepare mau turun," tulis yang lain.

"Bikin konten juga min @kai121_ gimana cara ngusir penumpang yg duduknya gak sesuai nomor kursi.. misalkan kursi asli saya deket jendela, tapi pas saya naik udah di dudukin dan orang itu gamau pindah.. cara ngusir selain lapor kondektur gimana?? Kadang greget juga nemuin manusia model kayak gini," saran warganet. 


Modifikasi Kursi Interior Agar Penumpang Nyaman

Keberangkatan Kereta Api Wijayakusuma dari Stasiun Ketapang Banyuwangi kembali normal (Istimewa)

Mengutip dari kanal Bisnis Liputan6.com, PT KAI telah memodifikasi kursi dan interior kereta ekonomi non subsidi (komersial). Perubahan kursi kereta ekonomi ini viral di media sosial Twitter. Di perubahan ini, kursi kereta ekonomi non-subsidi tidak lagi memakai kursi tegak 90 derajat. 

Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengungkapkan, sekarang ini KAI memang sedang melakukan modifikasi interior kereta beserta kursi layaknya kereta eksekutif. Modifikasi ini merupakan bagian dari program peningkatan pelayanan di kelas ekonomi.

"Kami di KAI terus meningkatkan kualitas pelayanan, salah satunya adalah kita ingin mengonversi seluruh KA ekonomi yang berhadapan untuk kita buat KA ekonomi yang lebih manusiawi," kata Didik kepada awak media di Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis, 25 Mei 2023.

Di samping itu pada interior kereta juga ditambahkan Public Information Display System (PIDS) yang dapat menampilkan jam dan suhu. Bukan hanya itu, modifikasi juga dilakukan pada toilet dengan nuansa yang lebih mewah dan menggunakan toilet duduk.

"Jadi, untuk toilet akan kita perbaiki sehingga lebih nyaman," tehasnya. 


Modifikasi Interior Kereta Selesai Akhir 2023

KAI Luncurkan Kereta Api Pandalungan dengan tujuan Gambir - Jember. (Dok PT KAI)

Didiek menargetkan, kegiatan untuk memodifikasi rangkaian kereta ekonomi akan selesai pada tahun ini.  Dia berharap dalam waktu dekat pelanggan kereta ekonomi akan merasakan pengalaman yang berbeda, dan pastinya lebih nyaman.

"Karena kita lihat taraf hidup masyarakat meningkat, daya beli meningkat, dan kita ingin meningkatkan kualitas pelayanan," ucapnya. 

VP Public Relations KAI Joni Martinus menambahkan, sudah ada 4 gerbong kereta ekonomi yang telah berhasil dimodifikasi. Melalui modifikasi ini, jumlah kursi yang tadinya berkapasitas 80 tempat duduk, kini menjadi 72 tempat duduk, sehingga memberikan kesan yang lebih luas. 

"Keunggulan lainnya yaitu kursinya dapat disandarkan (reclining) dan diputar (revolving) seperti kursi pada kereta eksekutif," ungkapnya. 

Sebelumnya, KAI Logistik, sebagai salah satu anak usaha KAI terus melakukan peningkatan layanan untuk menghadirkan layanan logistik yang lebih mudah dan beragam. tingginya kebutuhan logistik, khususnya logistik antar pulau, menjadi alasan KAI Logistik kini menawarkan layanan freight forwarding untuk konektivitas antar pulau. 

Infografis Nama-Nama Kereta Api Legendaris Indonsia.  (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya