Liputan6.com, Cilacap - Lagi-lagi aksi nekat dipertontonkan jemaah Gus Iqdam. Namanya Bu Erni, asal Sidoarjo, Jawa Timur.
Aksi nekatnya ini karena lokasi pengajian Gus Iqdam di Tulungagung ini boleh dibilang sangat jauh dari lokasi rumahnya di Sidoarjo.
Baca Juga
Advertisement
Namun kalau sudah senang dan cinta, meminjam bahasa orang yang lagi kasmaran, jauhnya jarak akan terasa dekat.
Mungkin ini yang dirasakan Bu Erni yang rela menempuh perjalanan jauh untuk mengikuti pengajian Gus Iqdam ini.
“Saya Bu Erni dari Sidoarjo Gus,” ucapnya mengenalkan diri, dikutip dari tayangan YouTube Banyu Jowo Project, Sabtu (04/11).
“Luh..luh..luh..,” sahut Gus Iqdam keheranan, sebab jarak pengajian dengan rumahnya sangat jauh.
“Asli dari Sidoarjo,” tanya Gus Iqdam yang juga pengasuh Majelis Ta'lim Sabilu Taubah ini.
“Iya,” jawabnya singkat.
Simak Video Pilihan Ini:
Browsing Jadwal Pengajian Gus Iqdam
Saking herannya, Gus Iqdam menanyakan kepada jemaah ini perihal tujuannya di Tulungagung ini. Bahkan Gus Iqdam mengira kalau jemaahnya ini hanya akan sekadar rekreasi.
“Tujuannya kemana, ke pantai?” tanya Gus Iqdam.
Namun tujuan jemaah ini bukan ke pantai akan tetapi ingin niat mengikuti pengajian Gus Iqdam. Adapun informasi ia peroleh lewat akun media sosialnya.
“Tadi kami melihat jadwalnya Panjenengan kan di Tambakrejo Blitar,” jawabnya.
“Jadinya setelah shalat Maghrib saya sampai Kediri itu akan ke Blitar, namun, kok hati saya tidak enak dan bertanya-tanya, Gus Iqdam ini benar di Tambakrejo, begitu,”imbuhnya
Setelah itu ia memutuskan membuka akun media sosial TikTok untuk menggali informasi perihal kepastian jadwal pengajian Gus Iqdam. Ternyata berdasarkan informasi yang ia terima Gus Iqdam akan mengisi pengajian di Tulungagung. Lalu ia dan keluarganya pergi ke sana.
“Luh kok di Tulungagung Pak De, wis Ayuh ke Tulungagung saja,” terangnya.
Advertisement
Ditolak Ikut pengajian Gus Iqdam
Tak hanya mengikuti satu pengajian saja di tempat itu, Bu Erni dan keluarganya setelah dari Tulungagung akan mengikuti juga pengajian Gus Iqdam di Tambakrejo.
Namun Gus Iqdam keberatan dan menyarankan agar Bu Erni dan keluarganya tidak mengikuti pengajiannya. Alasannya kasihan karena harus berburu waktu mengikuti pengajiannya Gus Iqdam.
“Setelah ini pulang ke Sidoarjo?” tanya Gus Iqdam.
“Ini tadi sampeyan bilang akan ke Tambakrejo, saya mau nyusul ke sana?”
“Wah, apa nutut?” tanya Gus Iqdam.
“Masalahnya itu Gus, mobilnya di dalam rumahnya orang Gus,” jawabnya
“Sudah di sini saja, tidak penting pengajian saya, di sini saja yang ngaji Gus Kautsar” terang Gus Iqdam.
Namun jemaah itu memaksa akan mengikuti pengajian Gus Iqdam lagi di Tambakrejo.
“Besok saja di pondok saya ya,” ucap Gus Iqdam memberikan solusi kepada Bu Erni.
“Kalau hari kerja tidak bisa ikut Gus,” jawabnya.
Gus Iqdam menyarankan agar mengikuti pengajiannya lewat live streaming saja. Hal ini disebabkan rasa kasihan Gus Iqdam kepada jemaah yang satu ini bukan sebab yang lain.
“Ya sudah lihat di streaming saja, tidak usah ngoyo-ngoyo, malah kesel engko, tidak usah ikut ke Tambakrejo ya, nanti mobilmu tidak bisa keluar," saran Gus Iqdam.
“Ya Gus,” jawabnya.
Penulis: Khazim Mahrur/Madrasah Diniyah Miftahul Huda
