Ombak menerjang Mercusuar Newhaven dan tembok pelabuhan di Newhaven, Inggris selatan, Kamis (2/11/2023). Angin dengan kecepatan hingga 180 kilometer per jam (108 mph) menghantam pantai Atlantik Prancis dalam semalam saat Badai Ciaran menerjang negara-negara di sekitar Eropa barat, menumbangkan pepohonan, meledakkan jendela dan menyebabkan 1,2 juta rumah tangga di Prancis tanpa aliran listrik. (AP Photo/Kin Cheung)
Angin kencang serta hujan juga melanda Inggris bagian selatan dan Kepulauan Channel, dengan kecepatan hembusan angin lebih dari 160 kilometer per jam (100 mph). (AP Photo/Kin Cheung)
Badai Ciaran menerjang Eropa barat pada Kamis (2/11) dengan angin kencang dan hujan deras menewaskan satu orang di Prancis dan satu di Spanyol. Kejadian tersebut membuat sekolah, bandara, dan kereta api menghentikan layanannya. (AP Photo/Jeremias Gonzalez)
Seorang sopir truk tewas tertimpa pohon tumbang di timur laut Paris dan 1,2 juta rumah tangga Prancis kehilangan listrik. Pihak berwenang di Finistere, Brittany, mendesak masyarakat untuk tinggal di rumah dan menghindari angin yang berkecepatan 207 km per jam, yang menyebabkan laporan adanya gelombang setinggi 20 meter di lepas pantai. (AP Photo/Jeremias Gonzalez)
Seorang wanita tewas ketika sebuah pohon tumbang menimpanya di pusat kota Madrid, kata layanan darurat. Ada pun tiga orang terluka, dilansir dari Reuters. (AP Photo/Alvaro Barrientos)
Badai Ciaran, yang terjadi setelah Badai Babet dua minggu lalu, didorong oleh arus kuat yang menyapu dari Atlantik, menimbulkan hujan lebat dan angin kencang yang telah menyebabkan banjir besar di Irlandia Utara dan sebagian Inggris. (AP Photo/Alvaro Barrientos)
Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin mengatakan kepada wartawan bahwa selain kematian pengemudi truk, 15 orang, termasuk tujuh petugas pemadam kebakaran, juga terluka. Satu orang terluka parah di kota Roubaix, Prancis bagian utara, katanya. (Gareth Fuller/PA via AP)
Namun, badai di Prancis menunjukkan tanda-tanda mereda dan layanan cuaca Meteo France mengurangi peringatannya terhadap angin kencang di Mache, Finistere dan Cotes d'Armor dari merah menjadi oranye. (AP Photo/Kin Cheung)
