Liputan6.com, Manado - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Manado, Sulut menggandeng Pramuka ikut serta berpartisipasi dalam pengawasan obat dan makanan di Provinsi Sulut.
"Mudah-mudahan pada awal Desember ini rintisan Satuan Karya atau Saka Pramuka akan diresmikan menjadi Saka Pengawas Obat dan Makanan," ujar Kepala BBPOM Manado Agus Yudi Prayudana dalam 'Sosialisasi Pangkalan Rintisan Saka Pramuka POM Sulut di Manado, Sabtu (4/11/2023).
Dia mengatakan, BBPOM Manado memberikan apresiasi kepada Kwarda Pramuka Sulut yang berperan membantu membentuk rintisan Saka Pengawas Obat dan Makanan (POM) hampir di semua kabupaten dan kota di Provinsi Sulut.
“Ada tiga prinsip pengawasan obat dan makanan, salah satunya adalah pengawasan secara mandiri oleh masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, BBPOM Manado terus berupaya mendekatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan obat dan makanan, salah satunya adalah dengan melibatkan Pramuka.
BBPOM Manado sudah sejak lama membangun koordinasi dengan Kwarda Pramuka Sulut, bersama-sama mewujudkan bentuk rintisan Saka untuk membantu BBPOM Manado melakukan pengawasan secara mandiri.
Sosialisasi tersebut diikuti Kwarda Pramuka Sulut, Kwarcab Pramuka Kota Bitung, Kwarcab Pramuka Kota Tomohon, Kwarcab Pramuka Kabupaten Minahasa, Kwarcab Pramuka Kabupaten Minahasa Utara.
Juga hadir Kwarcab Pramuka Kabupaten Minahasa Selatan, Kwarcab Pramuka Kabupaten Minahasa Tenggara, Kwarcab Pramuka Kabupaten Bolaang Mongondow, Kwarcab Pramuka Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, dan Kwarcab Pramuka Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Sebelum digelar sosialisasi telah dilakukan diskusi kelompok terarah antar Kwarcab Pramuka, kursus instruktur Saka POM, dan kursus pamong Saka POM.
Baca Juga
Advertisement