Warga Palestina mencari jenazah keluarga al Meghari yang tewas dalam pemboman Israel di Jalur Gaza di kamp pengungsi Bureij, Jalur Gaza, Selasa, 14 November 2023. (AP Photo/Adel Hana)
Reruntuhan demi reruntuhan terus terjadi di blok demi blok yang hancur. Baunya memuakkan. Setiap hari, ratusan orang mengais-ngais berton-ton puing dengan sekop, batang besi, dan tangan kosong. (AP Photo/Adel Hana)
Mereka mencari jasad anak-anak mereka. Orang tua mereka. Tetangga mereka. Mereka semua terbunuh dalam serangan rudal Israel. Mayat-mayat itu ada di sana, di suatu tempat di tengah-tengah kehancuran yang tak berujung. (AP Photo/Hatem Moussa, File)
Lebih dari lima minggu perang antara Israel dan Hamas, beberapa jalan lebih mirip kuburan. (AP Photo/Hatem Moussa, File)
Para pejabat di Gaza mengatakan mereka tidak memiliki peralatan, tenaga kerja atau bahan bakar untuk mencari korban yang masih hidup, apalagi yang sudah meninggal. (AP Photo/Hatem Moussa, File)
Hamas, kelompok militan di balik serangan mematikan pada 7 Oktober yang menewaskan sekitar 1.200 orang di Israel, memiliki banyak basis di lingkungan padat penduduk Gaza. Israel menargetkan benteng-benteng tersebut. (AP Photo/Hatem Moussa, File)
Namun, para korban seringkali adalah warga Palestina, banyak di antaranya belum ditemukan. (AP Photo/Ali Mahmoud, File)
Pemantau kemanusiaan PBB mengatakan setidaknya 2.700 orang, termasuk 1.500 anak-anak, hilang dan diyakini terkubur di bawah reruntuhan. (AP Photo/Adel Hana)