Liputan6.com, Kota Kediri - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri, Jawa Timur, menargetkan partisipasi pemilih dalam Pemilu 2024 bisa 86 persen di atas target nasional saat itu 77,5 persen pada Pemilu 2019.
"Kalau tingkat partisipasi di Kota Kediri Pemilu 2019 lumayan bagus di atas target nasional angka 86 persen dari target nasional Pemilu 2019 itu 77,5 persen. Harapannya pada Pemilu 2024 bisa sama dengan Pemilu 2019," kata Anggota KPU Kota Kediri Moch Wahyudi di Kediri, Sabtu.
Advertisement
Ia mengatakan jumlah pemilih yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 di kota ini sebanyak 233.962 orang pemilih. KPU Kota Kediri terus sosialisasi dan kerjasama dengan berbagai pihak dengan harapan pelaksanaan pemilu bisa berlangsung dengan sukses. Selain itu, masyarakat yang mempunyai hak pilih juga menyalurkan aspirasi politiknya dan tidak golput.
Dirinya mengatakan, salah satu sarana yang digunakan untuk edukasi dan sosialisasi Pemilu 2024 adalah lewat film "Kejarlah Janji" yang diputar di Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Brawijaya Kediri. Kegiatan itu digelar pada Sabtu (28/10) di ruang auditorium kampus tersebut, diikuti sekitar 100 mahasiswa.
Kegiatan serupa, kata, juga sudah dilakukan di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi'ien Lirboyo, Kota Kediri, dengan sasaran santri yang merupakan pemilih pemula.
Acaranya juga nonton bareng dengan film judul yang sama, "Kejarlah Janji". Acara itu juga memanfaatkan momentum Peringatan Hari Santri 2023.
Jumlah Pemilih Pemula
Wahyudi mengatakan, pemilih pemula memang menjadi sasaran sosialisasi, sebab jumlah mereka juga relatif banyak. Di Kota Kediri, jumlah pemilih pemula hingga 46 persen dari total jumlah pemilih 233.962 orang pemilih.
"Sekarang pemilih pemula 46 persen dari total DPT 233.962 orang pemilih. Ada pemilih pemula juga pemilih muda, kisaran umurnya 17 tahun sampai 30 tahun, yang mayoritas di sekolah-sekolah," kata dia.
Pihaknya berharap kegiatan yang digelar oleh KPU ini, masyarakat terutama pemilih pemula, pemilih muda bisa benar-benar memahami pemilu dan tergerak untuk ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2024," kata dia.
Kegiatan nonton bareng ini juga serentak digelar di berbagai perguruan tinggi di Jawa Timur, yakni di 43 perguruan tinggi dengan diikuti 8.060 mahasiswa dan civitas akademika masing-masing kampus termasuk di Kediri.
Advertisement