Jubir TPN: Ganjar-Mahfud Berasal dari Kalangan Biasa, Punya Sensibilitas Baik ke Masyarakat

Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Pangeran Siahaan mengatakan, sosok bacapres-cawapresnya berasal dari kalangan biasa yang meniti karir dari bawah.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 10 Nov 2023, 22:12 WIB
Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Pangeran Siahaan. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Pangeran Siahaan mengatakan, sosok bacapres-cawapresnya berasal dari kalangan biasa yang meniti karir dari bawah.

Hal ini disampaikannya dalam kegiatan diskusi publik di SiNERGI Co-Working Space Yogyakarta, dalam nuansa peringatan Hari Pahlawan.

"Ganjar-Mahfud ini sama seperti saya. Mereka berasal dari orang-orang biasa yang bekerja keras dalam meniti karir politiknya, tanpa harus memiliki privilese sebagai anak seseorang," kata Pangeran dalam keterangannya, Jumat (10/11/2023).

Karena itu, Ketua Langkah Anak Muda Republik Indonesia (LARI) menyebut program yang ditawarkan Ganjar-Mahfud mempunyai sensibilitas dalam menangkap realitas yang ada di masyarakat.

"Kedua anak bangsa ini mampu menawarkan program-program yang ditujukan untuk menyelesaikan persoalan terkini seperti kesehatan mental anak muda," tuturnya.

Pangeran juga menyebut sejumlah program lain yang ditawarkan oleh pasangan Ganjar-Mahfud Md, seperti digitalisasi pemerintahan, paspor biru untuk seniman sebagai agen budaya, hingga program 1 desa 1 lapangan, sebagai gambaran betapa peduli dengan hal-hal yang melekat di masyarakat.

Sebelumnya, bakal calon presiden Indonesia, Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan seperangkat alat musik Gamelan kepada pelaku seni di Sumatera Utara.

Penyerahan dilakukan pada saat Ganjar menghadiri gebyar seni budaya di lapangan Tumpatan Nibung, Kec. Batang Kuis, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (10/11/2023).

"Saya serahkan ini, mudah-mudahan bisa mengembangkan seni dan budaya yang ada disini," ucap Ganjar kepada perwakilan pelaku seni.

 


Bukan Hanya Fisik

Ganjar menyatakan bahwa pembangunan bukan hanya terbatas pada fisik, tetapi juga harus mencakup aspek spiritual dan kebudayaan.

"Pembangunan tidak hanya pembangunan fisik, ada pembangunan spiritual, keagamaan, pendidikan, kesehatan, pangan, energi dibangun, tapi jangan melupakan seni dan budaya, karena sebenarnya Anda bisa melihat dengan kesenian seperti ini masyarakat berkumpul, nuansanya kebahagian ada," papar Ganjar.

 


Pentingnya Pembinaan

Ganjar juga menekankan pentingnya pembinaan dan dukungan bagi para pelaku seni, karena melalui seni, anak-anak bisa mengekspresikan diri, menunjukkan talenta, dan mengasah kepekaan serta rasa mereka.

Menurut Ganjar, pembangunan seni budaya diakui sebagai bagian integral dari pembangunan nasional, dan Ganjar berkomitmen untuk terus memberikan perhatian pada sektor ini demi kelanjutan kekayaan budaya Indonesia.

"Jadi pembangunan seni budaya itu sangat penting sekali," tegas Ganjar.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya