Liputan6.com, Liupanshui - Seorang balita berusia 3 tahun di China dilaporkan hilang oleh orang tuanya, ternyata ia diculik dan dibawa monyet hingga ke atas pohon di hutan.
Dilansir Asia One, Minggu (5/11/2023), diketahui bahwa peristiwa tersebut terjadi di Kota Liupanshui, Provinsi Guizhou, China pada 21 Oktober lalu.
Advertisement
Saat itu, sang orang tua membawa anak mereka turut serta ke tempat bekerja di sebuah pertanian. Namun, sang anak tiba-tiba menghilang setelah ditinggal beristirahat sendirian di bawah pohon.
Sang ayah, yang bermarga Liu, menyadari kehilangan anaknya tersebut. "Hanya satu menit kemudian ketika saya berbalik, saya mendapati anak itu hilang. Kami semua sangat cemas," ungkap Liu kepada Beijing Youth Daily.
Mengetahui putri tercintanya sudah tak ada di tempat seharusnya ia beristirahat, Liu segera menghubungi polisi setempat.
Polisi kemudian mengirim tim pencarian untuk menjelajahi lokasi terakhir kali gadis kecil tersebut berada.
Dalam pencarian ini, sekretaris partai di desa dikabarkan turut bergabung bersama polisi. Namun, setelah menjelajahi beberapa tempat, anak perempuan itu tak kunjung ditemukan.
Di tengah kebingungan tersebut, Liu berspekulasi bahwa anaknya mungkin menjadi korban penculikan oleh salah satu dari monyet liar --mengingat adanya monyet liar di daerah tersebut.
"Di sini dulu pernah ada monyet yang turun gunung untuk mencari makan. Kalau dibawa pergi, susah menemukannya di rerumputan," jelasnya.
Anak Perempuan Berhasil Ditemukan
Tim pencari kemudian bergerak memasuki hutan. Mereka memanggil nama anak tersebut dengan suara yang keras, dengan harapan mendengar respons dari si bocah.
Usaha mereka membuahkan hasil. Ibu sang anak kemudian mendengar suara yang mirip dengan putrinya dari gunung terdekat.
Polisi segera melacak suara tersebut dan menemukan si balita di pohon dekat tepi tebing, lebih dari dua jam usai pencarian intensif dilakukan.
Dilaporkan bahwa ia ditemukan setinggi 30 meter di atas tanah.
Beruntung, gadis kecil itu hanya mengalami sedikit luka cakaran yang tampaknya berasal dari monyet yang menculiknya.
Liu mengucapkan terima kasih kepada polisi dan warga desa, yang berperan dalam upaya penyelamatan putri kecilnya tersebut.
Setelah itu, sekretaris partai desa menegaskan rencana mereka untuk melaksanakan patroli rutin guna memastikan keselamatan warga yang berada di sekitar desa.
Advertisement
Vloger Australia Tinju Monyet Demi Selamatkan Anak, Videonya Viral
Aksi monyet menganggu anak tak hanya terjadi di China.
Sebuah video yang diunggah di akun YouTube dengan channel 'Sailling La Vagabonde' yang dijalankan oleh Riley Whitelum dan Elayna Carausu, pasangan vloger Australia, terkait monyet berulah jadi viral.
Dalam video yang kemudian viral tersebut, menunjukan sekelompok monyet mengerubungi seorang anak laki-laki, lalu terlihat sang ayah bergegas datang kemudian meninju para monyet untuk menyelamatkan anaknya agar tidak digigit.
Melalui video itu, seperti dilansir dari Indiatimes.com, Sabtu (25/3/2023), terlihat sekelompok monyet mendekati tas keluarga yang berisi dompet, ponsel, dan bahkan paspor. Tiba-tiba, salah satu monyet mendekati putra Riley, kemudian sang ayah bergegas menggendong putranya yang menangis dan ketakutan.
Riley menarik sang putra saat para monyet berusaha mendekatinya, dan dia memberi isyarat kepada kawanan primata itu agar pergi. Riley meninju satu monyet dan mengalami luka ringan di jari akibat salah satu binatang itu hampir melompat ke arahnya.
Monyet Jadi Pelaku Telepon Misterius ke Layanan Darurat dari Kebun Binatang, Kok Bisa?
Dalam kasus lain, monyet bahkan membuat sambungan telepon ke salah satu kantor kebun binatang hingga beurusan dengan polisi.
Polisi biasanya memiliki tersangka utama dalam suatu kasus. Kali ini tersangkanya bukan manusia tapi primata. Bagaimana bisa?
Mengutip Associated Press (AP), Sabtu (19/8/2022), Kantor Sheriff San Luis Obispo County percaya pelakunya adalah monyet Capuchin kecil yang menelepon layanan darurat 911 dari kebun binatang pada Sabtu 13 Agustus malam.
Panggilan terputus dan petugas operator mencoba menelepon dan mengirim pesan kembali tetapi tidak ada tanggapan, jadi deputi dikirim untuk menyelidiki, kata kantor itu dalam sebuah posting media sosial.
Alamatnya ternyata adalah Zoo to You di dekat Paso Robles, tetapi para deputi menemukan bahwa tidak ada seorang pun di sana yang menelepon.
Mereka akhirnya menyimpulkan bahwa monyet Capuchin bernama Route yang rupanya mengambil ponsel kebun binatang, yang ada di kendaraan golf yang digunakan untuk berkeliling di sekitar properti.
"Kami diberitahu bahwa monyet Capuchin sangat ingin tahu dan akan mengambil apa saja dan mulai menekan tombol," kata pihak kebun binatang.
Advertisement