Melihat Persiapan 3 Calon dan Tim Pemenangannya Jelang Debat Perdana Capres Pilpres 2024

Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) bakal menggelar debat perdana calon presiden (capres) Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 pada hari ini, Selasa (12/12/2023).

oleh Devira Prastiwi diperbarui 12 Des 2023, 16:10 WIB
Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) bakal menggelar debat perdana calon presiden (capres) Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 pada hari ini, Selasa (12/12/2023).). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) bakal menggelar debat perdana calon presiden (capres) Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 pada hari ini, Selasa (12/12/2023).

Mulai dari calon presiden (capres) hingga tim pemenangan pun menyatakan siap menghadapi debat perdana capres Pilpres 2024. Salah satunya calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan istirahat sejenak dari rutinitas kampanye jelang debat perdana capres Pilpres 2024.

"Oh iya (istirahat), tiap hari kan ada persiapan-persiapan kan baik itu untuk kampanye, sekarang persiapan untuk pelaksanaan debat ya. Jadi semua itu perlu dipersiapkan," ujar Captain Timnas AMIN Muhammad Syaugi Alaydrus di Sekretariat Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Jakarta Pusat, Minggu 10 Desember 2023.

Menurut Syaugi, paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) dipastikan siap menghadapi debat perdana Pilpres 2024. AMIN tak ragu dalam menghadapi Pilpres karena terbiasa dengan program Desak Anies dan Slepet Imin.

Desak Anies dan Slepet Imin merupakan program yang berkonsep anak muda bertanya dan dijawab langsung oleh Anies serta Cak Imin.

"Selama ini dengan program Desak Anies itu bukan mudah loh itu, ya kan, Slepet Imin juga, kan. Jadi itu sudah terlatih lah beliau-beliau itu," jelas Syaugi.

Senada, Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka mengaku santai menghadapi debat perdana Pilpres 2024. Tema debat yaitu terkait hukum, HAM, sampai demokrasi tidak membuatnya takut.

"Gak juga, ya," kata Gibran ditemui usai Waktunya Indonesia Maju di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu 10 Desember 2023.

Berikut melihat berbagai persiapan para calon hingga tim pemenangan jelang debat perdana capres Pilpres 2024 dihimpun Liputan6.com:

 


1. Anies Baswedan dan Tim Siap Hadapi Debat, Sebut Terbiasa Didesak Serta Dislepet Anak Muda

Pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menyiapkan sebanyak 89 juru bicara Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN untuk ajang pilpres 2024. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan mengungkap persiapan untuk menghadapi debat perdana Pilpres 2024 di KPU, Selasa 12 Desember 2023. Anies mengaku banyak membaca terkait tema yang diangkat dalam debat.

"Tentu saja belajar, membaca, apa hal hal yang hari ini dianggap penting terkait dengan persoalan hukum, HAM terkait dengan demokrasi tentu harus baca-baca itu yang kami kerjakan sekarang," ungkap Anies di Jakarta, Senin 11 Desember 2023.

Sementara itu, Anies Baswedan disebut istirahat sejenak dari rutinitas kampanye jelang debat perdana capres Pilpres 2023.

"Oh iya (istirahat), tiap hari kan ada persiapan-persiapan kan baik itu untuk kampanye, sekarang persiapan untuk pelaksanaan debat ya. Jadi semua itu perlu dipersiapkan," ujar Captain Timnas AMIN Muhammad Syaugi Alaydrus di Sekretariat Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Jakarta Pusat, Minggu 10 Desember 2023.

Syaugi menyebut, Anies maupun pendampingya cawapres Muhaimin Iskandar tak masalah dengan urusan debat. Syaugi memastikan keduanya siap menghadapi segala kegiatan dalam Pilpres 2024 karena sudah dipersiapkan matang bersama Timnas AMIN.

"Selama kita punya perencanaan yang baik meng-organize organisasi kemudian ambil keputusan. Jadi itu yang selalu disampaikan oleh Pak Anies maupun Pak Muhaimin. Sehingga setiap kegiatan itu direncanakan dengan baik," ujar Syaugi.

Syaugi memastikan, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) siap menghadapi debat Pilpres 2024.

AMIN tak ragu dalam menghadapi Pilpres karena terbiasa dengan program Desak Anies dan Slepet Imin. Desak Anies dan Slepet Imin merupakan program yang berkonsep anak muda bertanya dan dijawab langsung oleh Anies serta Cak Imin.

"Selama ini dengan program Desak Anies itu bukan mudah loh itu, ya kan, Slepet Imin juga, kan. Jadi itu sudah terlatih lah beliau-beliau itu," ucap dia.

Kegiatan Desak Anies sudah masuk episode keenam dan terakhir digelar di Lampung. Sementara program Slepet Imin sudah dihelat dua kali dan terakhir dilaksanakan di Medan, Sumatra Utara.

Syaugi menekankan, Anies dan Muhaimin akan mematuhi pelaksanaan debat Pilpres 2024. Kegiatan itu sebagai ajang untuk menegaskan kembali visi dan misi dari masing-masing paslon agar kian diketahui publik.

"Masyarakat atau rakyat kita hormati untuk bisa mengetahui bagaimana kemampuan masing-masing paslon ini, untuk menyampaikan visi dan misinya serta bisa berargumen bagaimana, kenapa menyampaikan visi itu. Sehingga bisa dijawab dengan baik, lantang, dan lugas, serta benar," jelas Syaugi.

 


2. TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Siap Berdebat

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengumpulkan sejumlah aktivis 98 jelang debat capres-cawapres, Senin (11/12/2023). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka mengaku santai menghadapi debat perdana Pilpres 2024. Tema debat yaitu terkait hukum, HAM, sampai demokrasi tidak membuatnya takut.

"Gak juga, ya," kata Gibran ditemui usai Waktunya Indonesia Maju di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu 10 Desember 2023.

Wali kota Solo ini tidak mengungkap apa saja persiapan debat lusa. Gibran mengaku siap saja menghadapi debat.

"Ya, siap aja sih saya, makasih ya," katanya singkat.

Gibran pun enggan komentar lebih jauh mengenai debat perdana. Termasuk terkait para panelisnya nanti.

"Panelisnya saya enggak tau siapa," kata putra Presiden Joko Widodo ini.

Sementara itu, Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto juga mengaku tidak ada persiapan khusus menjelang debat perdana Pilpres 2024. Prabowo hanya membaca, berolahraga renang, sampai minum jamu.

"Pak Prabowo persiapannya enggak ada yang khusus beliau persiapannya ya seperti biasa membaca mendengar kemudian tetap berolahraga berenang, minum jamu," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.

Tim Kampanye Nasional (TKN) tidak menyiapkan pakar khusus untuk membantu persiapan debat Prabowo-Gibran. Karena temanya bukan jadi masalah bagi Prabowo dan Gibran.

"Saya cek tadi kemarin tidak ada masalah karena masalah-masalah misalnya dalam debat pertama temanya kan Soal pemerintahan, hukum hak asasi manusia dan demokrasi, kalau enggak salah itu ya, itu kan saya kira sesuatu yang sudah dipahami secara umum secara jamah, oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran," ujar Muzani.

Senada, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dipastikan siap adu gagasan dalam debat Pilpres 2024. Khususnya, pada sesi perdana yang akan dilangsungkan pada Selasa, 12 Desember 2023 di Kantor KPU RI Jakarta.

"Pak Prabowo siap untuk mengikuti debat pertama dan sesuai yang diinformasikan KPU, maka Cawapres Mas Gibran juga siap mendampingi nanti," kata Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro, seperti dikutip dari siaran pers diterima, Senin 11 Desember 2023.

Juri menjelaskan, debat perdana mengusung tema Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Pemberantasan Korupsi, Pemerintahan dan Peningkatan Pelayanan Publik, Penguatan Demokrasi, serta Penanganan Disinformasi dan Kerukunan Warga. Dia meyakini, tema itu sudah dikuasai Prabowo dengan sangat baik.

"Pak Prabowo sudah memahami permasalahan hukum jauh sebelum ada debat. Semua tema bagi Pak Prabowo harus dikaitkan dengan tujuan bernegara dan kepentingan bangsa," ungkap Juri.

Juri menambahkan, sampai saat ini Prabowo tidak memiliki persiapan khusus. Sebab, tema debat diyakini adalan diskusi yang dilakoni Prabowo setiap harinya.

"Tidak ada persiapan khusus, karena membaca dan mendengar masukan sudah jadi kebiasaan sehari-harinya," kata dia.

Juri berharap, masyarakat juga dapat menangkap dengan baik visi-misi yang dipaparkan oleh Prabowo dalam sesi debat nanti. Selain itu, dia juga mengharapkan suasana debat yang rukun tanpa saling menjatuhkan sesama pasangan calon.

"Persiapan dilakukan dengan prinsip mengedepankan penyampaian gagasan yang baik kepada publik, kepada pemilih, dan kepada masyarakat. Termasuk bagaimana pasangan Prabowo-Gibran mengimplementasikan kebijakannya," ucap pria yang juga pernah menjadi Ketua KPU tahun 2016-2017 ini.

Juri pun membantah berbagai tuduhan soal mekanisme debat yang dianggap menguntungkan pasangan pihaknya. Dia memastikan aturan debat merupakan hasil kesepakatan setiap tim pemenangan peserta Pilpres 2024.

"Mekanisme debat disusun oleh KPU bersama tim semua pasangan calon dengan mengedepankan prinsip equal treatment. Artinya, apa pun yang menjadi aturan main adalah kesepakatan bersama dan dalam rapat, semua tim pasangan calon hadir," kata Juri.

Dia mengungkap, sejumlah pembahasan disepakati bersama adalah tata tertib, posisi berdiri atau blocking, hingga arena debat. Menurut dia, hanya segelintir hal yang ditetapkan secara otoritatif oleh KPU, seperti moderator dan official broadcaster serta panelis.

"KPU menyiapkan draf atau usulan, kemudian dibahas bersama sesuai saran, kritik, dan masukan dari tim pasangan calon," ungkap Juri.

Juri menilai, adalah berlebihan kalau berpikir bahwa proses debat akan memberikan keuntungan kepada salah satu pasangan calon. Sebab, dipastikan semua kandidat diperlakukan sama dan tidak ada perbedaan.

"Semua sama dan tidak berbeda," Juri memungkasi.

 


3. TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md Harap Debat Capres-Cawapres Jadi Pertarungan Gagasan Tanpa Rekayasa

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo Subianto-Mahfud Md menggelar keterangan pers, Senin (11/12/2023). (Liputan6.com/Delvira Hutabarat)

Calon presiden (Capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo menanggapi soal durasi waktu pada debat perdana paslon capres-cawapres yang akan digelar, Selasa (12/12/2023). Ia menilai, durasi 120 menit yang diberikan KPU tersebut, belum cukup untuk mengakomodir semua penjelasan mengenai tema debat.

"Enggak akan bisa mengakomodir semuanya," ujar Ganjar, di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Senin 11 Desember 2023.

Meski demikian, lanjutnya, kekurangan durasi bisa dilengkapi di acara lain seperti acara diskusi dari Apindo hari ini maupun undangan diskusi lainnya.

"Makanya kan Apindo mengundang. Apindo ini melengkapi cerita-cerita soal debat yang sifatnya formal itu kan ya. Publik akan melihat tema-tema itu juga," kata Ganjar.

Menurut Ganjar, rakyat juga bisa menilai kapsitas capres tidak hanya lewat debat, melainkan juga acara diskusi publik lain yang digelar pihak luar KPU. Menurutnya, penilaian juga datang dari pengalaman,mhingga track record.

"Tapi kan sebelum-sebelumnya ada pendapat, ada pengalaman, ada track record ada diskusi-diskusi seperti dengan Apindo. Itu jadi publik semuanya bisa menilai kawan-kawan," pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Hasto Kristiyanto merespons positif ditekennya pakta integritas oleh para panelis perdana debat capres-cawapres Pilpres 2024. Dia menyebut, hal itu sebagai suatu hal yang lazim guna mencegah manipulasi hukum.

Sebab, Hasto mengaku menerima banyak laporan dari para kader yang mendapatkan intimidasi jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024.

"Ya memang integritas di dalam seluruh tahapan Pemilu itu sangat baik karena kita melihat, tadi saya mendapat laporan begitu banyak intimidasi," kata Hasto.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) ini menilai, adanya intimidasi itu menunjukkan ada pihak yang khawatir terhadap gerakan rakyat, terhadap calon pemimpin yang baik saat ini.

"Maka, di dalam KPU pun terkait dengan para panelis yang semua harus membuat pakta integritas itu sudah seharusnya, sudah sewajarnya," ujar dia.

Oleh sebab itu, Hasto berharap debat capres dan cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menjadi pertarungan gagasan tanpa rekayasa. Rakyat bisa memilih pemimpin dari gagasan yang disampaikan.

"Betul-betul menjadi pertarungan gagasan yang otentik, pertarungan gagasan yang tidak ada suatu rekayasa, pertarungan gagasan yang menunjukkan komitmen terbaik tentang jati diri pemimpin yang ditunjuk dari visi misi dan programnya, bukan dari mendompleng siapa," ungkap dia.

"Nah ini sehingga kami menyambut baik bahwa debat harus menjadi pertarungan gagasan dan ini akan dilihat seluruh rakyat Indonesia dan Ganjar-Mahfud siap untuk melakukan debat," tandas Hasto.

Senada, Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto, mengatakan Ganjar dan Mahfud sudah melakukan kunjungan ke berbagai daerah guna menyerap aspirasi masyarakat dan hasilnya dirangkum sebagai bahan persiapan debat.

"Hari ini Pak Ganjar dan Pak Mahfud sudah berada di Jakarta. Mereka sedang melakukan persiapan untuk debat besok," kata Andi Widjajanto.

Sementara itu, Juru Kampanye Nasional (Jurkamnas) Ganjar-Mahfud, Aryo Seno Bagaskoro mengaku pihaknya optimistis debat capres-cawapres itu akan menjadi panggung bagi Ganjar dan Mahfud mengungkapkan gagasan dan pemikiran menghadapi pasangan lainnya.

"Saya rasa debat ini sangat ditunggu-tunggu masyarakat umum tentang apa yang menjadi gagasan dan pemikiran dari masing-masing kandidat capres. Nah, karena besok topiknya adalah tentang hukum, sebenarnya bagi kami ini adalah panggung Pak Ganjar dan Pak Mahfud," kata Aryo Seno.

Politikus PDI Perjuangan ini mengungkapkan, baik Ganjar Pranowo maupun Mahfud sama-sama memiliki pengalaman mumpuni di bidang hukum dan pemerintahan.

Ganjar yang merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta berpengalaman dalam urusan legislasi. Sementara Mahfud, menurut Aryo, dikenal sebagai Si Pendekar Hukum.

"Pak Ganjar dan Prof. Mahfud mempunyai track record panjang di dunia hukum. Pak Ganjar S1-nya bidang hukum. Pernah menjadi legislator, dua periode. Dan, Prof. Mahfud Md saat ini dikenal luas sebagai pendekar hukum Indonesia," jelas Aryo Seno.

Menurut Seno, pasangan Ganjar-Mahfud yang berangkat dari pengalaman, berkomitmen kuat untuk menegakkan hukum dan memberantas korupsi saat memimpin Indonesia.

"Standing point juga sangat penting bagi Pak Ganjar dan Prof Mahfud. Tidak hanya bicara tentang ke depan saat membangun Indonesia ketika menjabat presiden dan wakil presiden," kata Seno.

"Debat ini juga berbicara tentang entry point bagi masyarakat luas untuk melihat rekam dekat pandang beliau berdua dalam track record sebagai pemimpin di bidangnya masing-masing," Seno menambahkan.

Seno menegaskan, seluruh tim pemenangan maupun partai politik pendukung Ganjar-Mahfud optimistis kedua tokoh tersebut mampu menyampaikan kepada masyarakat Indonesia terkait sektor hukum dan sejumlah isu lainnya dalam debat capres.

Ia menambahkan, seluruh tim pemenangan Ganjar-Mahfud bakal bekerja keras untuk mengambil undecided voters yang mencapai 28,7 persen sebagaimana hasil survei Litbang Kompas.

"Masih banyak yang galau, jadi kami rasa debat ini bisa menjadi salah satu jawaban. Nanti masyarakat akan melihat. Dan kita pastikan, kalau Pak Ganjar dan Pak Mahfud yang bicara dibangun debat, pasti ada kejutan dalam debat besok yang disampaikan oleh beliau berdua," kata Seno.

Infografis Jadwal, Tema, Format Debat Capres-Cawapres 2024. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya