Liputan6.com, Jakarta - Toyota bersiap melakukan uji coba pikap listrik di Thailand pada awal 2024. Kendaraan komersial ringan bertenaga listrik itu akan menggunakan basis Toyota Hilux.
Dilansir dari Carscoops, langkah ini dilakukan sebagai tanggapan atas pengenalan beberapa kendaraan listrik baru oleh produsen mobil China, sekaligus menjadi respons strategis Toyota terhadap tren pasar yang sedang berkembang.
Advertisement
Untuk diketahui, sekitar setengah dari total kendaraan yang terjual di Thailand pada 2022 adalah truk pikap, jadi jelas ada banyak potensi yang belum dimanfaatkan di dunia pikap listrik.
Wakil Presiden Eksekutif Toyota Daihatsu Engineering & Manufacturing, Pras Ganesh mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang membuat pikap listrik untuk pasar lokal.
Dia juga menyebut bahwa Toyota sedang membangun fasilitas penelitian dan pengembangan kendaraan listrik di seluruh negeri.
Sekadar informasi, sebelas bulan lalu Toyota meluncurkan konsep truk pikap serba listrik yang menggunakan basis Hilux di di Thailand dan kendaraan inilah yang akan segera mengaspal.
Ganesh mengatakan bahwa Toyota akan menguji coba pikap listriknya di kota Pattaya mulai awal 2024 sebagai angkutan umum dengan model bangku penumpang yang berhadap-hadapan dan memanjang, orang Thailand menyebutnya, 'Songthaews'.
Invasi Kendaraan Listrik China
Perusahaan riset MarkLines mengatakan kepada Reuters bahwa Toyota memiliki pangsa pasar 39 persen dari pasar truk pikap satu ton di Thailand selama sembilan bulan pertama tahun ini.
Meskipun pikap listrik belum mulai menjangkau pasar lokal, sejumlah besar kendaraan listrik baru yang menarik dari China telah hadir, termasuk penawaran seperti Atto 3, Dolphin, dan Seal dari BYD serta Ora Good Cat dari Great Wall Motor.
Kendaraan listrik bertenaga baterai diperkirakan akan menyumbang kurang dari 9 persen dari total penjualan mobil baru di Thailand tahun ini.
Ganesh menambahkan bahwa Toyota juga mempertimbangkan untuk mulai menguji coba pikap listrik lainnya yang dapat digunakan oleh layanan pengiriman jarak jauh.
Advertisement