Liputan6.com, Jakarta Calon presiden nomor urut 3 dan wakilnya, Ganjar Pranowo-Mahfud Md berjanji memberi kemudahan terkait perizinan kepada para pengusaha baru. Ada pun janji tersebut masuk dalam salah satu program prioritas keduanya, yaitu kemudahan izin.
Hal ini diungkap Direktur Narasi dan Konten TPN Ganjar-Mahfud, Roby Muhamad, pada Selasa 28 November 2023.
Advertisement
"Kemudahan izin dan perlindungan usaha kepada wirausaha baru pun menjadi salah satu program prioritas," ujar Roby.
Selain terkait perizinan, Ganjar-Mahfud juga dikatakan bakal memberikan sebuah perlindungan ke pengusaha baru untuk menjamin kepastian hukum.
"Pak Ganjar dan Mahfud Md mengingat pentingnya perlindungan dan kepastian hukum bagi para wirausaha baru," kata Roby.
Terkait permintaan kemudahan pada akses modal hingga saat penjualan, Ganjar pun mengingatkan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk bersiap menghadapi anomali pasar yang telah bergerak cepat melalui digitalisasi.
"Permudah akses modal, marketing, dan bagaimana mereka mesti menghadapi market yang berubah sangat cepat dengan masuknya dunia digital," ungkap Ganjar Pranowo mengamini keinginan para pelaku UMKM, seperti dikutip dari siaran pers diterima, Senin 25 September 2023.
Lantas, kapan janji tersebut direalisasikan? Keinginan dan harapan tersebut bisa diwujudkan dengan adanya izin yang dibuat pemerintah. Ganjar pun mengaku siap melakukan hal itu dengan prinsip 'Tuanku ya Rakyat' demi kemajuan bisnis pelaku UMKM.
"Seluruh perizinan itu kalau ada hukumnya pasti mudah, penegakannya jalan, mereka akan senang, karena mereka akan menjalankan usahanya dengan nyaman," ucap Ganjar.
Mendorong Para Pelaku Usaha Memiliki Koperasi
Ganjar juga menyampaikan akan mendorong pengusaha yang memiliki koperasi untuk dapat menyelesaikan permasalahan perdagangan, seperti masalah suplai bawang, daging hingga cabe.
Dia juga akan meminta kepada koperasi agar dapat bekerja sama dengan kelompok tani untuk mengatasi suplai bahan perdagangan.
"Maka yang mesti dilakukan ialah buatlah koperasi. Dengan cara koperasi, maka dia punya unit usaha, pengadaan daging, unit usaha cabe, bawang gitu ya," ucap Ganjar Pranowo.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mendorong para pelaku usaha memiliki koperasi untuk menyelesaikan permasalahan perdagangan, seperti masalah suplai bawang, daging, hingga cabe.
Dia meminta, agar koperasi bekerja sama dengan kelompok tani agar suplai bahan perdagangan tersebut teratasi.
"Maka yang mesti dilakukan ialah buatlah koperasi. Dengan cara koperasi, maka dia punya unit usaha, pengadaan daging, unit usaha cabe, bawang gitu ya," ucap Ganjar Pranowo.
Advertisement