Potret Warga Palestina Antre Mendapatkan Gas untuk Memasak di Tengah Gencatan Senjata

Truk yang membawa bantuan, termasuk bahan bakar, makanan dan obat-obatan, mulai masuk ke Gaza melalui penyeberangan Rafah dari Mesir tak lama setelah gencatan senjata dimulai pada pukul 7:00 pagi tanggal 24 November, konvoi kemanusiaan terbesar yang memasuki wilayah yang terkepung sejak perang dimulai pada tanggal 7 Oktober antara Israel dan Hamas

oleh Arny Christika Putri diperbarui 26 Nov 2023, 13:00 WIB
Warga Gaza Antre Gas untuk Memasak
Truk yang membawa bantuan, termasuk bahan bakar, makanan dan obat-obatan, mulai masuk ke Gaza melalui penyeberangan Rafah dari Mesir tak lama setelah gencatan senjata dimulai pada pukul 7:00 pagi tanggal 24 November, konvoi kemanusiaan terbesar yang memasuki wilayah yang terkepung sejak perang dimulai pada tanggal 7 Oktober antara Israel dan Hamas
Warga Palestina mengantre untuk mendapatkan gas memasak pada hari kedua gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel di Rafah, Jalur Gaza, Sabtu, 25 November 2023. (AP Photo/Hatem Ali)
Truk-truk yang membawa bantuan, termasuk bahan bakar, makanan, dan obat-obatan, mulai bergerak ke Gaza melalui penyeberangan Rafah dari Mesir tak lama setelah gencatan senjata dimulai pada pukul 7:00 pagi pada 24 November. (AP Photo/Hatem Ali)
Ini merupakan kali pertama Israel mengizinkan bantuan gas elpiji mengalir ke Jalur Gaza sejak perang terbaru meletus pada 7 Oktober 2023. (AP Photo/Hatem Ali)
Warga Palestina pun beramai-ramai mendatangi pusat distribusi bantuan demi mendapatkan gas elpiji. (AP Photo/Hatem Ali)
Mereka mengantre panjang demi menunggu giliran mengisi ulang tabung gas elpijinya yang sudah lama kosong. (AP Photo/Hatem Ali)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya