Liputan6.com, Jakarta - Blunder transfer Manchester United kembali terungkap. Dari sekian banyak pemain yang nyaris direkrut, Setan Merah berpotensi melakukan kesalahan terbesar ketika melewatkan kesempatan merekrut Virgil van Dijk.
Bek asal Belanda itu membangun reputasi sebagai salah satu bek kelas dunia bersama Southampton. Bergabung dari Glasgow Celtic pada 2015, Virgil van Dijk tampil solid sehingga berbagai klub raksasa mendekat dua tahun berselang.
Advertisement
Salah satunya ditenggarai Manchester United. Jose Mourinho yang masih berkuasa berniat memperkuat lini belakang setelah Setan Merah hanya menempati peringkat enam Liga Inggris pada kampanye debutnya di 2016/2017.
Alih-alih serius mendekati Van Dijk, Mourinho memilih fokus mendatangkan pemain yang merumput di tanah kelahirannya. Dia adalah Victor Lindelof yang memperkuat Benfica.
Manuver tersebut membuat Charlie Austin, yang saat itu menjadi rekan Van Dijk di Southampton, heran. "Saya ingat berbincang dengannya di bangku cadangan. Saya bertanya kepada Van Dijk, 'tentu MU menginginkan tanda tanganmu?'," kata Austin, dilansir Manchester Evening News.
"Dia mengakui itu. Sepanjang musim panas MU mempertimbangkan dirinya atau Lindelof. Mereka akhirnya memilih Lindelof," sambung Austin.
Manchester United Melewatkan Virgil van Dijk
Van Dijk akhirnya menetap di Southampton. Penampilan solidnya di lini belakang kemudian menarik minat Liverpool yang meminangnya pada Januari 2018. The Reds menjadikannya bek termahal dunia dengan biaya transfer 75 juta pounds
Setelah itu semua sudah tahu apa yang terjadi. Van Dijk membuat pertahanan Liverpool sulit ditembus. Klub Merseyside itu pun memetik berbagai prestasi, termasuk mengakhiri puasa gelar 30 tahun Liga Inggris plus titel Liga Champions.
Kinerja tersebut layak membuat suporter MU kesal dan berandai-andai, apa jadinya jika Van Dijk berlabuh di Old Trafford?
Advertisement
Pertahanan Manchester United Masih Berlubang
Sementara MU masih mengandalkan Lindelof. Bek asal Swedia ini menjadi pelayan setia di Old Trafford. Namun, kehadirannya jelas tidak memberikan pengaruh sebesar Van Dijk. Setan Merah bahkan memecahkan rekor Van Dijk untuk mendatangkan Harry Maguire pada 2019.
Ironisnya, Lindelof dan Maguire belum menjadi solusi bagi performa MU. Klub kemudian terus mendatangkan bek baru, teranyar Raphael Varane dan Lisandro Martinez.