Influencer Diimbau Turut Galang Dana Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia mengajak para pemengaruh (influencer) dan pemuka agama bekerja sama untuk menggalang dana bantuan kemanusiaan bagi Palestina

oleh Muhamad Ridlo diperbarui 30 Okt 2023, 22:30 WIB
Tak hanya bendera, ia pun membawa atribut demo seperti kata-kata mengajak untuk membela Palestina di posternya. [@novialatas]

Liputan6.com, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia mengajak para pemengaruh (influencer) dan pemuka agama bekerja sama untuk menggalang dana bantuan kemanusiaan bagi Palestina.

"Kami juga akan bekerja sama dengan influencer (pemengaruh), kiai, dan para ustadz mengampanyekan pengumpulan dana untuk Palestina," kata Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas RI Saidah Sakwan dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, dikutip Antara.

Pihaknya juga akan memasang spanduk-spanduk di tempat strategis dan membuat konten yang memudahkan masyarakat menyalurkan donasi untuk warga Palestina.

Untuk menimbulkan solidaritas, pihaknya meminta kepada forum pengajian dan sosial memberikan informasi secara benar tentang kondisi terkini warga di Palestina.

"Kami juga meminta seluruh Baznas dan lembaga amil zakat (LAZ) untuk membuat spanduk ataupun di media sosial secara serentak terkait penghimpunan (penggalangan) dana. Komunikasi dilakukan agar peristiwa yang terjadi sesuai fakta sehingga tidak bertebaran isu yang sebaliknya," kata dia.

 

 

Simak Video Pilihan Ini:


Imbauan ke Sekolah dan Pesantren

Unggahan Hannah Al Rashid saat ikut demo Bela Palestina. (Instagram/ hannahalrashid)

Dia berharap kepada sekolah dan pesantren memberikan sumbangsih berupa dana atau doa guna meningkatkan solidaritas masyarakat Indonesia terhadap warga Palestina.

Baznas menyalurkan bantuan kemanusiaan senilai Rp12 miliar untuk korban konflik di Gaza, Palestina akibat agresi Israel.

"Target Rp12 miliar hingga 30 November 2023," kata Ketua Baznas RI Noor Achmad.

Ia menyebut penyaluran bantuan itu melalui ​​​Kementerian Luar Negeri RI, jaringan Baznas di Mesir, dan jaringan Baznas di Yordania.

Rencananya, ujarnya, bantuan disalurkan dalam beberapa tahap, di mana tahap pertama senilai Rp3 miliar melalui jalur Kemenlu (Kedutaan Besar RI di Kairo, Mesir) Rp1,5 miliar dan jaringan Baznas di Mesir melalui jalur Rafah senilai Rp1,5 miliar.

Bantuan yang disalurkan ke Palestina, antara lain bahan makanan seperti beras, susu, kornet, sarden, dan mi instan, sedangkan bantuan kebutuhan dasar, seperti selimut, sarung tangan, popok, pembalut, makanan bayi, obat-obatan, dan panel surya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya