Lakukan 6 Hal Ini Supaya Mobil Terhindar dari Korosi

Korosi atau karat merupakan musuh utama mobil karena mobil terbuat dari logam. Meskipun kendaraan modern saat ini banyak yang telah dilengkapi dengan perlindungan anti korosi yang lebih baik, namun tidak ada kendaraan yang bisa sepenuhnya terhindar dari bahaya korosi.

oleh Andhika Naufal Satria diperbarui 04 Nov 2023, 18:12 WIB
Ilustrasi merawat mobil. (Photo storyset Copyright by Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Korosi atau karat menjadi musuh utama bagian mobil yang terbuat dari logam. Meskipun kendaraan modern saat ini telah dibekali perlindungan anti korosi, namun tidak ada kendaraan yang bisa sepenuhnya terhindar dari bahaya korosi.

Terutama pada bagian-bagian mobil yang rawan karat, seperti kolong, sasis, dan mesin mobil.

Meskipun risiko korosi dapat terjadi pada mobil, namun kita tidak perlu terlalu cemas karena dengan pemahaman yang tepat serta tindakan pencegahan yang benar, kita dapat menjaga mobil kita tetap bersih dan terbebas dari korosi.

Lalu, bagaimana cara mencegah korosi pada mobil? Berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan seperti dikutip dari Wuling Indonesia:

1. Mencuci Mobil Secara Berkala

Mencuci mobil secara berkala merupakan langkah paling dasar yang perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya korosi. Mencuci mobil dapat menghilangkan kotoran dan debu dari permukaan mobil.

Selain itu, mencuci mobil juga mampu menghilangkan keasaman yang menempel pada permukaan mobil setelah mobil terkena air hujan.

Saat mencuci mobil, jangan hanya membersihkan permukaan mobil saja, namun pastikan juga untuk membersihkan bagian kolong mobil. Kita juga dapat menggunakan deterjen khusus mobil yang dirancang untuk melindungi lapisan pelindung logam.

2. Menggunakan Pelapis Anti Korosi

kita dapat melindungi permukaan mobil dengan pelapis anti korosi. Pelapis anti korosi dapat menjadi salah satu tindakan preventif yang baik untuk mencegah timbulnya korosi pada mobil.

Pelapis anti korosi dapat menghalangi air dan debu untuk mencapai bagian logam mobil. Sebaiknya, oleskan pelapis anti korosi secara berkala, terutama pada bagian-bagian mobil yang rentan, seperti bagian kolong dan bemper.

3. Melakukan Pengecatan Ulang

Jika kita melihat tanda-tanda korosi yang berbentuk seperti bercak berkarat pada body mobil, maka sebaiknya segera melakukan pengecatan ulang pada bagian mobil tersebut.

Hal ini dapat mencegah korosi lebih lanjut dan menjaga tampilan mobil tetap bagus.

 


4. Memeriksa Mesin Secara Teratur

Cara mencegah korosi pada mesin mobil, yaitu dengan memeriksa mesin mobil secara berkala dan membersihkan kotoran atau debu yang mungkin menumpuk.

Selain itu, periksa juga selang-selang serta komponen lainnya yang ada pada mesin mobil. Korosi pada mesin mobil bisa berujung pada kerusakan yang lebih serius. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan pemeriksaan rutin pada mesin mobil.

5. Menghindari Berada di Lingkungan yang Berisiko

Jika memungkinkan, hindari memarkir mobil di lingkungan yang berisiko mempercepat terjadinya korosi, seperti lingkungan yang memiliki tingkat kelembaban tinggi atau tingkat salinitas tinggi.

Hal ini akan membantu mengurangi eksposur mobil terhadap faktor-faktor penyebab korosi.

6. Apabila Terdapat Kerusakan, Segera Perbaiki

Hal terakhir yang bisa dilakukan, yaitu segera memperbaiki mobil apabila terdapat kerusakan. Jangan menunggu hingga kerusakan menjalar karena biaya perbaikan justru akan lebih membengkak apabila kerusakan sudah semakin parah.

Korosi atau karat sebenarnya merupakan masalah yang umum terjadi pada mobil. Beberapa orang terkadang menyepelekan masalah ini, terutama jika korosi yang timbul berukuran kecil sehingga tidak terlalu nampak saat dilihat sekilas.

Sebaiknya, kita tidak menyepelekan masalah ini karena korosi yang kecil dapat menyebar dan melebar seiring berjalannya waktu apabila tidak segera diatasi.

Oleh karena itu, lebih baik segera mengatasi korosi di awal sebelum kerusakannya semakin parah dan memakan biaya lebih besar.

Di samping itu, kita juga sebaiknya rutin melakukan tindakan pencegahan korosi pada mobil.

Jangan lupa untuk segera mencuci mobil setelah mobil terkena hujan, kotoran, lumpur, atau air laut, serta mengoleskan pelapis anti korosi dan memeriksa bagian-bagian logam mobil secara teratur.

Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan. Source: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya