Ma'ruf Amin Beber 4 Jurus Atasi Stunting Saat Kunjungan ke Jember, Apa Saja?

Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin mengtakan, Stunting masih menjadi persoalan besar yang mendesak untuk diselesaikan bersama. Sebab, anak yang mengalami stunting nantinya akan tumbuh menjadi manusia dewasa yang produktivitasnya rendah.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 07 Des 2023, 07:02 WIB
Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat acara penyerahan paket bantuan makanan untuk cegah stunting di Jember. (Istimewa)

Liputan6.com, Jember - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan, stunting masih menjadi persoalan besar yang mendesak untuk diselesaikan bersama. Sebab, anak yang stunting nantinya akan tumbuh menjadi manusia dewasa yang produktivitasnya rendah dan akan menghambat pertumbuhan ekonomi.

Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya hal ini di masa depan, pemberian intervensi terkait stunting harus tepat sasaran. Ma'ruf Amin pun membeberkan sejumlah langkah yang harus dilakukan.

“Pertama, pastikan bantuan stunting diberikan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih dengan mekanisme pemberian bantuan yang sudah diberikan pemerintah,” tegasnya, di Jember, Rabu (6/12/2023).

Untuk memastikan tepat sasaran, seluruh pihak terkait, khususnya di Jember harus dapat memetakan kantong-kantong wilayah stunting, serta mengidentifikasi layanan yang masih kurang dan harus diperbaiki.

“Kedua, optimalkan kolaborasi percepatan penurunan stunting antara pemerintah pusat dan daerah dengan unsur lainnya,” paparnya.

Kolaborasi ini, selain antar pemerintah pusat, daerah, serta lembaga, juga dimaksudkan untuk dapat mengisi celah cakupan layanan stunting yang belum bisa dipenuhi pemerintah.

Ketiga, pemberian bantuan pangan agar tidak hanya diberikan kepada anak stunting. Bantuan ini juga penting untuk diberikan kepada ibu hamil, balita yang sehat untuk menjaga asupan gizi mereka agar tidak mengalami penurunan berat badan.

"Utamanya ibu hamil dan anak-anak dari keluarga beresiko stunting," jelasnya.

Sehubungan dengan hal tersebut, pemberian makanan pendamping ASI juga tidak kalah penting dalam mengintervensi stunting di masa awal kehidupan.

Keempat, masifkan edukasi publik dan penyuluhan sebagai salah satu pilar pencegahan stunting. Dengan demikian, kesadaran masyarakat akan terbangun, dan timbul keinginan untuk turut berpartisipasi dalam mempercepat penurunan stunting.


Khofifah Apresiasi Penangan Stunting di Jawa Timur

Peyerahan bantuan makanan untuk mencegah stunting di Kabupaten Jember (Istimewa)

“Saya harapkan program kerja sama ini terlaksana dengan tepat sasaran dan berkelanjutan, serta menginspirasi banyak pihak lain di Kabupaten Jember untuk ikut berkontribusi nyata menurunkan angka stunting,” pungkasnya.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi pada semua pihak atas komitmen dalam penanganan stunting di Provinsi Jawa Timur.

Ia berharap, dengan hadirnya perusahaan besar di Jawa Timur, dapat membawa manfaat bagi masyarakat setempat, juga memberi kontribusi pada program pemerintah seperti penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem.

 

Infografis Stunting, Ancaman Hilangnya Satu Generasi. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya