Dilantik IMMAF, INAMMAF Bertekad Bawa Atlet MMA Indonesia Berlaga di Dunia Internasional

Indonesian Mixed Martial Art Federation (INAMMAF) resmi dilantik Federasi Beladiri Dunia atau IMMAF. INAMMAF bertekad menjadi jembatan bagi para atlet MMA INdonesia berlaga di dunia internasional.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 27 Nov 2023, 22:06 WIB
Ketua INAMMAF Dimaz Raditya Nazar Soesatyo (dua dari kanan). (foto: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Indonesian Mixed Martial Art Federation (INAMMAF) resmi dibentuk di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu, 25 November 2023. Pelantikan INAMMAF dilakukan oleh Federasi Beladiri Dunia (IMMAF atau International Mixed Martial Arts Federation) yang diwakili Mohammed Shahid.

Ketua INAMMAF Dimaz Raditya Nazar Soesatyo menyambut baik deklarasi badan olahraga ini. Dimaz mengatakan tujuan dari INAMMAF adalah sebagai jembatan bagi para atlet Indonesia pada bidang MMA (Mixed Martial Arts) untuk berlaga di dunia internasional, sekaligus meningkatkan kemampuan bela diri ditingkat amatir.

"INAMMAF punya jenjang karier yang tinggi karena terafiliasi dengan IMMAF. Sehingga sejak kemarin kami mengirim atlet MMA khusunya bidang amatir ke kancah internasional," kata Dimaz dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Senin (27/11).

Dimaz menambahkan target INAMMAF adalah membuat berbagai pertandingan MMA di beberapa kota di Indonesia. Nantinya atlet yang mempunyai keahlian mumpuni dapat dikirim ke laga kelas dunia.

"Targetnya akan membuat event sebanyak mungkin karena untuk mengetahui potensi atlet sebelum dikirim ke dunia internasional," paparnya.

Dia berharap INAMMAF menjadi salah satu badan olahraga yang membuat pertandingan MMA banyak pilihan. Adapun usia atlet yang tergabung dalam INAMMAF yakni 19 tahun ke atas.

 

 


MMA Indonesia dalam Tahap Berkembang

Jeka Saragih sukses menumbangkan Lucas Alexander asal Brasil melalui kemenangan KO pada debutnya di UFC. (Dok UFC)

Ketua INAMMAF Dimaz Raditya Nazar Soesatyo mengakui Martial Art Federation (MMA) di Indonesia dalam tahap berkembang.

"MMA di Indonesia masih berkembang dan turnamennya masih belum banyak. Di sini kami mencoba membuat agar banyak pertandingan karena atlet butuh jam terbang, kalau sedikit tentunya prestasi tidak bisa berkembang," katanya.

"Kami harap bisa menjadi salah satu badan olah raga yang membuat pertandingan sehingga atlet MMA kami punya banyak pilihan pertandingan."

Dia menambahkan, sosok Jeka Saragih yang baru saja sukses pada laga debutnya di UFC dapat menjadi pelecut semangat bagi petarung Indonesia untuk berkompetisi di kancah internasional. Jeka Saragih mampu menaklukkan Lucas Alexander dari Brasil dengan kemenangan KO di UFC Vegas 82.

"Ya itu (penampilan Jeka) salah satu motivasi kami, artinya atlet Indonesia bisa tembus kancah internasional. Apalagi bicara UFC itu profesional, sekarang kan bayaran dia sudah lumayan. Ke depannya masih banyak Jeka Saragih yang lain bisa lahir," tutup Dimas.

 


Program INAMMAF

Pada 22-23 November 2023, INAMMAF telah membuat penataran atau pelatihan wasit batch pertama. Pelatihan ini diikuti 18 wasit dari berbagai federasi bahkan negara seperti Iran, Malaysia, dan Siprus dengan standar internasional dari IMMAF

Atas tujuan dan capaian tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo siap mendukung INAMMAF. Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) INAMMAF, William Ernest Silanoe.

"INAMMAF hadir untuk berkolaborasi mengembangkan atlet Tanah Air ke kancah internasional dengan membawa nama baik Indonesia," ujar Ernest.

INAMMAF, lanjut Ernest, secara langsung berafiliasi dengan BRAVE Combat Federation untuk karier di tingkat profesional. "INAMMAF juga secara langsung berafiliasi dengan BRAVE Combat Federation untuk karier pro-nya," tuturnya.

Sebagai langkah awal berdirinya INAMMAF, enam pertandingan MMA dari berbagai kelas sukses digelar yang diikuti oleh 12 atlet untuk INAMMAF di Balai Sarbini, Jakarta, pada Sabtu, (25/11) lalu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya