Liputan6.com, Jakarta - Putra Calon Presiden nomor urut 3, Muhammad Zinedine Alam Ganjar tengah mengunjungi kawasan Plaza Renon, Denpasar, Bali, Minggu (17/12).
Alam datang mengisi salah satu kegiatan esport dan bermain fun match bersama salah satu vlogger serta tim esport asal Bali Yudist Ardhana. Alam pun ditantang untuk bermain Mobile Legends bersama.
Advertisement
Sebelum ditantang bermain gim daring, Alam terlebih dahulu melakukan dialog bersama Yudist Ardhana dan tampak menikmati momen bersama pemuda komunitas Esports.
Ditanya berbagai pertanyaan, seperti apa kesibukan dan bagaimana dirinya mengelola waktu dalam mengurus bisnisnya. Alam pun menyampaikan bagaimana dirinya mengatur waktu sebagai pengusaha dan menjalankan kesibukannya mencari pengalaman.
Alam sendiri saat ini tengah menjabat sebagai CEO Pigmy Tim, salah satu manajemen Esports yang sudah mentas di kancah profesional kompetisi Esports Indonesia.
Dirinya tampak santai berdiskusi dan menjawab setiap pertanyaan yang muncul.
"Asyik sih di sini, enjoy bisa kumpul bareng teman-teman satu komunitas. Hal seperti ini harus sering disuarakan karena banyak komunitas yang punya potensi tinggal bagaimana fasilitas dan akses seperti ini diperbanyak untuk menunjang keterampilan," ungkap anak dari pasangan Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh Supriyanti itu.
Setelah itu, Alam pun ditantang bersama Yudist bermain fun match, Tim Alam vs Tim Yudist. Mereka menggelar fun match bersama, pertandingan cukup sengit dan dimenangkan oleh tim Alam.
Pilih Secara Rasional
Selain itu, saat ditemui oleh awak media terkait pesannya untuk pemuda terutama dalam kontestasi politik, Alam menjawab tegas bahwa pilihan tersebut ada di tangan pemuda.
"Pilihlah secara rasional sesuai dengan hati nurani, pilihlah calon secara objektif berdasarkan pertimbangan dan gagasan secara konkret," pungkas Alam.
Alam Ganjar dikabarkan akan berada di Bali hingga beberapa hari ke depan. Alam direncanakan akan berkumpul ke sejumlah tempat di Bali dalam rangka berdiskusi dan mencari pengalaman bersama para tokoh masyarakat di Bali.
Advertisement