Danau Toba Gelar Balap Jetski Internasional hingga 2027, Indonesia Untung Berapa?

Kejuaraan balap jetski dunia, Aquabike Jetski World Championship 2023, jadi yanh pertama digelar di Danau Toba. Event ini akan menjadi momen tahunan hingga 2027 mendatang.

oleh Arief Rahman H diperbarui 01 Nov 2023, 12:10 WIB
Race 2 F1 Powerboat Lake Toba 2023, yang sejatinya dijadwalkan berlangsung pada Minggu (26/2/2023) sore WIB, dibatalkan akibat adanya angin kencang dan ombak tinggi di Danau Toba. (Dok. F1H2O)

Liputan6.com, Jakarta Kejuaraan balap jetski dunia, Aquabike Jetski World Championship 2023, jadi yanh pertama digelar di Danau Toba. Event ini akan menjadi momen tahunan hingga 2027 mendatang.

Dengan gelaran berkepanjangan ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membidik dampak ekonomi yang besar. Misalnya, dibandingkan dengan gelaran balap perahu motor atau F1 PowerBoat pada Februari 2023 lalu yang mampu mencatatkan dampak ekonomi Rp ,7 triliun.

“Setelah diselenggarakan di 40 negara, sekarang saatnya dunia untuk melihat budaya dan keunikan Toba melalui penyelenggaraan Aquabike Jetski World Championship 2023. Kehadiran event ini memberikan dukungan promosi yang tak terhingga kepada perekonomian Indonesia khususnya bagi masyarakat sekitar wilayah Danau Toba," ujar Sandi dalam keteranganya, Rabu (1/11/2023).

"Terlebih event ini akan berlangsung di Indonesia setiap tahunnya hingga 2027 mendatang, dimana melalui event ini ditargetkan dapat meraih keuntungan 60-70 persen lebih besar dibanding F1Powerboat,” imbuhnya.

Senada, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan langkah ini juga jadi cara untuk mempromosikan destinasi pariwisata super prioritas.

“Ini kelanjutan dari usaha kita untuk membangun 5 DPSP, dimana Toba menjadi salah satu DPSP utama selain Borobudur, Labuan Bajo-Flores, Mandalika dan Likupang. Tema water sport tourism menjadi tema utama kita,” kata Tiko, sapaan akrabnya.

Aquabike Jetski World Championship 2023

Plh. Sesmenko Kemenko Marves, Odo R. M. Manuhutu mengatakan bahwa Kemenko Marves mendukung penuh InJourney yang saat ini menjadi penyelenggara event Aquabike Jetski World Championship 2023.

Melihat dampak ekonomi F1Powerboat terhadap output Danau Toba sebesar Rp391 Miliar yang terdiri dari 1) pre-event yang memberikan dampak sebesar Rp155 Miliar dimana dampak langsung sebesar Rp129 Miliar, dan dampak tidak langsung sebesar Rp107 Miliar.

“Maka dari itu, tujuan utama atas terselenggaranya Aquabike Jetski World Championship adalah melanjutkan legacy & pencapaian lebih baik lagi agar tetap terjadinya konsistensi dalam upaya peningkatan perputaran ekonomi daerah dan juga ketertarikan wisatawan untuk berkunjung ke Danau Toba, Sumatera Utara,” kata Odo.

 


Gabungkan 4 Kabupaten

Batu Gantung di Danau Toba adalah salah satu destinasi wisata di Medan. (Dok: Instagram @travelmatesiantar)

Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono menyebut, ini jadi kali pertama gelaran event yang bisa menyatukan 4 kabupaten di sekitar Danau Toba. Dengan begitu, Maya berharap dampak ekonominya bisa semakin meluas.

“Terlebih ajang ini merupakan moment bersejarah karena untuk pertama kalinya kita menyatukan 4 kabupaten besar di Danau Toba dalam 1 ajang. Sinergi antar sektor baik pemerintah, BUMN, dan swasta serta keterlibatan masyarakat secara aktif menjadi kunci kesuksesan event ini," katanya.

"Dengan penyelenggaraan ajang ini, kita lanjutkan upaya untuk meningkatkan dampak ekonomi dan membangun Danau Toba sebagai destinasi Water Sport Tourism kelas dunia. Hal ini menjadi komitmen dari InJourney Group untuk terus mengembangkan destinasi pariwisata melalui penyelenggaraan event berkelas internasional, sehingga dapat memberikan multiplier effect pada perekonomian Indonesia,” pungkas Maya Watono.

 


Animo Masyarakat Tinggi

Danau Toba (foto: Pemprov Sumatra Utara.dok)

Sebelumnya, Satu lagi ajang balap kelas dunia akan digelar di Danau Toba. Kali ini, ada balap jetski yang akan mempertemukan banyak pebalap dunia.

Aquabike Jetski World Championship 2023 ini akan sihelat pada 22-26 November 2023 mendatang. Satu ambisi yang dikejar adalah dampak ekonomi dari gelaran ini. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, kesuksesan F1 H2O beberapa waktu lalu menghadirkan 25 ribu pengunjung. Sementara, dampak ekonominya ditaksir mencapai Rp 1,7 triliun

"Waktu itu terus terang kita juga tidak expect bahwa animo masyarakat demikian besar, bukan cuma dari lokal tapi juga dari Jakarta, lebih besar, dengan persiapan yang ada sekarang, harapannya para penonton supporter dari Jakarta maupun dari daerah bisa terus bergerak kesana dan kita bisa mengulang kesuksesan yang sama seperti saat F1 H20,” jelas Tiko, sapaan akrabnya, di Jakarta, Selasa (31/10/2023).

Informasi, Aquabike Jetski World Championship di Danau Toba akan diikuti oleh sekitar 40 pembalap dari lebih dari 18 negara. Mereka terdiri dari sekitar 30 pembalap internasional dan 10 pembalap Indonesia.

“Dengan adanya 10 atlet nasional tampil, bisa menjadi flagship Indonesia kedepannya untuk bisa masuk ke event Aquabike International,” imbuh dia.

 


Dibagi 2 Kategori

Ilustrasi Danau Toba. (Photo by Irfannur Diah on Unsplash)

Selama lima hari, perlombaan akan dibagi menjadi dua kategori yakni endurance world championship pada hari pertama hingga ketiga dengan lokasi di Karo, Dairi, dan Samosir.

Seluruh event endurance akan diadakan di sirkuit tertutup sepanjang tiga kilometer dengan batas waktu maksimal satu jam. Sedangkan circuit world championship akan diselenggarakan pada hari keempat dan kelima di Balige, Toba.

“InJourney tentunya secara bersama-sama dengan BUMN yang lain siap mendukung event ini. Melalui Pertamina melalui penyediaan BBM, Telkom dari sisi penyediaan jaringan, dan PLN dari penyediaan electricity, dan juga sponsorship tentunya akan kita dorong, sehingga event ini menjadi event kebanggaan kita bersama. Tentunya dengan series yang telah kita kerjakan bersama, MotoGP, F1 H2O, dan Aquabike ini tentunya,” papar Tiko.

Pemerintah telah menetapkan 5 Destinasi Super Prioritas, antara lain Borobudur, Likupang, Danau Toba, Mandalika, dan Labuan Bajo. (Dok: Tim Grafis/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya