Liputan6.com, Surabaya - Wakil Ketua DPW PPP Jawa Timur Mujahid Ansori memastikan bahwa partainya mendukung Khofifah Indar Parawansa di Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) atau Pilgub Jatim 2024.
"Kalau Khofifah, PPP sudah pastilah akan mendukung Khofifah. Untuk cawagub Jatim, Emil Dardak masuk bursa yang dilirik PPP Jatim," ujarnya di Kantor DPW PPP Jatim, Sabtu (16/12/2023).
Advertisement
Mujahid menyatakan, Emil Dardak memiliki kinerja yang bagus selama mendampingi Khofifah memimpin Jatim hampir 5 tahun ini.
"Kinerja Emil Dardak bagus, masih muda, energik, dan tentunya berprestasi. Kami PPP Jatim kalau itu (calonnya) bagus, ya mengapa nggak kita dukung," ucapnya.
Meski begitu, Mujahid menyatakan PPP juga menyiapkan kader internal untuk dilirik Khofifah di Pilgub Jatim 2024.
"Memang Emil Dardak kami lirik, dan masuk bursa cawagub Jatim yang kami dukung. Hanya kami juga menyiapkan kader-kader internal terbaik kami," ujarnya.
"Dan kami menunggu hasil Pileg 2024. Jika kursi PPP di Jatim naik banyak, tentu tidak menutup kemungkinan kami menawarkan kader internal," imbuh Mujahid.
Mantan Anggota DPRD Jatim ini menyatakan PPP nantinya akan tetap memberikan rekomendasi Cagub-Cawagub Jatim sesuai mekanisme partai.
"Jadi nanti kami di provinsi akan mengirimkan nama-nama, atau menjaring nama. Nanti DPP PPP yang akan memutuskan siapa yang diusung. Tetapi, sepanjang saya ketahui, PPP sangat care dengan Khofifah," ucapnya.
Demokrat Serahkan Dukungan
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Murti Yudhoyono (AHY) secara langsung menyerahkan surat rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa untuk maju pada Pilgub Jatim 2024 mendatang.
"Video Ibu Khofifah sengaja kita tampilkan dalam durasi tiga menit pada awal acara. Video pendek tadi bukan hanya nostalgia tapi untuk menyongsong masa depan di Pemilu 2024 nanti," ujarnya pada acara konsolidasi pemenangan partai Demokrat dalam Pemilu 2024 di Surabaya, Selasa (12/12/2023) malam.
"Selain itu, video itu juga untuk mengingatkan bahwa kita bukan baru mengenal Ibu Khofifah. Kita sudah lama saling mengenal, Partai Demokrat dan Ibu Khofifah," imbuh AHY.
AHY mengungkapkan, pemilu di depan mata, waktu terus berjalan, pagi, siang, malam. Partai Demokrat punya tujuan yang jelas
"Ibu Khofifah Insya Allah, Partai Demokrat sampai saat ini menjadi partai yang solid. Insya Allah, partai Demokrat bisa kembali berjaya," ucapnya.
AHY mengatakan, Jawa Timur mempunyai potensi yang luar biasa. Partai Demokrat bersyukur selama lima tahun, Jawa Timur dipimpin oleh dua orang yang hebat yaitu Khofifah dan Emil Dardak. "Suka duka selama ini masih perlu dilanjut," ujarnya.
AHY menegaskan, keputusan yang diambil sangat rasional. Jatim Biru Indonesia Maju, menjadi tagline Partai Demokrat.
"Jawa Timur jadi penentu kemenangan di Jawa Timur, menang di Jawa, maka menang di Indonesia. Bahkan Pak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sampai turun gunung di Jawa Timur," ucapnya.
Semoga kepemimpinan ini, lanjut AHY, Khofifah dan Mas Emil Dardak bisa dilanjutkan pada Pemilu 2024.
Advertisement
