Gibran Dipastikan Tak Akan Irit Bicara Saat Debat Cawapres

Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Budiman Sudjatmiko menegaskan calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka tak akan irit bicara saat debat cawapres pada 22 Desember 2023.

oleh Nila Chrisna YulikaTim News diperbarui 14 Des 2023, 07:32 WIB
Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka saat mengikuti paparan visi dan misi pada debat perdana Calon Presiden pada Pilpres 2024, Selasa (12/12/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Budiman Sudjatmiko menegaskan calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka tak akan irit bicara saat debat cawapres pada 22 Desember 2023. 

"Yakinlah beliau akan banyak bicara di waktu yang tepat dan forum debat tanggal 22 (Desember) akan menjadi waktu yang tepat," kata Budiman di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2023) malam.

Menurutnya, Wali Kota Solo itu tidak perlu bertemu khusus dengan ayahnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelum debat nanti. Bila bertemu pun paling tidak hanya meminta restu.

"Ya ngapain. Kalau ketemu Pak Jokowi itu ketemu ayah kandungnya mau minta restu, ketemu ibu mau minta restu, apa masalahnya? Ketemu teman-temannya juga gak ada masalahnya juga kan? Oke," ujarnya.

Sebelumnya, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud Md sempat terlihat saling rangkul berpelukan dengan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka dan cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Momen tersebut terjadi usai debat calon presiden (Capres) 2024 di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta, Selasa (12/12/2023) malam. Menurutnya, hal itu merupakan sikap ramah sebagai anak bangsa.

“Sesama anak bangsa,” tutur Mahfud Md usai ziarah makam di Banten, Rabu (13/12/2023).

Adapun yang diperbincangkan saat itu, kata dia, hanya obrolan singkat terkait ajang debat capres yang diharapkan lebih memberikan dampak positif dibanding negatif.

“Ya kita bilang baik-baikan lah saya bilang. Mencari mutu dari perdebatan, tidak usah bermusuhan, tidak usah mencari kelemahan. Kita malah besok berdebat secara biasa saja,” ucap Mahfud.

Sebelumnya, Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut tiga Mahfud Md mengaku puas dengan jawaban dan proses debat perdana yang digelar KPU pada Selasa (12/12/2023) malam.

"Saya puas," kata Mahfud usai debat, Selasa (12/12/2023).

Mahfud menilai, hampir 100 persen pertanyaan dari para panelis debat, mampu dijawab dengan gamblang oleh pasangannya, yakni Ganjar Pranowo.

"Ya saya kira sama lah dengan penilaian masyarakat, 95 persen dari seluruh persoalan yang ditanyakan kepada paslon 3 saya kira terjawab dengan baik dan persis dengan ketentuan perundang-undangan dan situasi sosial politik," kata dia.

 


Ganjar Minta Sesi Debat Antar-Paslon Diperbanyak

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyalami capres nomor urut 2, Prabowo Subianto di arena debat Capres 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sementara itu, Ganjar Pranowo menyampaikan terimakasih kepada KPU yang sudah sukses menyelenggarakan debat perdana pada malam hari ini. Ia berharap debat perdana bisa memberikan referensi bagi masyarakat untuk menentukan pilihan.

"Para pemilih mendapatkan preferensi dari cara berpikir atau visi misi masing masing. Mudah mudahan cukup bisa mengedukasi dan masih ada debat debat yg lain, kita harap masyarakat bisa mengikuti terus," kata Ganjar di Gedung KPU RI, Selasa (12/12/2023).

Namun, Ganjar menyampaikan catatan atau evaluasi untuk debat selanjutnya, yakni slot untuk tanya jawab atau debat antar-paslon diperbanyak.

"Ya, tanya jawabnya lebih banyak," kata dia."Menurut saya, bukandurasi. Ruang tanya jawabnya yang lebih banyak sehingga kata debatnya akan lebih bisa menunjukkan apa yang menjadi pikiran, refleksi dan jawaban spontan karena itu menunjukan sikap," sambungnya.

 


KPU Persilakan Publik Menilai

Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) Hasyim Asy’ari mengaku tidak ambil pusing dengan banyaknya tanggapan publik soal penyelenggaraan debat calon presiden (capres) perdana pada Selasa, 12 Desember 2023 malam.

Menurut dia, penilaian atas acara debat capres yang dilangsungkan semalam di Kantor KPU adalah sepenuhnya kewenangan publik. 

“Soal debatnya menarik atau tidak, tentu yang bisa menjawab adalah para pemirsa,” kata Hasyim kepada awak media seperti dikutip Rabu (13/12/2023). 

Hasyim memastikan, suguhan debat capres semalam adalah bentuk usaha terbaik yang sudah dilakukan demi memberikan keyakinan terhadap publik terhadap tiga kandidat yang akan dipilih pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

“Orisinalitas pertayaan dari masing-masing calon presiden tidak bisa di-setting, tidak bisa diprediksi ditanya apa dan kita mengikuti bersama pertanyaan yang diajukan semuanya lugas oleh masing-masing presiden kepada calon presiden yang lain. Demikian juga ketika menjawab,” jelas Hasyim. 

 

Infografis Tantangan Debat Terbuka Capres 2024 di Kampus UI. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya