Rencana Manchester United Rekrut Pengganti Erik ten Hag Berantakan

Rencana Manchester United untuk merekrut pengganti Erik ten Hag di Old Trafford terancam berantakan. Kandidat favorit Graham Potter kabarnya juga masuk dalam daftar manajer baru potensial untuk Timnas Swedia.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 02 Nov 2023, 12:43 WIB
Rencana Manchester United merekrut Graham Potter sebagai pengganti Erik ten Hag di Old Trafford terancam batal lantaran sang pelatih masuk dalam daftar kandidat juru taktik baru Timnas Swedia. (Paul ELLIS / AFP)

Liputan6.com, Jakarta Rencana Manchester United untuk merekrut pengganti Erik ten Hag di Old Trafford terancam berantakan. Kandidat favorit Graham Potter kabarnya juga masuk dalam daftar manajer baru potensial di Timnas Swedia usai menjadi pengangguran pasca dipecat oleh Chelsea.

Sebagaimana diketahui, posisi Ten Hag sebagai juru taktik Setan Merah memang makin tidak aman menyusul performa anak-anak asuhnya yang kurang menjanjikan sejak awal musim 2023/2024.

Manchester United baru-baru ini dipaksa takluk tiga gol tanpa balas kala menjamu rival sekotanya Manchester City dalam laga lanjutan Liga Inggris pada Minggu (29/10/2023), serta ditundukkan 0-3 di kandang sendiri oleh Newcastle United di ajang Carabao Cup.

Situasi ini tak ayal membuat masa depan Erik ten Hag bersama Setan Merah mulai diragukan. Laporan beberapa waktu lalu mengungkap tim raksasa Premier League sudah menyiapkan kandidat pengganti kalau-kalau manajer asal Belanda didepak dari Old Trafford.

Eks manajer Chelsea Graham Potter pun menjadi sosok yang cukup difavoritkan untuk mengambil alih posisi Ten Hag. The Sun mengeklaim Sir Jim Ratcliffe, yang nyaris menjadi pemilik 25 persen saham MU, berpotensi mendekati Potter apabila dia merombak staf Setan Merah serta ogah melanjutkan kerja sama dengan juru taktik berkepala plontos.

Hal tersebut juga didukung dengan fakta bahwa Direktur Olahraga INEOS Dave Brailsford cukup terpikat dengan Potter yang sempat dikaitkan dengan klub lain di bawah kepemilikan Ratcliffe, Nice, awal tahun ini.


Graham Potter Dibajak Timnas Swedia

Pelatih kepala Chelsea, Graham Potter memberikan tepuk tangan setelah laga lanjutan Liga Inggris 2022/2023 melawan Leicester City di King Power Stadium, Leicester, Inggris, 11 Maret 2023. Potter didepak dari kursi kepelatihan The Blues lantaran rentetan hasil buruk yang didapatkan Chelsea dalam beberapa waktu terakhir. Menurut situs Transfermarkt, pria berkebangsaan Inggris tersebut hanya mampu meraih 12 kemenangan, 8 laga imbang, dan 11 sisanya kalah. (AP Photo/Rui Vieira)

Sayangnya, rencana Sir Jim Ratcliffe untuk memboyong Graham Potter ke Old Trafford usai mengambil alih saham minoritas Manchester United terancam batal menyusul adanya intervensi dari pihak lain.

Timnas Swedia konon juga berpotensi merekrut Graham Potter sebagai juru taktik baru untuk menggantikan Janne Andersson yang angkat kaki dari jabatannya. Mirror melaporkan, pelatih Timnas Swedia memang memutuskan untuk mengundurkan diri setelah gagal mengantar anak-anak asuhnya lolos ke Euro 2024.

Bagi Potter, jabatan di Timnas Swedia harusnya tak bakal menjadi tugas yang terlalu sulit. Eks pelatih Chelsea cukup fmiliar dengan gaya sepak bola Swedia lantaran sempat menghabiskan waktu tujuh setengah tahun di Ostersund.

Adapun Potter kala itu menjadi sosok penting yang mengantar tim maju dari divisi empat. Ia juga memainkan peran krusial dalam mengantar tim Swedia tembus ke kompetisi Liga Europa.


Potensi Perekrutan Potter Dikonfirmasi FA Swedia

Ekspresi pelatih Chelsea, Graham Potter saat melawan Tottenham Hotspur di pekan ke-25 Premier League yang berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (26/2/2023) malam WIB. (AFP/Justin Tallis)

Potensi kembalinya Graham Potter ke Swedia pun sudah dikonfirmasi oleh Sekretaris Jenderal FA Swedia Andrea Mllerberg dalam pernyataannya baru-baru ini. Ia mengeklaim Potter menjadi salah satu nama yang bakal memanaskan kompetisi untuk posisi manajer baru Timnas Swedia.

"Bisa dibilang, daftar nama (kandidat manajer baru Swedia) sdah dikirimkan kepada saya dna sedang saya baca. Jelas bahwa dia (Potter) adalah bagian dari daftar itu. Kita akan lihat dan menyring siapa yang tertarik dengan peran ini," tutur Mllerberg kepada TV4, seperti dilansir dari Mirror.

"Anda harus bersemangat jika ingin menjadi pelatih tim nasional, apalagi mengingat (skuad timnas) itu berbeda dengan klub sepak bola. Anda mungkin juga harus siap dengan bagian-bagian tertentu (yang berbeda)," tambahnya.


Posisi MU di Liga Inggris 2023/2024

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya