Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka datang dari dunia hiburan Amerika Serikat. Bintang serial Friends Matthew Perry meninggal dunia pada usia 54 tahun pada Sabtu, 28 Oktober 2023 waktu setempat.
Dikutip dari CNBC, Minggu (29/10/2023), Matthew Perry berperan sebagai Chandler Bing, seorang analis statistik dalam serial Friends.
Advertisement
Acara tersebut menjadi blockbuster untuk televisni, mendominasi jam tayang utama bersama Seinfeld. Serial Friends berlangsung selama 10 musim dari 1994-2004.
Selain Friends, Matthew Perry juga muncul di beberapa serial lainnya termasuk “Boys Will Be Boys”, “Growing Pains”, Bevery Hills, 90210, The West Wing dan Scrubs.
Matthew Perry dibesarkan di Ottawa, Kanada, dan sukses menjadi pemain tenis peringkat teratas yang berkompetisi di Kanada Junior. Ia meninggalkan olah raga untuk mengejar akting saat pindah ke Los Angeles pada usia 15 tahun.
Ia pun bergabung di Friends pada usia 24 tahun. Serial ini telah melambungkan nama Perry dan pemeran lainnya.
Dikutip dari laman news.com.au, pada 2002, Perry dan lima rekan lainnya membuat sejarah dengan mencapai kesepakatan pembayaran USD 1 juta atau sekitar Rp 15,93 miliar per episode untuk pertama kali. Para pemain bernegosiasi dan mengancam akan meninggalkan serial tersebut jika mereka tak dibayar sama.
Pada saat itu, itu adalah gaji terbesar yang pernah ada untuk acara televisi berdurasi 30 menit. Itu adalah lompatan besar dari apa yang dilaporkan ketika acara tersebut pertama kali ditayangkan.
Pada awalnya, menurut MarketPlace, Matthew Perry, Jennifer Aniston, Lisa Kudrow, Courtney Cox, Matt LeBlanc dan David Schwimmer dilaporkan dibayar USD 22.500 atau sekitar Rp 358,48 juta per episode. Namun, pada musim ketiga, pemain dilaporkan menghasilkan USD 100.000 atau sekitar Rp 1,59 miliar per episode.
Matthew Perry Dilaporkan Raih Rp 1,4 Triliun dari Serial Friends
Matthew Perry dilaporkan telah memperoleh sekitar USD 90 juta atau sekitar Rp 1,43 triliun dari 10 tahun di Friends.
Bahkan setelah pertunjukkan terakhir pada 2004, keterampilan negosiasi yang cerdas dari para pemain berarti mereka telah memperoleh keuntungan yang signifikan selama bertahun-tahun berkat pembayaran sindikasi yang mereka menangkan selama negosiasi musim keenam.
Menurut New York Times, mendapatkan hak sindikasi juga merupakan tonggak penting bagi para pemerannya. Sesuatu yang sebelumnya hanya ditawarkan kepada bintang yang memiliki hak kepemilikan dalam sebuah pertunjukan.
Jadi meski Warner Bros hasilkan sekitar USD 1 miliar atau sekitar Rp 15,93 triliun per tahun dari tayangan ulang acara tersebut.USA Today melaporkan pada 2015, keenam pemain kantongi dua persen dari jumlah tersebut, penghasilan sekitar USD 20 juta atau sekitar Rp 318,65 miliar.
Namun, Forbes prediksi pada 2021, para pemerannya telah memperoleh USD 260 juta melalui sindikasi, berdasarkan dengan data yang disediakan oleh S&P Global dan percakapan dengan sumber yang dekat dengan kesepakatan tersebut.
Advertisement
Terbitkan Memoar
Akan tetapi, Matthew Perry adalah salah satu dari sedikit sosok di Hollywood yang mengatakan dia adalah aktor yang bekerja dan terus sibuk dengan sejumlah acara televisi dan film sepanjang kariernya.
Dia membintangi film antara lain The Ron Clark Story, Fools Rush In, The Whole Nine Yards dan 17 Again. Ia juga mengambil peran dalam proyek TV seperti The Odd Couple.
Matthew Perry tidak terdeteksi radar sejak proyek film terakhirnya pada 2009. Namun, ia kembali menjadi sorotan untuk Friends Reunion yang telah lama ditunggu-tunggu paa 2021. Matthew Perry dan pemeran lainnya masing-masing dibayar lebih dari USD 2,5 juta atau sekitar Rp 39,83 miliar untuk penampilan spesial.
Pada Oktober 2022, ia menerbitkan memoir Friends, Lovers, and the Big Terrible Thing yang menjadi buku terlaris.
Pada memoar itu memuat perjuangannya melawan kecanduan termasuk pengalaman mendekati kematian pada 2019 setelah usus besarnya pecah akibat pemakaian opioid. Demikian dikutip dari CNBC.
Kehidupan setelah Friends mencakup berbagai peran yang mendapatkan rasa hormat dan pujian tetapi sering kali didominasi berita utama tentang pertarungan itu. Dalam buku itu disebutkan, Perry habiskan USD 7 juta upaya rehabilitasi dan pemulihan.
Matthew Perry juga telah menjajaki peluang investasi dan pengembangan real estate selama bertahun-tahun, memiliki sejumlah properti bernilai jutaan dolar Amerika Serikat di California. Ia membeli dan menjual banyak rumah di seluruh negara bagian dari Malibu hingga rumah terbarunya senilai USD 5 juta atau sekitar Rp 79,66 miliar pada Juni 2023.
Pada Oktober 2023, Matthew Perry diprediksi memiliki kekayaan sekitar USD 120 juta atau sekitar Rp 1,91 triliun, menurut Celebrity Net Worth. Kekayaan tersebut berkat karier di dunia akting, tetapi juga karyanya sebagai produser eksekutif dan penulis skenario.
Warner Bros Television Group yang produksi Friend mengatakan pihaknya sangat terpukul dengan meninggalnya sahabat kami Matthew Perry. "Dampak dari kejeniusan komedinya di seluruh dunia dan warisannya akan tetap hidup di hati banyak orang,”
Bintang Friends Matthew Perry Meninggal Dunia di Usia 54, Diduga Tenggelam di Bak Mandi Mewah Rumahnya
Sebelumnya mengutip Kanal Showbiz Liputan6.com, kabar duka kembali datang dari dunia Hollywood. Aktor Matthew Perry yang dikenal sebagai Chandler Bing dalam serial sitcom Friends, dikabarkan meninggal dunia di rumahnya di kawasan Los Angeles, AS, pada Sabtu (28/10/2023) waktu setempat.
Mengutip variety.com, petugas setempat kepada LA Times, Matthew Perry yang meninggal dunia di usia 54 tahun, jenazahnya ditemukan di bak mandi rumahnya. Pihak berwenang menemukan bintang serial Friends tak sadarkan diri sekitar pukul 4 sore.
Selain itu, disampaikan juga bahwa tidak ada tanda-tanda penggunaan narkoba atau hal-hal yang mencurigakan lain di sekitar rumah Matthew Perry. Sementara, TMZ menyampaikan dari seorang sumber bahwa sang aktor sempat melakukan aktivitas fisik pada pagi harinya.
Lebih lanjut, TMZ juga mendapat informasi bahwa Matthew Perry diduga tenggelam di bak mandi mewah alias jacuzzi di rumahnya itu. Disampaikan oleh seorang sumber bahwa petugas langsung memberikan bantuan untuk serangan jantung kepada Matthew.
Advertisement