JKT 48 Hingga Wika Salim Ramaikan Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2023 di Monas, Tiket Masuknya Gratis

Tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda (HSP) setiap tahunnya.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 27 Okt 2023, 21:27 WIB
Wika Salim hadir di IKN untuk tampil di acara Malam Apresiasi Nusantara. Ia mengenakan bustier putih shining dipadukan outer hitam serasi dengan obi. Kalung silver layering melengkapi penampilannya. [@wikasalim]

Liputan6.com, Jakarta - Perayaan Hari Sumpah Pemuda (HSP) bakal digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada 28 Oktober 2023.

Rangkaian acara Hari Sumpah Pemuda ke-95 akan diisi oleh peluncuran lagu "Pemuda Bersatu", momen kebersamaan dan persatuan pemuda Indonesia, hingga pemberian penghargaan kepada para pelopor dan penggerak pembangunan sektor kepemudaan.

Acara puncak bakal diramaikan dengan penampilan musisi nasional seperti JKT 48, Wika Salim, Saykoji X Yacko X Laze X Ramben, D’Masiv, Dhyo Haw, Tri Vanita hingga The Sigit.

Adapun tema yang diusung dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda 2023 adalah "Bersama Majukan Indonesia".

 

 


Budaya Gotong Royong

Menpora RI, Dito Ariotedjo berbicara kepada media usai menjalani rapat koordinasi dengan PSSI di kantor Kemenpora, Jumat (7/7/2023). (Bola.com/Abdul Aziz)

Tema tersebut mengajak seluruh komponen bangsa untuk menjadikan budaya gotong royong dan tolong menolong sebagai unsur penting dalam karakter pembangunan nasional.

“Gotong royong dan tolong menolong harus menjadi karakter anak muda Indonesia. Nilai luhur ini perlu diterapkan pada diri sendiri maupun di dalam organisasi," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo kepada pewarta, baru-baru ini.

 

 


Gratis

Sebelumnya, Dito menyampaikan peringatan HSP di Monas nantinya akan mengundang seluruh elemen dari organisasi kepemudaan, komunitas, dan juga para individu.

“Acara ini gratis untuk semua orang, ajak teman-teman yang banyak untuk hadir. Jangan lupa cek kegiatan lengkapnya di media sosial Kemenpora,” ujarnya.

 


Dibuat Meriah dan Megah

Menurut Dito, konsep acara Hari Sumpah Pemuda ke-95 akan dibuat meriah dan megah sesuai selera generasi muda. 

"Kami akan mengemas masa lalu, masa kini, dan masa depan menjadi satu kesatuan di acara Hari Sumpah Pemuda ke-95. Saya berharap dengan kegiatan ini, pemuda-pemudi kita tidak hanya bernostalgia pada kejayaan masa lalu, tapi terus bergerak untuk kejayaan di masa depan bersama Kemenpora, rumahnya anak muda," Dito menuturkan.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya