Liputan6.com, Jakarta Langkah Manchester United di ajang Liga Champions 2023/2024 terhenti di fase grup. Anak-anak asuhan Erik ten Hag gagal melaju ke babak 16 besar setelah menempati urutan paling buncit di Grup A dengan koleksi 4 poin dari enam pertandingan.
MU juga gagal menambah pundi-pundi poinnya dari laga terakhir melawan Bayern Munich di Stadion Old Trafford, Rabu (13/12/2023). Bertanding di depan publik sendiri, Setan Merah justru kalah tipis 0-1 lewat gol Kingslay Coman pada menit ke-70.
Advertisement
Apapun hasil yang diraih saat menjamu Bayern Munchen sebenarnya tidak akan meloloskan MU ke babak 16 besar. Sebab pada laga lainnya, FC Copenhagen telah mengunci posisi kedua klasemen akhir mengalahkan Galatasaray dengan skor 1-0.
Meski demikian, kekalahan di kandang sendiri tetap terasa sangat menyakitkan bagi fans. Apalagi sebelumnya mereka juga harus menyaksikan Setan Merah dipermalukan oleh Bournemouth dengan skor 0-3 di ajang Liga Inggris, Sabtu (9/12/2023).
Para pendukung Setan Merah seperti dilansir dari Sportbible pun menuding kiper Andre Onana sebagai biang keladi kegagalan tim kesayangan mereka di Liga Champions. Penjaga gawang yang didatangkan pada bursa transfer musim panas itu dianggap tidak banyak membantu sehingga Setan Merah menderita hingga 15 gol kemasukan sepanjang babak penyisihan.
Ini menjadi catatan yang memalukan. MU kini jadi tim Inggris pertama yang kemasukan gol sebanyak itu di fase grup.
Andre Onana Jadi Sorotan Fans
Fans yang kesal kemudian meluapkan kekecewaannya di media sosial. "Onana satu-satunya yang kiprah kami di Liga Champions. Waktunya menjual. Saya sudah muak dengan ini," tulis salah seorang penggemar MU melalui akun X miliknya.
"Kami berharap Onana segera dijual. Dia membuat kami tidak lolos ke 16 besar, dia kebobolan terlalu banyak gol sejak musim dimulai," tulis yang lainnya. “Tolong seseorang beri tahu saya. Apa yang dilakukan Onana di sana?” fans lain menimpali.
Andre Onana diboyong MU dari Inter Milan pada bursa transfer musim panas lalu. Dia didatangkan ke Old Trafford, setelah manajemen mendepak kiper legendaris David de Gea. Onana diboyong dengan harga 43,8 juta poundsterling.
Namun sejak bergabung dengan MU, Onana kerap berada di bawah tekanan menyusul performanya yang tidak stabil. Beberapa kali penjaga gawang asal Kamerun tersebut melakukan blunder yang membuat fans Setan Merah marah.
Advertisement
Kualitas Berada di Bawah David de Gea
Eks pemain Chelsea dan Aston Villa Chris Sutton sebenarnya sudah sempat mengingatkan MU terkait performa Onana. Menurutnya, kiper berusia 27 tahun itu terlalu banyak melakukan blunder yang berbuntut pada bobolnya gawang MU. Dia pun menyarankan agar Setan Merah mencari calon penggantinya pada bursa trasnfer musim dingin nanti.
"Saya pikir dia (memikiki permainan) di bawah De Gea. Saya benar-benar merasa begitu. Saya sudah cukup melihat dia. Apakah dia lebih baik dari De Gea dengan kakinya? Mungkin, (tetapi) hanya itu," ujar Sutton beberapa waktu lalu.
"Saya lebih tertarik dia menjaga bola tetap di luar gawang, dan saya pikir dia membuat banyak blunder musim ini. Banyak kesalahan (dalam) menjaga gawang. Anda lihat pertandingan melawan Bayern Munchen, ada beberapa kesalahan (yang dibuat Onana), dan bahkan pertandingan pekan ini (melawan Galatasaray)," tambah mantan pesepak bola berusia 50 tahun itu.