Sifat Hasad Adalah Tercela: Arti, Maksud dan Munculnya Perilaku Ini

Sifat hasad adalah salah satu sifat tercela yang harus kita hindari. Sebab hasad akan memantik hal-hal yang buruk seperti munculnya kebencian dan permusuhan. Lalu apa arti hasad dan apa yang menyebabkan munculnya sifat ini?

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Nov 2023, 16:54 WIB
Ilustrasi Muslimah Credit: shutterstock.com

Liputan6.com, Jakarta - Sifat hasud adalah salah satu sifat tercela yang harus kita hindari. Sebab hasad akan memantik hal-hal yang buruk seperti munculnya kebencian dan permusuhan.

Sifat ini sangat berseberangan dengan nilai luhur manusia yang sejatinya haruslah bersikap kasih sayang kepada sesama manusia.

Demikian perintah Allah dan Rasul-Nya. Sifat ini harus dipendam dalam-dalam, sebab dampak buruk yang lain akan menyertai sifat tercela ini.

Lalu apa arti hasad dan apa yang menyebabkan munculnya sifat ini?

 

Simak Video Pilihan Ini:


Pengertian Hasad

Ilustrasi Penyakit Hati Credit: shutterstock.com

Menukil Jurnal Dakwah dan Kemasyarakatan UIN Raden Fatah Palembang, hasad atau dengki merupakan salah satu akhlak yang buruk yang benar-benar tidak ada manfaatnya.

Secara etimologi, kata “hasad” artinya adalah menaruh perasaan marah (benci, tidak suka) karena sesuatu yang memberi keberuntungan terhadap orang lain.

Hasad merupakan rasa benci di dalam hati terhadap kenikmatan orang lain diserta dengan maksud agar nikmat itu hilang atau berpindah kepadanya. Hasad ini hukumnya haram karena dapat merugikan orang lain.

Dari beberapa pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa hasad merupakan reaksi psikologis dari seseorang di mana timbulnya rasa benci, marah ataupun tidak senang terhadap karunia atau kenikmatan yang diberikan Allah SWT kepada orang lain serta timbulnya rasa senang dan bahagia apabila kenikmatan tersebut hilang dari orang lain dan orang lain mendapatkan petaka.

Bahkansifat ini dilanjutkan dengan usaha nyata untuk menghilangkan nikmat orang lain namun ada juga yang hanya sebatas menginginkan agar nikmat tersebut beralih kepadanya.


Penyebab Timbulnya Sifat Hasud (1-3)

Ilustrasi Toxic People (sumber: pixabay)

Adapun faktor yang menyebabkan adanya hasad pada manusia adalah sebagai berikut:

1. Permusuhan

Permusuhan yang terjadi antara individu satu dengan individu lainnya dapat menyebabkan timbulnya hasad. Seseorang atau suatu pihak tidak menyukai atau melawan orang atau pihak lain. Dengan adanya permusuhan, maka akan muncul tanda-tanda hasad seperti: marah dan benci saat melihat orang lain yang menjadi musuhnya tersebut.

2. Pengaruh LingKungan Sosial

Hasad juga dapat timbul apabila seseorang berada di lingkungan sosial yang tidak baik. Orang yang baik akan dapat dipengaruhi oleh orang yang tidak baik.

Begitupun dengan hasad, jika seseorang sering mendengar orang yang senang berghibah, senang menghina dan senang mengejek orang lain, maka hal tersebut dapat mempengaruhi seseorang tersebut sehingga timbulah hasad kepada orang yang menjadi objek ejekan, ghibahan dan hinaan tersebut.

3. Kekalahan

Tidak semua orang dapat menerima kekalahan apabil ia melakukan pertandingan, perlombaan atau kompetisi lainnya baik dalam bidang olah raga, sosial, politik, pendidikan dan lain sebagainya.

Kekalahan yang dirasakan akan berdampak pada timbulnya penyakit hati dari seseorang yang merasa dirinya tidak berdaya tersebut. Orang yang kalah dan tidak mau menerima kekalahannya akan berusagar kekalahannya bukan merupakan kekalahan yang mutlak.

 


Penyebab Timbulnya Sifat Hasud (4-5)

ilustrasi karakter perempuan/Photo by Carrie Kin from Pexels

4. Sombong

Sombong merupakan sifat tercela di mana seseorang merasa dirinya paling tinggi, paling kaya dan paling benar. Sabda Rasul SAW yang artinya "sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia."

Hadits tersebut, sombong dijelaskan dengan dua komponen yakni menolak kebenaran dan meremehkan manusia. Seseorang yang mau menang sendiri, tidak mau melihat kebenaran yang ada di depan matanya dan malah meremehkan,menjatuhkan, bahkan menghina orang lainorang yang sombong.

5. Ambisi

Ambisi dari seseorang dalam mencapai suatu tujuan menimbulkan sifat hasad. Orang yang ambisi baik dalam memperoleh harta, pekerjaan, jabatan, atau kedudukan dapat menyebabkan seseorang tersebut menginginkan agar orang lain tidak dapat menyainginya dan tidak dapat mengacaukan tujuannya serta biasanya tujuan yang diinginkan harus tercapai dengan sempurna.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda I Cingebul

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya