Manchester United Digilas Newcastle di Carabao Cup, Erik Ten Hag Akhirnya Mengakui Fakta Menyedihkan Ini

Erik Ten Hag harus mengakui fakta menyedihkan soal Manchester United usai kekalahan telak 0-3 lawan Newcastle United di 16 besar Carabao Cup.

oleh Defri Saefullah diperbarui 02 Nov 2023, 08:00 WIB
Antony dari Manchester United, kiri, berebut bola dengan Joelinton dari Newcastle selama pertandingan sepak bola putaran keempat Piala EFL antara Manchester United dan Newcastle di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, Rabu, 1 November 2023. (AP Photo/Dave Thompson)

Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United Erik Ten Hag akhirnya harus mengucapkan kata pahit usai kalah 0-3 dari Newcastle United pada 16 besar Carabao Cup di stadion Old Trafford, Kamis (2/11/2023). Tiga gol Newcastle dicetak oleh Miguel Almiron (28), Lewis Hall (36) dan Joe Willock (600.

Ten Hag yang menelan dua kekalahan beruntun dengan skor 0-3 harus menerima fakta menyedihkan soal kualitas Man Utd. Dia mengaku MU ada di bawah standar dan sedang ada di tempat yang buruk.

"Ini di bawah standar yang diharapkan orang-orang dari Manchester United. Bagaimanapun ini sangat tidak cukup bagus. Kami harus membenarkannya," kata Ten Hag seperti dikutip ESPN.

"Saya bertanggung jawab untuk kekalahan ini. Ini tim saya dan mereka tak tampil baik. Saya harus banyak bicara dengan pemain, tapi saya bertanggung jawab," dia menambahkan.

Ten Hag mencoba pemain berbeda lawan Newcastle United. Dia mengistirahatkan beberapa pemain kunci seperti Christian Eriksen dan Bruno Fernandes, tapi Casemiro main kembali.

Meski begitu, MU tetap kewalahan melawan Newcastle United. Tembakan-tembakan jarak jauh pemain MU tak ada yang akurat, sedangkan pemain Newcastle United memberi daya kejut yang luar biasa seperti kali menyerang.

 


Ten Hag Tegaskan Tak Menyerah

Pemain Newcastle United, Joe Willock mencetak gol ke gawang Manchester United pada babak 16 besar Carabao Cup 2023 di Old Trafford, Kamis (2/1/2023). (AP/Dave Thompson)

 

Meski begitu, Ten Hag menegaskan dirinya seorang pejuang. Dia tak akan menyerah untuk memutarbalikkan hasil yang diraih Manchester United.

"Saya seorang pejuang. Saya paham saat hasilnya tak bagus dan sangat logis kalau manajemen mempertanyakan saya. Tapi saya percaya bisa melakukannya," kata Ten Hag.

"Di seluruh klub yang pernah saya pegang, saya pernah melakukan iut. Dan tahun lalu di sini, saya juga melakukannya, tapi saat ini kami ada di tempat yang buruk."

 


Manchester United Menuai Rekor Buruk Sejak 1962

Pemain Manchester United, Sofyan Amrabat dan Harry Maguire bereaksi setelah gelandang Newcastle United Joe Willock mencetak gol ketiga timnya pada putaran ke-4 Carabao Cup 2023/2024 di Old Trafford, Kamis (2/11/2023) WIB. (AP Photo/Dave Thompson)

 

Ten Hag sudah membawa MU menuai rekor buruk yang tak mungkin terjadi sebelumnya. Dua kekalahan beruntun di Old Trafford dengan 3 gol atau lebih menjadi rekor terburuk sejak 1962.

Sedangkan kalah lima kali dari 10 laga pertama Liga Inggris baru terjadi pertama kali ssejak 1930. MU melepas tembakan lebih banyak 13 kali dibandingkan 10 dari Newcastle, tapi hanya 2 yang mengarah ke target.

"Sebagai tim, kami kurang bagus dan apapun alasannya, tak ada ruang untuk mencari alasan," kata Ten Hag.

 


Manchester United Dalam Keadaan Darurat

Manajer Manchester United Erik ten Hag menyaksikan jalannya pertandingan Liga Inggris saat melawan Manchester City di Old Trafford, Minggu, 29 Oktober 2023. (Paul ELLIS / AFP)

 

Dengan kekalahan ini, MU menempatkan diri mereka sendiri dalam keadaan darurat. Akhir pekan ini, mereka harus melakoni laga tandang ke markas Fulham dan juga FC Copenhagen di Liga Champions.

"Kami harus melakukan pekerjaan lebih baik dan kami harus menaikkan standar kami," ujarnya.

"Soalnya kalau tidak, kami tak akan pernah meraih level yang benar dan penampilan yang diingkan. Tak akan pernah raih hasil bagus," dia menambahkan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya