Liputan6.com, Jakarta PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI menggandeng pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dalam ajang UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR. Langkah tersebut juga merupakan cara BRI untuk membantu pelaku UMKM untuk menembus pasar internasional.
Salah satu pelaku UMKM yang didorong oleh BRI adalah Hexagon, yaitu produsen brand aksesoris asal Jakarta. Hexagon memiliki keunikan, di mana aksesoris yang dihasilkan umumnya terbuat bahan recycle baik kayu, plastik, panel dan polymer clay.
Advertisement
Dengan berbagai kerativitas yang dilakukan, bahan-bahan dasar tersebut kemudian diolah menjadi gelang, kalung, anting, jam tangan atau aksesoris dan produk fesyen lainnya.
Pemilik sekaligus Creative Director Hexagon, Zara Tentriabeng mengatakan bahwa sejak didirikan tahun 2014, pihaknya melakukan berbagai alternatif pemasaran produk baik melalui platform digital maupun aktif dalam berbagai pameran dan bazaar.
“Saya harus akui, kuratornya bagus banget, display-nya rapih, flow-nya juga rapih sama seperti pameran di Milan, Italia. Dari pihak BRI juga relasinya sangat baik. Setelah event, masih ada kelanjutannya, misalnya nama kita di-share ke pembeli dari luar negeri. Hal ini tentu sangat membantu,” katanya.
Buka Peluang UMKM
Zara menyebut bahwa BRILIANPRENEUR membuka peluang bagi pelaku UMKM untuk menyasar pasar internasional. Ia menuturkan, walau Hexagon sudah menjajal pasar Italia sejak awal berdiri, kegiatan pameran-pameran yang diikuti bisa membantu memperluas pasar ke negara lain atau konsumen baru.
“Saya memiliki hubungan yang baik dengan dosen ketika berkuliah di Italia. Oleh karena itu, ketika awal berdiri saya ditawari untuk memamerkan produk Hexagon di Milan Design Week," sebutnya.
"Pasar di sana suka banget sama yang kayu-kayu recycle. Sampai sekarang masih jalan karena lumayan repeat order. Sekarang produk Hexagon kami kirim juga ke Queensland dan Victoria di Australia,” jelas Zara.
Ia pun berharap agar ke depan BRI selaku bank pelopor UMKM dapat melanjutkan dan terus mengembangkan program BRILIANPRENEUR agar pelaku usaha seperti dirinya termotivasi untuk terus memperbesar usahanya.
“Pelaku UMKM sangat banyak di Indonesia, saya sudah sering juga pameran di luar, saya bisa bilang barang di Indonesia itu tidak kalah bagus. Oleh karena itu pelaku UMKM yang masih muda-muda bisa lebih diangkat lagi,” ujar Zara.
Advertisement
Inisiatif BRI
Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI, Amam Sukriyanto mengungkapkan bahwa BRILIANPRENEUR merupakan inisiatif BRI untuk memperkenalkan keunikan UMKM dan produk nasabah binaannya yang memiliki daya saing tinggi. Dirinya menyebut, ajang ini menjadi salah satu langkah konkret BRI sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia.
“Kami tentu melihat adanya peluang besar bagi produk Indonesia untuk masuk ke pasar global. Hasil karya anak bangsa dinilai memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan produk dari negara-negara lain," ungkapnya.
"Kami berharap kisah Hexagon dan UMKM lain yang berhasil go global dapat menjadi cerita inpiratif dan diikuti oleh pelaku UMKM lainnya di Indonesia," imbuh Amam.
Sebagai informasi, BRILIANPRENEUR merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan BRI, di mana seluruh rangkaian acara ini melibatkan UMKM untuk meningkatkan promosi kepada masyarakat sehingga diharapkan dapat berdampak pada peningkatan penjualan produk-produk mereka.
Ajang UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR ini juga akan diselenggarakan pada 7-10 Desember 2023 mendatang.
(*)