Cari Perlindungan, Pengungsi Palestina Berkemah di Halaman Rumah Sakit Gaza

Warga Palestina yang mengungsi dari Jalur Gaza akibat perang terbaru antara Israel dan Hamas – berkemah di halaman rumah sakit al-Nasser di Khan Yunis. Rumah sakit utama di Kota Gaza telah berubah menjadi tempat perlindungan besar bagi orang-orang yang rumahnya telah dibombardir, atau mereka yang takut akan hal itu, dalam serangan militer Israel di Jalur Gaza, yang memasuki bulan kedua.

oleh Arny Christika Putri diperbarui 09 Nov 2023, 20:05 WIB
Para pengungsi Palestina mencari perlindungan di halaman Rumah Sakit Al-Nasser Gaza
Warga Palestina yang mengungsi dari Jalur Gaza akibat perang terbaru antara Israel dan Hamas – berkemah di halaman rumah sakit al-Nasser di Khan Yunis. Rumah sakit utama di Kota Gaza telah berubah menjadi tempat perlindungan besar bagi orang-orang yang rumahnya telah dibombardir, atau mereka yang takut akan hal itu, dalam serangan militer Israel di Jalur Gaza, yang memasuki bulan kedua.
Warga Palestina yang mengungsi dari Jalur Gaza, mencari tempat yang aman untuk tidur di tangga sementara yang lain berkemah di halaman rumah sakit al-Nasser di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, Kamis (9/11/2023). (Mahmud HAMS / AFP)
Berjejalan di bawah tenda darurat di tempat parkir mobil, tidur di koridor atau di tangga, melewatkan waktu seharian di tangga, menggantung cucian di atap – ribuan pengungsi Gaza memenuhi setiap ruang di Rumah Sakit Al Shifa. (Mahmud HAMS / AFP)
Rumah sakit utama di Kota Gaza telah berubah menjadi tempat perlindungan besar bagi orang-orang yang rumahnya telah dibombardir, atau mereka yang takut akan hal itu, dalam serangan militer Israel di Jalur Gaza, yang memasuki bulan kedua. (Mahmud HAMS / AFP)
Orang-orang tergeletak di kedua sisi koridor, hanya menyisakan ruang sempit bagi siapa pun untuk berjalan. (Mahmud HAMS / AFP)
Sementara, barang-barang pribadi disimpan di tangga dan di ambang jendela, dan tumpukan kantong sampah. Kesan yang muncul adalah kepadatan yang luar biasa. (Mahmud HAMS / AFP)
Situasi ini tidak hanya terjadi di rumah sakit al-Nasser. (Mahmud HAMS / AFP)
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan 122.000 warga Gaza yang mengungsi berlindung di rumah sakit, gereja, dan bangunan umum lainnya di seluruh wilayah itu, dan 827.000 lainnya berada di sekolah-sekolah. (Mahmud HAMS / AFP)
Perang tersebut dipicu oleh serangan terhadap Israel pada 7 Oktober oleh pejuang Hamas yang menewaskan 1.400 orang dan menyandera 240 lainnya. (Mahmud HAMS / AFP)
Sebagai tanggapan, Israel melancarkan serangan udara, laut dan darat terhadap Hamas yang telah menewaskan lebih dari 10.000 orang di wilayah pesisir padat penduduk, menurut para pejabat di Gaza. (Mahmud HAMS / AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya