Viral Bocah SD 10 Tahun di Madura Menikah, Sikap Ortu Jadi Sorotan

Bocah SD sudah menikah meski masih belum lulus SD

oleh Ibrahim Hasan diperbarui 01 Nov 2023, 12:55 WIB
Viral Bocah 10 Tahun di Madura Menikah (Sumber: Tiktok/karehestohh)

Liputan6.com, Jakarta Media sosial tengah dihebohkan dengan prosesi pernikahan sepasang bocah di Madura. Jika umumnya usia seorang bisa menikah adalah 19 tahun, tidak dengan pasangan pengantin yang masih terbilang anak-anak ini. Mengejutkannya, dua pengantin anak ini bahkan belum lulus SD.

Lewat unggahan Tiktok @karehestohh, seorang bocah perempuan berhijab didampingi bocah laki-laki berpeci dan mengenakan sarung hitam terlihat menjamu tamu. Dua pengantin yang tak disebutkan namanya itu kompak berada di teras rumah sambil membawa karangan uang yang merupakan mahar pernikahan. 

“Daripada melakukan yg anih2 lebih baek nikah,” tulis dalam keterangan video tersebut. 

Kendati demikian, pernikahan viral bocah 10 tahun di Madura ini mengundang kontroversi dari netizen. Tak sedikit netizen yang menyoroti sikap orang tua mengizinkan dua bocah SD itu melangsungkan pernikahan. 

Lewat pantauan Liputan6.com, (1/11/2023) prosesi pernikahan bocah 10 tahun itu digelar di Sampang, Madura, Jawa Timur baru baru ini. Tak heran jika aksi pernikahan tersebut menyita banyak perhatian dari netizen. 


Biaya Hidup Masih Ditanggung Orang Tua

Viral Bocah 10 Tahun di Madura Menikah (Sumber: Tiktok/karehestohh)

Dalam video yang berdurasi sekitar 20 detik, terlihat kedua bocah tersebut, dengan sang gadis memegang sebuah bucket uang sambil tersipu malu. Mereka berdiri bersanding di halaman rumah, disaksikan oleh para tamu undangan. Beberapa tamu bahkan memberikan amplop tebal layaknya sumbangan pernikahan pada umumnya.

Video ini pertama kali ramai di platform TikTok dan segera menimbulkan kontroversi karena banyak yang merasa bahwa pernikahan ini tidak sepantasnya dilakukan.

Akun dengan nama Kareh Estohh memberikan tanggapannya terkait pertanyaan biaya hidup pasangan bocah itu. Namun, mayoritas warganet tetap terkejut dengan keputusan orang tua dalam pernikahan ini.

"Kemungkinan masih ditanggung orang tuanya," tulis pengunggah video dalam kolom komentar. 

Selain momen pernikahan itu sendiri, video tersebut juga memperlihatkan para tamu undangan yang datang silih berganti sambil menyelipkan amplop berwarna putih kepada kedua pengantin cilik tersebut. Reaksi dari warganet pun bermacam-macam. Banyak yang mempertanyakan keputusan dari kedua orang tua yang memutuskan untuk menikahkan anak-anak tersebut.


Fenomena Tradisi Nikah Muda di Madura

Viral Bocah 10 Tahun di Madura Menikah (Sumber: Tiktok/karehestohh)

Melansir dari penelitian berjudul “Budaya Pernikahan Dini terhadap Kesetaraan Gender Masyarakat Madura,” Madura masih menjaga erat budaya nenek moyang, termasuk praktik pernikahan dini yang telah menjadi hukum adat. 

Di dusun Jambu Monyet, Lenteng Barat, Sumenep, pernikahan dini menjadi sebuah fenomena yang melibatkan sejumlah proses, termasuk perjodohan anak sejak kecil, praktik jampi-jampi, dan manipulasi usia pernikahan.

Sama halnya dengan penelitian berjudul “Fenomena Pernikahan Usia Muda di Masyarakat Madura” yang dipublikasikan UIN Jakarta, mengungkapkan sebagian masyarakat Madura masih melakukan praktik pernikahan usia muda. 

Namun faktanya pernikahan seringkali berlangsung secara siri, tanpa pendaftaran resmi di Kantor Urusan Agama (KUA). Salah satu alasan di balik praktik ini adalah prosedur yang dianggap rumit dan biaya registrasi yang dianggap mahal, mencapai Rp. 500.000.

Sedangkan berdasarkan ketentuan Undang-Undang Pernikahan Nomor 1 Tahun 1974, yang semula menetapkan batas usia minimal bagi wanita untuk menikah pada usia 16 tahun, kini telah ditingkatkan menjadi 19 tahun, sejajar dengan batas usia minimal bagi pria untuk menikah.


Reaksi Netizen Lihat Bocah 10 Tahun Menikah di Madura

Viral Bocah 10 Tahun di Madura Menikah (Sumber: Tiktok/karehestohh)

Video yang sudah mendapat ribuan komentar itu menampilkan acara lamaran pasangan remaja telah menarik perhatian para pengguna internet. Namun, banyak di antara mereka yang memberikan komentar kritik, mengingat bahwa pasangan tersebut belum mencapai usia yang cukup matang.

Namun ada juga yang paham dengan tradisi orang Madura yang menjodohkan anak sejak dini.

“Wkwkwk gua aja mash bngun karir anjir😭 bocil sekarang udh nikah aja,” komentar akun @am_di_marii

“ada yg msh bayi bocil di jodohkan klo Madura mang...👍👍👍,” komentar akun  @atipkhan00

“aku pernah kerja di sampang madura kenal org sana trs aku tanya emang disana pada nikah muda ya trs dia bilang emang gitu ada juga yg lulus sd nikah,” komentar akun  @randi_calon_dpr

“itu lebih baik daripada pacaran yang d larang agama,” komentar akun  @mbro_223

“ane sih bahagiakan orang tua dlu baru bahagiakan anak orang,” komentar akun  😎 @im_palestine.000.

“Ini mah yg kaga beres si ortunya 😭,” komentar akun Twitter @ageetarumi di unggahan akun @kegblgnunfaedh. 

“Penasaran visi misi org yg memutuskan nikah muda padahal masih bergantung sama org tua, bahkan mental finansial blom stabil,” komentar akun Twitter @Nisanindita_

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya