Liputan6.com, Jakarta - iPhone 15 series baru meluncur di pasaran, tetapi informasi tentang generasi baru iPhone milik Apple tersebut sudah mulai beredar di internet.
Kabar terkini menyebutkan, iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max bakal memiliki layar lebih besar--6.27 inci dan 6.86 inci, dan menggunakan panel LTPO 120Hz.
Advertisement
Lalu bagaimana dengan varian iPhone 16 dan iPhone 16 Plus? Mengutip GSM Arena, Rabu (22/11/2023), kedua ponsel ini masing-masing menggunakan layar berukuran 6.12 inci dan 6.69 inci.
Kedua layar seri iPhone 16 ini sudah mendukung refresh rate 60Hz. Rumor ini diperkuat oleh cuitan leaker, Ross Young.
Bila kabar ini memang benar, maka model iPhone 16 dan 16 Plus akan masih menggunakan layar dengan kemampuan refresh rate 60Hz sama seperti iPhone 15 dan iPhone 15 Plus.
Dia mengatakan, Apple hanya akan menyematkan Pro Motion di model standar pada 2025.
Kembali pada bocoran iPhone 16 series yang dijadwal meluncur tahun depan, Apple fanboy dapat berharap seluruh model iPhone baru itu hadir dengan Dynamic Island.
iPhone 16 Bakal Hadir dengan Tombol Tambahan
Sebelumnya, beredar rumor tentang HP iPhone 16 bakal dilengkapi dengan tombol tambahan, selain volume, power, dan silent.
Kabar ini diungkap oleh leaker terpercaya dengan akun Weibo, yakni Instant Digital. Dia menyebutkan, ponsel penerus iPhone 15 series ini akan hadir dengan tombol tambahan.
Tidak hanya tombol, perusahaan berbasis di Cupertino itu juga akan mengubah letak antena mmWave ke sisi kiri ponsel iPhone 15 series--sebelumnya ada di kanan bodi.
Fungsi Pro Action Button di iPhone 16
Disebutkan, tombol bernama Pro Action di iPhone ini akan menyatu dengan bodi ponsel, dan diyakini menjadi cara Apple beralih ke teknologi tombol solid-state.
Rumor dari Instant Digital ini mengonfirmasi kabar dari MacRumors, pada September 2023. Lalu apa fungsinya?
Apple menyebut tombol ini secara internal bernama "Capture Button", dan terletak di bawah tombol power di sisi kanan HP iPhone ini.
Banyak meyakini, "Capture Button" ini akan berfungsi sebagai shortcut untuk meluncurkan aplikasi foto--seperti di HP Android Sony Xperia.
Menurut analis, Jeff Pu, keempat model iPhone 16 akan ditenagai oleh chipset A18, dikutip dari GSMArena, Sabtu (21/10/2023).
Jauh berbeda dengan jajaran tahun ini, iPhone 15 dan iPhone 15 Plus mendapatkan A16 Bionic. Sedangkan iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max ditenagai chip A17 Pro.
Advertisement
iPhone 16 Pakai Chipset A18
Meski keempat model akan menggunakan chip A18 pada tahun 2024, tetapi diperkirakan tidak akan sama. Ini karena iPhone 16 dan iPhone 16 Plus dikatakan hadir dengan chip A18, sedangkan iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max akan memiliki chip A18 Pro.
Jadi pada akhirnya, Apple bisa saja melakukan rebranding pada chipset-nya. Dengan begitu, iPhone 'vanilla' tidak akan berbeda jauh spesifikasi perangkat kerasnya dengan iPhone Pro.
Tidak jelas apa perbedaan A18 dengan A17 Pro digunakan di iPhone 15 dan iPhone 15 Pro. Bagaimanapun, A18 dan A18 Pro akan diproduksi oleh TSMC pada proses 3nm generasi kedua “N3E”.
Di mana ini akan lebih murah dan menghasilkan hasil lebih baik daripada “N3B” yang digunakan untuk A17 Pro, menurut TSMC.
Bocoran Spesifikasi iPhone 16
Sebelumnya, seperti dikutip dari MacRumors, Senin (16/1/2023), iPhone 16 dikabarkan akan menggunakan RAM lebih cepat, ketimbang para pendahulunya. Sebab, iPhone 15 Pro tahun ini masih akan memakai model RAM sama seperti pendahulunya.
Berdasarkan rumor tersebut, iPhone 16 akan menggunakan RAM LPDDR5X yang memiliki kemampuan efisiensi daya lebih baik. Sementara lini iPhone 15 Pro akan menggunakan RAM LPDDR5, seperti di lini iPhone 14 Pro.
Selain itu, prediksi lain juga menyebut Apple akan meningkatkan kemampuan Dynamic Island di lini iPhone 16. Berdasarkan laporan The Elec, Apple akan memakai sensor Face ID bawah layar pada model iPhone 16 Pro.
Advertisement
iPhone 16 Pakai FaceID di Bawah Layar
iPhone 14 Pro Max with Software iOS 16 (Photo by Jeremy Bezanger on Unsplash)
Melalui teknologi ini, Apple dapat menyembunyikan kehadiran sensor yang dipakai untuk membuka perangkat. Dengan kata lain, saat tidak digunakan, lubang tempat sensor tersebut tidak akan terlihat dan hanya menyisakan lubang kamera depan.
Meski terdengar sederhana, teknologi ini memungkinkan Apple untuk mengoptimalkan pemakaian fitur Dynamic Island. Seperti diketahui, Dynamic Island saat ini menggunakan ruang di sekitar Face ID dan kamera selfie untuk menampilkan informasi.
Oleh sebab itu, apabila satu lubang bisa disingkirkan, ada lebih banyak ruang yang bisa digunakan untuk informasi di layar. Namun perlu diingat, informasi ini masih sebatas rumor dan lini iPhone 16 kemungkinan baru rilis di tahun depan, sehingga perubahan dapat saja terjadi.
