Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Irak, Elkan Baggott Pulih dan Cetak Gol Pertama untuk Ipswich Town

Elkan Baggott mencetak gol satu-satunya Ipswich Town saat kalah 1-3 lawan Fulham pada 16 besar Carabao Cup di stadion Portman Road. Tenaga bek 21 tahun ini dibutuhkan Timnas Indonesia.

oleh Defri Saefullah diperbarui 02 Nov 2023, 11:00 WIB
Elkan Baggott mencetak gol pertamanya untuk tim senior Ipswich Town. Ini jadi kabar bagus untuk Timnas Indonesia. (Instagram/@elkanbaggott)

Liputan6.com, Jakarta Kekhawatiran Timnas Indonesia jelang menghadapi Irak paa kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran dua zona Asia soal kesembuhan Elkan Baggott sirna. Bek Timnas Indonesia ini sudah pulih dari cedera punggung yang dikhawatirkan bakal membuatnya absen saat melawan Irak dan Filipina.

Elkan Baggott tidak hanya pulih. Bek 20 tahun ini juga berhasil mencetak gol pertama di kariernya bersama Ipswich Town.

Tampil sebagai pemain pengganti di menit ke-60, Elkan Baggott langsung memberi pengaruh untuk Ipswich Town saat melawan Fulham di 16 besar Carabao Cup. Mendapatkan umpan dari tendangan sudut, Baggott yang tak terkawal menyundul bola dengan mulus ke gawang Fulham di menit ke-79.

Sayang gol itu tidak cukup untuk membantu Ipswich Town bangkit. Soalnya Fulham sudah mencetak 3 gol terlebih dahulu lewat H Wilson (9), Rodrigo Muniz (50) dan T Cairney (77).

Gol yang dicetak Elkan Baggot menjadi kabar baik buat Timnas Indonesia. Apalagi dia mencetak gol yang tentunya membuat bek berdarah Thailand ini tambah semangat.

"Selamat untuk gol pertama Anda, Elkan!" tulis Ipswich Town di akun resmi mereka.

 


Fans Timnas Indonesia Sambut Gol Elkan Baggott

Bek Timnas Indonesia Elkan Baggott mencetak gol pertama untuk Ipswich Town saat kalah 1-3 dari Fulham di Carabao Cup (instagram/Ipswich Town)

 

Gol yang dicetak Elkan Baggott membuat fans Timnas Indonesia di media sosial bergairah. Semua netizen memberi apresiasi positif dengan gol Baggott.

"Gol di FA Cup, Gol di Carabao Cup, semoga gol berikutnya di Championship," tulis blangkon.football.

"Ayo klub EPL, lirik ini pemain," tulis andika honda.

"Selamat untuk Elkan, gol pertamanya," tulis nextardzmr.


Timnas Indonesia Kantongi Kekuatan Irak

Selebrasi Elkan Baggott dan Rizki Ridho saat Timnas Indonesia mengalahkan Burundi 3-1 pada FIFA Matchday di Stadion Patriot, Sabtu (26/3/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Timnas Indonesia bakal kembali melanjutkan kiprahnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mulai pertengahan November mendatang. Skuad racikan Shin Tae-yong memulai perjuangan dengan melakoni Irak pada 16 November 2023 di Basra International Stadium, sebagai agenda pertama.

Sekadar informasi, pasukan Garuda sebelumnya telah lolos dari putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan menang agregat 12-0 atas anak-anak asuh Mario Rivera, yang memastikan tempat di grup F World Cup Qualifiers untuk zona Asia.

Adapun Timnas Indonesia kini bakal menghadapi lawan lebih berat di putaran kedua. Selain menantang Irak, Skuad Garuda juga harus siap meladeni musuh bebuyutan Vietnam serta melewati Filipina demi tembus ke fase selanjutnya.

Pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto mengeklaim pihaknya sudah mulai mempelajari kekuatan lawan jelang melakoni laga perdana kontra Irak di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pria yang sudah cukup lama menjadi tangan kanan Shin Tae-yong itu tak menampik Irak memiliki kualitas yang mumpuni, baik secara tim maupun individu, sehingga memaksa pihaknya harus mulai menyusun strategi guna menghadapi Singa Mesopotamia.

"Irak salah satu tim yang bagus ya, baik secara individu maupun secara tim," ujar Nova Arianto saat ditemui awak media di Jakarta, Kamis (26/10/2023).

"Kami sudah melakukan pemantauan ke Irak sendiri dan kami, coaching staff, telah melakukan komunikasi terkait strategi apa yang akan kita lakukan (pakai) saat melawan Irak," tambah dia.


Timnas Indonesia Belum Mulai Persiapan

Timnas Indonesia mengawali langkahnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan kemenangan telak 6-0 atas Brunei Darussalam pada laga leg pertama putaran pertama Zona Asia yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis (12/10/2023) malam WIB. Dimas Drajad menjadi bintang dalam laga tersebut dengan mencetak hattrick. Tiga gol lainnya dipersembahkan melalui brace Ramadhan Sananta ditambah satu gol dari Rizky Ridho. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sayangnya, kendati sudah mulai menyiapkan strategi, Timnas Indonesia hingga kini belum menjajal persiapan untuk menghadapi Irak.

Nova mengakui skuad racikan Shin Tae-yong memang punya waktu yang sangat sempit untuk memanaskan mesin lantaran masih menjalani kompetisi di klub masing-masing dan baru akan berkumpul pada 12 November mendatang.

"Kami belum bisa melakukan persiapan apapun karena pemain tampil di kompetisi," ungkap Nova kala ditanyai soal persiapan Timnas Indonesia jelang menghadapi Irak pada Kamis (26/10/2023) lalu.

"(Timnas Indonesia) 12 kumpul, 13 berangkat (ke Irak)," tambah asisten pelatih berusia 44 tahun tersebut.


Pelatih Timnas Indonesia Mulai Pantau Pemain

Pemain Timnas Indonesia U-23, Ivar Jenner (kedua kiri) dan rekan-rekannya mendengarkan instruksi dari pelatih Shin Tae-yong (kedua kanan) saat laga Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 melawan Turkmenistan di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/9/2023). Ivar mengaku bahwa golnya ke gawang Turkmenistan dipersembahkan untuk tim, pelatih, dan juga masyarakat Indonesia. (Bola.com/Arief Bagus)

Adapun sembari menunggu para pemain yang masih menjalani kompetisi, pelatih Timnas Indonesia saat ini mulai memantau performa penggawa guna menemukan sosok potensial untuk dipanggil memperkuat Skuad Garuda.

Nova Arianto mengeklaim Shin Tae-yong masih akan melihat secara saksama penampilan sejumlah pemain di ajang Liga 1 dan tak menutup kemungkinan akan kedatangan nama-nama anyar ke Timnas Indonesia.

"(Kami) masih bisa melihat (pemain) di pertandingan-pertandingan (Liga 1) selanjutnya,. Kami tidak hanya melihat dari satu pertandingan saja. Termasuk nanti di pertandingan pekan terakhir, itu menjadi (ajang) pemantauan dari coaching staff untuk menentukan pemain yang akan dipakai melawan Irak nanti," papar Nova.

"Semua pemain punya peluang dipanggil. Kami akan lihat kondisi semua pemain, apakah baik untuk lawan Irak dan Filipina," tandas asisten pelatih Timnas Indonesia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya