6 Arti Ekspresi Wajah Kucing Menurut Ahli, Takut Hingga Bahagia

Punya 300 ekspresi wajah, ini 6 diantaranya.

oleh Woro Anjar Verianty diperbarui 03 Nov 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi Kucing/https://unsplash.com/Jari Hytonen

Liputan6.com, Jakarta Kucing adalah hewan peliharaan yang penuh misteri, dan sering kali kita mencoba untuk memahami perasaan dan komunikasi mereka. Mungkin kita pernah melihat ekspresi wajah kucing kita yang berubah-ubah, tetapi apakah kita benar-benar mengerti apa yang sedang mereka ungkapkan? Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa kucing memiliki hingga 300 ekspresi wajah yang berbeda, yang dapat memberikan wawasan lebih dalam tentang perasaan dan pikiran mereka. 

Buku Kitty Language oleh Lili Chin memberikan panduan yang sangat berguna dalam memahami bahasa tubuh kucing. Para ahli perilaku kucing telah membantu mengidentifikasi tanda-tanda ekspresi wajah dan gerakan tubuh ini, sehingga kita dapat menjadi pemilik yang lebih paham dan peka terhadap perasaan kucing kita. Dengan pemahaman tentang ini, kita dapat lebih baik berinteraksi dengan kucing kita dan memberikan dukungan sesuai kebutuhan mereka.

Untuk lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari Daily Mail informasi lengkapnya, pada Kamis (2/11/2023).


1. Puas

Potret Lucu Kucing Saat Tersenyum Ini Bikin Ketawa Sendiri (sumber:boredpanda.com)

Kucing adalah hewan yang sangat ekspresif, dan untuk memahami apakah kucing Anda merasa puas, Anda perlu memperhatikan ekspresi wajah dan gerakan tubuhnya. Salah satu tanda utama bahwa kucing Anda merasa puas adalah posisi telinga. Jika kucing menghadapkan telinganya ke depan dan ujung telinganya mengarah ke atas, ini adalah tanda bahwa kucing sedang dalam keadaan puas.

Selain itu, tatapan mata yang lembut dan berkedip juga menunjukkan kedamaian. Ketika ekor kucingnya tegak dan rileks, ini juga bisa diartikan sebagai tanda bahwa kucing sedang merasa ramah. Semua ekspresi ini menggambarkan kucing yang merasa senang dan nyaman dengan situasinya.

Kucing yang puas juga bisa menunjukkan kepuasan melalui gerakan tubuhnya. Mereka mungkin merayap atau berbaring dengan santai, tanpa tanda-tanda ketegangan. Ini adalah saat yang ideal untuk mendekati kucing Anda dengan lembut dan memberinya perhatian, karena mereka berada dalam suasana hati yang baik.


2. Cemas

Ilustrasi Kucing/https://unsplash.com/Mikhail Vasilyev

Ketika kucing Anda tampak cemas, ada beberapa tanda ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang dapat membantu Anda mengidentifikasinya. Salah satu tanda utama adalah posisi telinga. Jika telinga kucing Anda rata dengan ujungnya mengarah ke bawah atau ke belakang, ini menunjukkan kecemasan. Selain itu, jika kucing tiba-tiba mulai menjilat dirinya sendiri saat melakukan aktivitas lain, seperti menjilat kaki atau tubuhnya, ini bisa menjadi cara mereka mencoba menenangkan diri ketika merasa cemas.

Cara lain untuk mengenali kucing yang cemas adalah perilaku yang tampak gelisah atau waspada. Mereka mungkin terlihat gemetar atau mencari tempat persembunyian. Pada saat-saat seperti ini, penting untuk memberi kucing Anda ruang dan ketenangan, karena mereka mungkin merasa terganggu atau stres. Menghindari situasi yang dapat menyebabkan stres pada kucing Anda adalah kunci untuk menjaga kesejahteraannya.

 

3. Takut

Ilustrasi Kucing/https://unsplash.com/Tran Mau Tri Tam

Ketika kucing Anda merasa takut, ada beberapa tanda yang dapat membantu Anda mengidentifikasinya. Pupil mata yang terdilatasi adalah salah satu indikator teror. Meskipun mata kucing tidak memiliki penglihatan detail yang sempurna, mereka dapat melihat gerakan dengan baik. Jika kucing Anda terlihat seperti menatap dengan mata terbuka lebar dan tidak berkedip, ini bisa menunjukkan bahwa mereka sedang dalam situasi yang membuat mereka merasa takut atau terancam.

Selain itu, jika ekor kucing diturunkan dan kaku, ini bisa menjadi tanda bahwa kucing merasa tidak yakin atau takut. Mereka mungkin merayap atau mencoba untuk tidak menonjolkan diri agar tidak menarik perhatian.

Ketika Anda menyadari bahwa kucing Anda merasa takut, penting untuk memberikan lingkungan yang aman dan tenang untuk mereka. Hindari situasi yang dapat memperburuk rasa takut mereka, dan berikan dukungan dan kenyamanan sesuai kebutuhan.


4. Tidak Ramah

Ilustrasi kucing putih. (Photo created by jcomp on www.freepik.com)

Ada tanda-tanda yang dapat membantu Anda mengidentifikasi apakah kucing Anda tidak merasa ramah atau bahkan ingin menjauh. Salah satu tanda utama adalah jika kumis kucing ditekan ke belakang. Ini menandakan bahwa kucing Anda tidak ingin terlalu dekat atau berinteraksi dengan Anda pada saat itu.

Menatap dengan kepala terangkat tinggi juga bisa menjadi tanda ancaman atau ketidaknyamanan. Ini adalah cara kucing mengungkapkan bahwa mereka ingin menjaga jarak dan mungkin merasa terancam.

Jika kucing Anda menjilat bibir atau hidungnya dengan cepat lalu menelannya, ini bisa menunjukkan bahwa mereka merasa tidak nyaman dan ingin mengurangi ketegangan. Perhatikan ekspresi ini, terutama jika Anda baru saja melakukan sesuatu yang membuat kucing Anda merasa cemas atau tidak senang.


5. Bersemangat

Ilustrasi Makanan Kucing.

Ketika kucing Anda bersemangat, ekspresi wajah dan gerakan tubuhnya akan mengungkapkan tingkat kegirangan mereka. Salah satu tanda bersemangat adalah ketika kumis kucing terbentang ke depan. Ini menunjukkan bahwa kucing menerima atau senang dengan sesuatu yang terjadi.

Gigi kucing yang bergemeletuk juga bisa menjadi indikator pengamatan yang bersemangat. Mereka mungkin mencoba memahami atau bereaksi terhadap situasi yang menarik perhatian mereka.

Ketika Anda melihat kucing Anda dalam keadaan bersemangat, ini adalah saat yang baik untuk memberikan aktivitas bermain yang menyenangkan atau memberi mereka hadiah untuk merayakan perasaan gembira mereka.


6. Penasaran

Ilustrasi kucing di kotak kardus.

Kucing seringkali menunjukkan rasa penasaran mereka melalui ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang penuh perhatian. Salah satu tanda penasaran adalah apa yang disebut "telinga radar." Ini terjadi ketika bukaan telinga kucing berputar ke satu arah dan kemudian berubah arah. Ini menunjukkan bahwa kucing sedang mengamati lingkungan sekitarnya untuk menemukan suara atau benda yang menarik perhatiannya.

Ekor kucing juga dapat memberikan petunjuk tentang rasa penasarannya. Ketika ekor kucing mengibaskan sisi ke sisi atau melambai-lambai dengan cepat, ini adalah tanda bahwa kucing sedang terpikat oleh sesuatu yang menarik perhatiannya. Semakin besar gerakan ekor, semakin kuat minatnya terhadap objek atau suara tersebut.

Ketika Anda melihat kucing Anda dalam keadaan penasaran, ini adalah saat yang baik untuk memberikan stimulasi mental dengan mainan atau interaksi yang dapat memuaskan rasa ingin tahu mereka.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya