Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) menegaskan QR Code Indonesia Standard (QRIS) tak sebatas sebagai metode pembayaran. Tapi bisa jadi salah satu kunci penentu perubahan pola pembayaran digital.
QRIS memiliki berbagai manfaat bagi para pengusaha terutama pengusaha UMKM yang baru merintis usaha. Selain itu dengan pengguna QRIS juga dapat membentuk manajemen keuangannya sendiri. Sebab keseluruhan transaksi akan tercatat dengan rapi.
Advertisement
Artikel mengenai QRIS ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.
Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Sabtu 9 Desember 2023:
1. QRIS Bukan Cuma Metode Bayar, Tapi Game Changer Transaksi Digital
Bank Indonesia (BI) menegaskan QR Code Indonesia Standard (QRIS) tak sebatas sebagai metode pembayaran. Tapi bisa jadi salah satu kunci penentu perubahan pola pembayaran digital.
Deputi Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Arya Rangga Yogasati menyebut QRIS sebagai salah satu game changer di industri transaksi digital Indonesia. Lebih jauh, QRIS saat ini jadi upaya meningkatkan inklusi keuangan digital.
Simak artikel selengkapnya di sini
2. Mundur, Pembagian Rice Cooker Gratis Januari 2024
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) menargetkan pembagian alat memasak listrik (AML) berupa penanak nasi (rice cooker) gratis dilakukan paling lambat Januari 2024. Sebelumnya, rencana pembagian rice cooker ini akan dilakukan Desember ini.
"Tahun ini 500 ribu supaya habis, tapi Januari paling nggak pengirimannya," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif di Kementerian ESDM dikutip dari Antara, Jumat (8/12/2023). Saat ini Kementerian ESDM sedang menyelesaikan proses administrasi sehingga kuota 500.000 "rice cooker" dapat segera didistribusikan.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama KESDM Agus Cahyono menambahkan, verifikasi penerima sudah lengkap.
Simak artikel selengkapnya di sini
Advertisement
3. Hyundai hingga Boeing Bakal Uji Coba Taksi Terbang di IKN
Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan bahwa sejumlah perusahaan transportasi asing berminat untuk melakukan uji coba taksi terbang di IKN Nusantara.
Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN, Mohammed Ali Berawi mengatakan, ada 3 perusahaan transportasi yang tertarik melakukan pengembangan taksi terbang di IKN.
Ketiga perusahaan ini dari Amerika Serikat, Tiongkok dan Korea Selatan.