Korban Tewas Akibat Gempa Nepal Bertambah Jadi 157 Orang

Korban tewas gempa magnitudo 6,4 di Jajarkot, Nepal, betambah menjadi 157 orang. Gempa tersebut mengguncang wilayah tersebut pada Jumat (3/11). Seorang pejabat Distrik Jajarkot, Harish Chandra Sharma, mengatakan jumlah korban meninggal dunia dan luka-luka masih bisa bertambah seiring tim mulai mencari korban selamat di lokasi.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 06 Nov 2023, 14:05 WIB
Gempa Nepal
Korban tewas gempa magnitudo 6,4 di Jajarkot, Nepal, betambah menjadi 157 orang. Gempa tersebut mengguncang wilayah tersebut pada Jumat (3/11). Seorang pejabat Distrik Jajarkot, Harish Chandra Sharma, mengatakan jumlah korban meninggal dunia dan luka-luka masih bisa bertambah seiring tim mulai mencari korban selamat di lokasi.
Seorang wanita menggendong jenazah cucunya yang tewas akibat gempa bumi di Distrik Jajarkot, barat laut Nepal, Minggu (5/11/2023). Gempa bumi Jumat malam di distrik tersebut menewaskan lebih dari 100 orang, sementara lebih dari 50 orang tewas di distrik tetangga Rukum, kata para pejabat. (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Korban tewas gempa magnitudo 6,4 di Jajarkot, Nepal, betambah menjadi 157 orang. Gempa tersebut mengguncang wilayah tersebut pada Jumat (3/11). (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Seorang pejabat Distrik Jajarkot, Harish Chandra Sharma, mengatakan jumlah korban meninggal dunia dan luka-luka masih bisa bertambah seiring tim mulai mencari korban selamat di lokasi. (AP Photo/Niranjan Shrestha)
"Jumlah korban luka bisa mencapai ratusan dan jumlah kematian juga bisa meningkat," kata Harish Chandra Sharma, seperti diberitakan Reuters, Sabtu (4/11). (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Jumlah korban jiwa akibat gempa tersebut dinilai cukup tinggi meski kekuatan gempa tidak begitu besar. (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Pejabat daerah mengatakan kualitas konstruksi yang buruk dan gempa yang terjadi ketika orang-orang masih tertidur menjadi alasan banyaknya korban jiwa. (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Selain itu, tim penyelamat diperkirakan akan bekerja lebih lambat dari perkiraan karena mesti membersihkan jalanan dari tanah longsor. Helikopter dan pesawat kecil juga akan dikerahkan untuk membantu proses pencarian dan penyelamatan. (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Nepal terletak di garis patahan geologi utama di mana lempeng tektonik India mendorong lempeng Eurasia dan membentuk Himalaya. Oleh sebab itu, gempa bumi adalah kejadian yang biasa terjadi. (AP Photo/Niranjan Shrestha)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya