Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel, anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), mengumumkan perubahan pengurus perusahaan. Nugroho, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Network, kini dipercaya sebagai Direktur Utama menggantikan Hendri Mulya Syam.
Selain itu, Telkomsel juga mengangkat Sarwoto Atmosutarno sebagai Komisaris menggantikan Nanang Pamuji Mugasejati, dan Indra Mardiatna mengisi posisi Direktur Network ditinggalkan Nugroho.
Advertisement
Perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Telkom dan Singapore Telecommunications Ltd (SingTel) selaku pemegang saham Telkomsel. Pengangkatan Komisaris berlaku efektif sejak 30 November 2023, sedangkan pengangkatan Direksi berlaku efektif sejak 8 Desember 2023.
Siapa Nugroho, Direktur Utama Telkomsel baru?
Siapa Nugroho, Dirut Telkomsel baru itu? Nugroho adalah sosok berpengalaman di bidang telekomunikasi dan teknologi informasi. Mengutip laman resmi Telkomsel, dirinya telah menempati berbagai posisi strategis di perusahaan tersebut.
Sebelum menjadi Direktur Utama, Nugroho menjabat sebagai Vice President IT Customer Care and Billing Solution and Management Group Telkomsel (2014-2017).
Setelah itu, Nugroho pindah jabatan sebagai Vice President IT Customer Care and Charging Group (2017-2019) dan Vice President IT Delivery (2019-2021).
Nugroho lulus dari jurusan Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung, dan melanjutkan studinya di jurusan Information System Development di Universitas Hertfordshire, Inggris.
Beliau juga mendapatkan apresiasi dari Oracle Social Distancing Award di tahun 2020 atas kontribusinya dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Menjadi Awal Baik Bagi Telkomsel
SVP Corporate Communication & Investor Relations Telkom, Ahmad Reza, selaku induk dan pemegang saham mayoritas, Telkom meyakini perubahan pengurus Telkomsel ini merupakan langkah positif untuk memperkuat langkah transformasi dan kinerja perusahaan khususnya terkait Fixed Mobile Convergence.
"Ini akan menjadi awal yang baik bagi Telkomsel untuk menyambut tahun 2024,” ujar Reza melalui keterangan resminya, Jumat (8/12/2023).
“Semoga dengan langkah ini, kami yakin transformasi Telkomsel bisa berjalan lancar serta memberikan value yang optimal bagi perusahaan dan seluruh stakeholder,” Reza memungkaskan.
Saat ini Telkomsel tengah bertransformasi menjadi perusahaan telekomunikasi digital. Pada Juli 2023, perusahaan juga telah mengimplementasikan inisiatif Fixed Mobile Convergence melalui integrasi IndiHome ke Telkomsel.
Melayani lebih dari 158,3 juta pelanggan, Telkomsel menghadirkan konektivitas untuk seluruh masyarakat Indonesia yang tersebar hingga ke wilayah terdalam dan terluar, dengan dukungan lebih dari 233.000 BTS, yang didukung teknologi jaringan broadband terkini 4G dan 5G.
Advertisement
Hendri Mulya Syam Mundur dari Dirut Telkomsel
Direktur Utama (Dirut) Telkomsel Hendri Mulya Syam telah mengundurkan diri. Informasi ini diperoleh Tekno Liputan6.com dari bocoran memo internal yang dibagikan kepada karyawan melalui email.
Rumor yang beredar, posisi Hendri Mulya Syam akan digantikan oleh Nugroho yang saat ini menjabat sebagai Direktur Network Telkomsel.
“Di penghujung masa jabatan saya sebagai nahkoda kapal besar bernama Telkomsel. Semoga pondasi yang telah kita bangun bersama selama 2,5 tahun ini bisa memberikan manfaat dalam perjalanan Telkomsel melampaui berbagai batasan,” ujar Hendri dalam bocoran memo internal yang diterima Tekno Liputan6.com, Jumat (8/12/2023).
Melalui memo internal tersebut, Hendri mengungkapkan alasan pengunduran dirinya karena ingin lebih fokus pada keluarga.
"Pada akhirnya peran saya memimpin tidak hanya di perusahaan ini, ada keluarga yang juga butuh kehadiran saya. Ketika kedua kepentingan ini bertemu, saya harus memilih prioritas sesuai dengan kondisi dan konteks saat ini," ia menambahkan.
Optimistis Telkomsel Akan Melesat Lebih Tinggi
Hendri mengaku optimistis kehadiran pemimpin (Dirut Telkomsel) yang baru bisa membawa bisnis Telkomsel melesat lebih tinggi lagi, jauh melampaui pencapaian yang dilakukannya.
"Saya yakin, estafet kepemimpinan ini akan dilanjutkan oleh pemimpin yang jauh lebih hebat dari saya. Pemimpin yang bukan hanya membawa bisnis Telkomsel melesat lebih tinggi, tapi juga mampu membawa TFlyers untuk Terus Lampaui Batas," tutur Henri Syam.
Ia menyebut Telkomsel membutuhkan energi baru yang dibawa oleh nakhoda baru, untuk meneruskan pencapaian perusahaan.
"Karena Telkomsel juga yang utama, Telkomsel butuh energi baru. Energi yang dibawa oleh nahkoda baru, meneruskan apa yang sudah kita mulai bersama-sama, di atas pondasi yang telah kita bangun selama ini," ujar Hendri memungkaskan.
Advertisement
