Dokter Terawan Dicatut Hoaks Promosikan Obat, dari Prostatitis hingga Penyakit Mata

Berikut kumpulan hoaks seputar obat yang mencatut Dokter Terawan

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 06 Nov 2023, 15:42 WIB
Penelusuran klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks seputar obat yang mencatut Dokter Terawan beredar di media sosial. Keberadaan informasi palsu tersebut tentu dapat menyesatkan pihak yang mempercayainya.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap sejumlah hoaks terkait Mantan Menteri Kesehatan tersebut yang mengklaim mempromosikan sejumlah obat, mulai dari prostatitis hingga penyakit mata.

Berikut kumpulan hoaks seputar obat yang mencatut Dokter Terawan.

Video Dokter Terawan Berbicara Tentang Pengobatan Prostatitis

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 20 Oktober.

Klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis berupa video yang menampilkan Dokter Terawan yang mengenakan kemeja putih dengan bagian kerah bercorak sedang berbicara, dengan transkrip sebagai berikut.

"Prostatitis di Indonesia pada tahun 2023 telah memecahkan rekor, ini lebih dari sekedar penyakit ketidaknyamanan potensi sering buang air kecil, tubuh Anda mengirimkan sinyal bahaya di bawah bimbingan saya solusi alami untuk masalah ini telah dikembangkan prostanore adalah kesempatan anda untuk melawan prostatitis secara eksklusif di situs web kami dengan biaya pokok jaga kesehatan mu"

Dalam video tersebut terdapat tulisan sebagai berikut.

"Jika Anda Memiliki Masalah Prostatitis DAN SERING BUANG AIR KECIL-SEGERA BACA"

Benarkah klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini....

 


Video Dokter Terawan Promosikan Temuan Obat Diabetes

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes, kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 23 Agustus 2023.

Klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes menampilkan seorang pembawa berita dengan mengenakan jas hitam, dasi merah bercorak dan pada sudut kanan atas terdapat logo Tv One.

Pada tayangan tersebut terdapat narasi suara sebagai berikut.

"Sebuah obat ditemukan di Indonesia yang menghentikan diabetes dalam 48 jam, hanya satu kapsul sehari dan gulanya akan normal".

Kemudian pada detik ke 11 tayangan video berubah menampilkan Dokter Terawan sedang berbicara dengan narasi suara sebagai berikut.

"Saya jamin gula darah anda akan normal dalam 3 hari semua gejala akan hilang dalam 2 minggu dan diabetes tidak akan pernah kembali lagi, 20.000 orang Indonesia telah mencoba obat itu sendiri dan sembuh dari diabetes".

Benarkah klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com simak hasil penelusurannya di sini...

 


Video Dokter Terawan Promosikan Temuan Obat Diabetes

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Dokter Terawan mempromosikan temuan obat diabetes. Kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook pada 23 Agustus 2023.

Video tersebut menampilkan seorang pembawa berita mengenakan jas hitam, dasi merah bercorak, dan pada sudut kanan atas terdapat logo TV One.

Pada tayangan tersebut terdapat narasi suara sebagai berikut.

"Sebuah obat ditemukan di Indonesia yang menghentikan diabetes dalam 48 jam, hanya satu kapsul sehari dan gulanya akan normal".

Kemudian pada detik ke-11 tayangan video berubah menampilkan Dokter Terawan sedang berbicara dengan narasi suara sebagai berikut.

"Saya jamin gula darah anda akan normal dalam 3 hari semua gejala akan hilang dalam 2 minggu dan diabetes tidak akan pernah kembali lagi, 20.000 orang Indonesia telah mencoba obat itu sendiri dan sembuh dari diabetes".

Lalu, benarkah klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com berikut ini.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya