Liputan6.com, Rembang - Para tokoh nasional dan lintas agama usai sowan atau silaturahmi di kediaman KH Ahmad Mustofa Bisri alias Gus Mus, di Ponpes Rudlotut Thalibin, Leteh, Rembang, Minggu (12/11/2023).
Dalam kesempatan itu, istri Nurcholish Madjid alias Cak Nur yakni Omi Komariah Madjid juga ikut bersama para tokoh yang mengatasnamakan diri dari Majelis Permusyawaratan Rembang.
Baca Juga
Advertisement
Istri cendikiawan muslim ini sempat curhat ke Gus Mus lantaran merasa sedih, kesal dan marah. Menurutnya, sekarang ini banyak korupsi, kolusi nepotisme (KKN) dipertontonkan secara terbuka tanpa rasa malu dan bersalah.
"KKN justru semakin menggurita dalam penyelenggaraan negara," katanya saat konferensi pers bersama beberapa tokoh lainnya di sebuah rumah makan yang ada di Rembang.
Menurut Omi, negara merupakan wadah pengabdian kepada rakyat. Akan tetapi justru dijadikan ajang KKN dan dianggapnya hal ini sangat memprihatikan sekali.
Simak Video Pilihan Ini:
Nepotisme Kekuasaan
"Bahkan nepotisme kekuasaan, anda lihat sendiri, dipertontonkan pada kita semua secara terbuka, tanpa rasa malu dan bersalah sama sekali. Itu yang tadi yang membuat saya menangis ke Gus Mus," katanya.
Omi mengaku, dirinya prihatin dengan kondisi tersebut. Menurutnya demi keberlangsungan Indonesia, sudah banyak pihak yang mengingatkan kekuasaan atas bahaya KK.
"Kekuasaan itu menjadikan orang tertutup hari nuraninya. Itu yang sangat memprihatikan saya, kenapa jadi begini," ucapnya.
Sebatas diketahui, kaitan kabar para tokoh nasional dan lintas agama yang sowan di kediaman Gus Mus sebelumnya beredar flyer menyebut mereka dari Majelis Permusyawaratan Rembang.
Adapun yang hadir antara lain Omi Komariah Madjid, mantan Menag Lukman Hakim Syaifuddin, sastrawan Goenawan Mohamad, Nong Mahmada, mantan Wakil Ketua KPK Erry Riyana Hardjapamekasa, dan Prof Sulistyowati Irianto.
Advertisement