Liputan6.com, Surabaya - Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyatakan, pihaknya mewaspadai munculnya ancaman terorisme imbas perang Israel-Hamas di Gaza Palestina dan Piala Dunia U-17 2023.
Dia meyakini kalau Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror sudah bergerak untuk mengawasi potensi bangkitnya sel tidur terorisme ini. Berdasarkan informasi yang diterimanya kalau Jatim terkendali.
Advertisement
"Terorisme InsyaAllah mudah-mudahan semuanya dalam kendali," ujarnya usai Latpraops Operasi Kepolisian Terpusan Aman Bacuya 2023 di Mapolda Jatim, Selasa (7/11/2023).
Tim Satgaswil Densus 88 Antiteror, lanjut Irjen Pol Imam, sedang bekerja melakukan pengawasan. Sekaligus menjaga kondusifitas. Mengingat saat ini juga ada event Piala Dunia U-17 di beberapa kota di Indonesia. Salah satunya Surabaya.
"Tim Satgaswil Densus 88 sedang bekerja. Mudah-mudahan semuanya masih dalam kendali yang baik," ucap Irjen Pol Imam.
Selain itu, kata Irjen Pol Imam, pihaknya memastikan bahwa Piala Dunia U-17 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, dapat berlangsung aman dan lancar.
"Titik krusial yang harus kita waspadai adalah bagaimana mengelola rolakir (pengaturan rute, lalu lintas dan parkir kendaraan) karena banyak masyarakat pecinta bola yang akan datang ke sini," ucapnya.
Irjen Pol Imam menjelaskan, kendaraan roda dua dan roda empat tidak boleh sembarangan keluar masuk di ring satu dan ring dua stadion GBT.
FIFA World Cup U-17 Indonesia bisa disaksikan di Indosiar dan SCTV. Bisa nonton Live 52 pertandingan lengkap hanya di Vidio. Best match di Moji dan Mentari, serta melalui Nex Parabola.
Shuttle Bus Gratis
Panitia juga sudah menyiapkan shuttle bus gratis yang akan mengangkut penonton bertiket dan rutenya sudah ditentukan.
"Nanti masyarakat yang akan menonton dan sudah membeli tiket by online itu, betul-betul menggunakan bus masuk ke sini. Jadi, tidak boleh kendaraan roda dua dan roda empat sembarangan masuk ke sini," ujarnya.
Irjen Pol Imam juga berpesan kepada masyarakat pecinta bola yang akan menonton selain dipastikan harus berticket, juga tidak diperbolehkan membawa barang berbahaya ataupun membawa atau minum minuman keras sebelum masuk stadion.
“Mari kita sukseskan kegiatan ini karena Indonesia baru kali ini ditunjuk dan dipercaya oleh dunia untuk menyelenggarakan gelaran Piala Dunia U-17 yang pertama kali," ucapnya.
Advertisement
3.393 Personel Gabungan Amankan Piala Dunia U-17 di Kota Surabaya
Sebanyak 3.393 personel gabungan Polri dan TNI diterjunkan untuk mengamankan perhelatan Piala Dunia U-17 di Kota Surabaya mulai 10 November hingga 21 Desember 2023.
Kepala Biro Operasi Polda Jatim Kombes Puji Santosa mengatakan personel pengamanan Piala Dunia U-17 tergabung dalam PAM Operasi Aman Bacuya (Badak Cula Cahaya) 2023.
BACA JUGA:Kapolda Jatim soal Ancaman Teroris Saat Piala Dunia U-17 di Surabaya: Insyaallah Semua dalam Kendali "Hari ini kita melaksanakan kegiatan apel tahap awal, karena hari ini informasi kedatangan tim dari Maroko dan nanti sore tim Panama hadir di Jatim," kata Puji.
Puji menjelaskan personel sudah diapelkan dan sudah dibagi. Yang pertama adalah PAM di bandara, kemudian PAM rute dan PAM akomodasi di hotel.
"Kemudian juga PAM di lokasi latihan di lapangan Thor, Lapangan Tambaksari kemudian di Lapangan A-C di Gelora Bung Tomo," ujar dia.
