Liputan6.com, Jakarta Sejumlah saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) masuk ke dalam indeks Financial Times Stock Exchange (FTSE). Adapun saham yang dimaksud adalah AMMN, NCKL, RAAM, dan MAHA.
Perubahan tinjauan kuartalan berikut ini akan berlaku efektif pada Senin, 18 Desember 2023. Meski demikian, perubahan tinjauan indeks yang disertakan dapat direvisi hingga penutupan perdagangan pada Jumat, 1 Desember 2023.
Advertisement
Berikut ini merupakan saham-saham tercatat di BEI yang masuk ke dalam daftar FTSE dari pengumuman FTSE Russel.
Berdasarkan tinjauan terbaru dari FTSE Global Equity Index periode Desember 2023, saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) masuk dalam kategori large cap.
Sementara itu, saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) masuk dalam kategori mid cap. Sedangkan, untuk saham PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) masuk ke dalam kategori micro cap.
Dengan demikian, indeks ini akan efektif, Senin, 4 Desember 2023, perubahan tinjauan indeks akan dianggap final. Lantas, bagaimana kinerja saham keempat emiten tersebut dalam beberapa waktu terakhir?
Mengutip data RTI, saham AMMN menguat 4,48 persen ke level Rp 7.575 pada penutupan perdagangan Jumat, 17 November 2023. Sepekan terakhir saham AMMN melesat 10,99 persen dan sebulan terakhir meroket 15,21 persen.
Saham NCKL menguat 3,83 persen ke level Rp 1.085 pada penutupan perdagangan Jumat, 17 November 2023. Sepekan terakhir saham NCKL melesat 9,05 persen dan sebulan terakhir naik 9,05 persen juga.
Kemudian, saham NCKL turun 1,87 persen ke level Rp 210 pada penutupan perdagangan Jumat, 17 November 2023. Sepekan terakhir saham MAHA merosot 3,67 persen dan sebulan terakhir anjlok 7,89 persen.
Lalu, saham RAAM turun 3,31 persen ke level Rp 585 pada penutupan perdagangan Jumat, 17 November 2023. Sepekan terakhir saham RAAM naik 3,54 persen dan sebulan terakhir menguat 3,54 persen juga.