Prabowo: Siapa pun yang Menang Pilpres 2024, Kita Harus Bersatu Menjaga Negeri Ini

Calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto meyakini KPU dapat menyelenggarakan Pemilu 2024 dengan jujur dan adil.

oleh Muhammad Ali diperbarui 15 Nov 2023, 13:41 WIB
Bakal Calon Presiden (Bacapres) Prabowo Subianto. (Merdeka.com/Nur Habibie)

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto yakin bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) dapat menyelenggarakan Pemilu 2024 dengan jujur dan adil. Hal itu ia ucapkan usai melakukan pengundian dan penetapan nomor urut pasangan capres dan cawapres di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023).

"Kami yakin KPU akan melaksanakan Pemilu dengan sebaik-baiknya, dengan sejujur-jujurnya, dengan seadil-adilnya, tanpa kecurangan apapun," kata Prabowo.

Menurutnya, Pemilu yang curang berarti mengkhianati bangsa Indonesia itu sendiri. Padahal, Indonesia merupakan negara demokrasi yang cukup besar di dunia.

"Kalau pelaksanaan Pemilu curang, mengkhianati bangsa dan negara Indonesia," tambah Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo pun menegaskan untuk menjaga situasi Pemilu 2024 agar tetap damai guna menjaga persatuan bangsa.

"Jadi kawan-kawan, siapapun yang menang kita harus bersatu menjaga negeri ini," tambah Prabowo.

Diberitakan sebelumnya, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari, resmi menetapkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo - Gibran nomor urut 2 dan pasangan Ganjar Pranowo- Mahfud MD dapat nomor urut 3.

"Dengan demikian, nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden untuk Pemilu 2024 adalah sebagai berikut, nomor urut satu untuk pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut dua untuk pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, nomor urut tiga untuk pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud Md," kata Hasyim Asy'ari, di Gedung KPU, Selasa (14/11).

 


Nomor Urut Capres Cawapres

Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan pengundian nomor urut untuk pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) 2024 di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat pada Selasa (14/11/2023) malam ini.

Hasilnya, pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskadar (Cak Imin) mendapatkan nomor urut 1 dan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat nomor urut 2. Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud Md mendapat nomor 3.

Dalam pengundian nomor urut capres-cawapres ini, KPU menggunakan mekanisme dua tahap. Pertama, adalah pengambilan nomor antrean untuk mengambil nomor urut dilakukan oleh cawapres.

Cawapres yang mengambil nomor urut pertama adalah Muhaimin Iskandar (Cak Imin) karena ia melakukan pendaftaran pertama ke KPU, disusul oleh Mahfud Md diurutan kedua dan Gibran di urutan ketiga.

Setelah itu, pengambilan nomor urut pasangan calon dilakukan oleh capres. Anies menjadi capres pertama yang mengambil, disusul Ganjar dan Prabowo.

 


KPU Resmi Tetapkan 3 Pasangan Capres Cawapres

Adapun sebelumnya, KPU telah resmi menetapkan tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden sebagai kontestan pilpres 2024. Penetapan tiga pasangan itu setelah KPU berdasarkan hasil verifikasi dokumen hingga tes kesehatan.

Tiga pasangan yang ditetapkan yaitu, pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.

Kemudian, Ganjar-Mahfud yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Selanjutnya, pasangan Prabowo-Gibran yang diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.

Infografis Ragam Tanggapan Prabowo Usung Gibran Jadi Cawapres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya