Liputan6.com, Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Hamonangan Laoly, menyebut refleksi akhir tahun di kementerian yang dipimpinnya menjadi momentum untuk evaluasi kinerja selama setahun terakhir.
Selain itu, momentum tersebut menjadi waktu yang tepat untuk bersyukur dan mengakui bahwa setiap kegagalan menyimpan pelajaran berharga, serta setiap kesuksesan memerlukan dedikasi dan kerja keras.
“Refleksi kali ini menjadi momen yang tepat untuk kita menghargai pencapaian-pencapaian kita, belajar dari pengalaman yang kita hadapi, dan bersyukur atas semua yang telah kita capai,” kata Yasonna H Laoly.
Baca Juga
Advertisement
Yasonna kemudian meminta seluruh jajarannya melakukan evaluasi diri dan bersiap memasuki periode baru dalam merencanakan langkah-langkah ke depannya.
"Dari refleksi ini, kita dapat mengevaluasi strategi kita, mengidentifikasi peluang baru, serta menetapkan tujuan yang lebih ambisius dan lebih baik untuk tahun mendatang," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Harun Sulianto yang hadir dalam acara tersebut mengatakan akan menyusun target ke depan dengan memaksimalkan segala potensi dan kekuatan.
"Sesuai dengan arahan, kami akan membuat target yang visioner kedepan sehingga pelayanan akan lebih baik," pungkas Harun.
