Liputan6.com, Jakarta - PT Neta Auto Indonesia (Neta) resmi menjalin kerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM) untuk melakukan produksi mobil listrik mulai 2024. Perakitan roda empat ramah lingkungan asal China ini akan dilakukan di Pabrik Ungu, Bekasi, Jawa Barat.
Acara penandatanganan kesepakatan ini dihadiri oleh Zhang Yong selaku Co-founder & CEO of Neta Auto, dan turut disaksikan oleh jajaran direksi lainnya yaitu Dai Dali, Chief Technology Officer (CTO), Chen Yiwen, Chief Investment Officer (CIO), Wang Chengjie, Vice President of Neta Auto Overseas Business Dept, dan Jason Ding, Managing Director Neta Auto Indonesia.
Advertisement
Dari pihak PT Handal Indonesia Motor, Jongkie Sugiarto selaku Wakil Komisaris Utama dan Denny Siregar selaku Presiden Direktur turut hadir dalam sesi ini.
"Indonesia bukan hanya pasar yang penting bagi Neta, namun juga memiliki potensi besar dalam perkembangan mobil listrik di tingkat global," ujar Zhang Yong Co-founder & CEO Neta Auto, dalam keterangan resmi, Senin (27/11/2023).
Penandatanganan kesepakatan ini juga menjadi langkah awal bagi Neta untuk memulai masuk pasar kendaraan listrik di Indonesia secara agresif.
Proses perakitan lokal produk Neta di PT HIM akan diimplementasikan dalam bentuk completely knocked down (CKD) dan dijadwalkan akan dimulai pada kuartal kedua tahun 2024.
Model pertama buatan lokal
Model pertama yang akan dirakit secara lokal adalah Neta V yang telah mendapatkan respon positif dan berhasil mencatat lebih dari 250 SPK sejak awal debutnya.
Langkah ini menjadi salah satu strategi Neta untuk mendukung produksi dalam negeri, menyediakan mobil listrik yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia, serta memperkuat posisi Neta sebagai perusahaan distributor mobil listrik.
Advertisement