Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka disebut pasangan ideal untuk memimpin Indonesia di masa yang akan datang. Prabowo – Gibran diyakini bisa mengayomi rakyat Indonesia jika terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada periode berikutnya.
“Pemimpin itu harus pinter, bener, kober. Ngayani, ngayemi, ngayomi. Itu lah pemimpin, itu lah Prabowo,” kata Gubernur Jawa Tengah periode 2008 – 2013, Bibit Waluyo, dalam keterangannya, pada Senin 30 Oktober 2023.
Advertisement
Prabowo – Gibran diyakini sebagai pasangan Capres – Cawapres yang ideal untuk memimpin Indonesia di masa yang akan datang. Hal itu semakin diperkuat dengan misi yang sudah diutarakan oleh Prabowo – Gibran menjelang Pilpres 2024.
Di antaranya yakni memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia (HAM). Lalu, Memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi, kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.
Tak berhenti sampai disitu, Prabowo – Gibran juga akan berupaya keras meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan. Kemudian, memperkuat pembangunan sumber daya manusian serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
Selanjutnya, Prabowo – Gibran juga diyakini akan melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi, kemudian membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Berikutnya, Prabowo – Gibran bertekad memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan alam hingga budaya.
Komitmen Prabowo – Gibran tersebut berdampak positif kepada tingkat elektabilitasnya jelang kontestasi Pilpres 2024. Berdasarkan kepada hasil survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada periode 16 – 18 Oktober 2023, Prabowo – Gibran berhasil menduduki peringkat pertama.
Prabowo Dinilai Handal
Di dalam survei tersebut, Prabowo – Gibran meraup dukungan tertinggi dengan total elektabilitas mencapai 35,9 persen. Diikuti pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD dengan 26,1 persen dan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar yang berada di posisi paling bawah dengan 19,6 persen dukungan.
Oleh karena itu, Bibit menegaskan, untuk tidak ragu – ragu melabuhkan dukungan kepada Prabowo – Gibran dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang. Dia meyakini Prabowo – Gibran adalah sosok Capres – Cawapres yang berani dan juga mengayomi rakyat Indonesia.
“Prabowo itu orang yang handal, terlatih dan teruji. Jangan ragu – ragu, pilih Prabowo,” ujar Bibit.
Advertisement
Prabowo Dinilai Lebih Tenang
Direktur Eksekutif Ethical Politics, Hasyibulloh Mulyawan mengatakan Calon Presiden Prabowo Subianto dilihat jauh lebih tenang dalam menghadapi kontentasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Terlebih Prabowo mempunyai daya elektoral yang sangat kuat sehingga berpotensi.
"Saya melihat komunikasi politik Prabowo yang kini lebih cair dan tenang dalam menghadapi pilpres mendatang. Hal itu didukung karena mempunyai elektroal yang kuat," kata Mulyawan dikutip Senin (30/10/2023).
Dalam beberapa lembaga survei, elektabilitas Menteri Pertahanan tersebut sangat tinggi di bursa capres. Seperti rilis lembaga survei Indikator Politik Indonesia (IPI) periode terbaru memperlihatkan Prabowo unggul dengan hasil 37.0 persen mengalahkan Ganjar 34,8 persen, dan Anies 22,3 persen.
Selain itu, dalam survei yang berbeda yaitu Poltracking Indoenesia periode baru dengan responden Jawa Timur memperlihatkan elektabilitas Ketum Gerinda tersebut menduduki posisi teratas sebesar 40,6 persen. Raihan tersebut mengungguli Ganjar 38,2 persen, dan Anies 13,6 persen.
Ubah Sudut Pandang
Ketenangan Mantan Danjen Kopassus tersebut mengubah sudut pandang para pemilih menjelang Pilpres 2024. Prabowo yang pada pilpres sebelumnya menggebu-gebu saat ini jauh lebih santai dan tenang.
Publik menganggap sisi Prabowo yang lebih kalem dan santai menguatkan karakter kepemimpinan yang dimiliki. Dia berpandangan Prabowo tidak lagi terlibat dalam persaingan politik apapun, justru merangkul lawan politik dalam menjelang kontestasi demokrasi mendatang. Hal itu dibuktikan ketika Prabowo secara resmi menggandeng Wali Kota Solo Gibran Rakabuming sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Menurut Mulyawan hal ini memberikan peluang lebih besar bagi anak muda untuk berkontribusi dalam pembangunan negara. "Ketika Prabowo berpasangan dengan Gibran ini memberikan harapan bagi generasi muda juga bisa punya peluang untuk memimpin Indonesia," pungkas Mulyawan.
Advertisement
