Menyantap Fine Dining dengan Beragam Menu Personal yang Berkonsep Ramah Lingkungan dan Zero Waste

Liputan6.com berkesempatan menikmati luxury dining di Lexus Feast pada Jumat, 24 November 2023 yang terbagi menjadi empat tahap, yaitu hidangan pembuka yang dinamakan The Challenge, memadukan Scallop dan Oyster yang disiram saus butter champagne dan dua potong roti gandum. 

Perpaduan sajian ini ternyata cukup berkesan di lidah, ada rasa salty tapi tak berlebihan dan rasanya bisa jadi menu paling favorit. Menu ini jadi simbol tantangan kendaraan yang masih menggunakan bahan bakar minyak (BBM) di tengah tuntutan untuk mewujudkan udara yang lebih bersih.

Sajian kedua disebut The Commitment, berupa potongan daging sapi Wagyu dari Lampung. Dagingnya terasa empuk, berukuran sedang tapi cukup mengenyangkan. Hidangan ini mengenai keinginan dalam mewujudkan komitmen menciptakan lingkungan yang lebih baik demi masa depan berkelanjutan.

Untuk hidangan ketiga disebut The Electric Solution, terdiri dari tiga pilihan makanan utama yang melambangkan segmen Lexus Elektrik yang jadi solusi bagi keberlanjutan. Ada tiga menu yang ditawarkan, salah satunya adalah The Fire (Daging ayam bakar dari Kintamani dengan saus jamur). Menu ini menggambarkan segmen Lexus Elektrik yang jadi solusi bagi keberlanjutan.

Untuk menu keempat atau penutup adalah dessert yang bisa kita pilih sendiri, mulai dari roti yang jadi dasar, hingga saus dan topping yang digunakan. Menu ini menyiratkan pesan Celebrating a Better Future yaitu sebuah perayaan dari solusi elektrifikasi kendaraan yang bisa membuat masa depan bumi jadi lebih baik. Seperti biasanya, menu penutup bercita rasa manis tapi tidak berlebihan dan dengan porsi yang pas,

Menurut Bansar, sejak awal didirikan, Lexus tidak sekadar menjual kendaraan mewah, tapi lebih kepada sebuah pengalaman gaya hidup premium yang berkelanjutan. "Kami juga meneliti tentang apa yang jadi passion point dari para pengguna Lexus, yakni traveling, kuliner, otomotif, dan pekerjaan,” ujarnya.

Pesan-pesan yang terkandung dalam setiap hidangan yang disajikan Locavore, memiliki keterkaitan visi Lexus Electrified yang mengedepankan prinsip keberlanjutan.

"Jadi kenapa kita membuat program kuliner ini, salah satunya karena minat para pengguna Lexus ini adalah kuliner. Lalu kita buat konsep apa yang sekiranya cocok dengan profil para pelanggan kita, dipadukan dengan konsep ramah lingkungan dan zero waste yang juga jadi komitmen kita selama ini," ungkap Bansar.

"Kita memang harus membuat terobosan-terobosan baru dan selangkah lebih maju dari eskpetasi para pelanggan kita. Kita harus terus melakukan inovasi, jangan cepat puas dengan satu pencapaian saja karena memang persaingan di hampir semua bidang usaha semakin ketat, jadi jangan sampai kita ketinggalan di belakang," lanjutnya.

Bansar menambahkan, Lexus Feast ini hanya berlangsung dua hari, hari pertama khusus untuk media dan undangan seperti influencer atau key opinion leader (kol). Sedangkan di hari kedua khusus untuk para pelanggan atau costumer Lexus yang sudah mendaftar sebelumnya.

"Ini semua komplimen, jadi for free, khusus untuk udangan, baaik itu media, influencer dan pelanggan kita. Setelah Lexus Feast kita tetap menyajikan berbagai hidangan tapi berbeda dengan Lexus Feast ini tapi tetap mneyajikan fine dining dengan harga tertenu. Tapi kita juga sajikan beberapa minuman dan camilan gratis,” terang Bansar.

"Untuk saat ini kita hanya menerima tamu para pelanggan kita yang 75 persen berasal dari Jakarta. Tentunya mereka harus reservasi lebih dulu karena tempat kita terbatas dan terkadang menggelar acara internal," sambungnya.