Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Sarman Simanjorang mengungkapkan, karakter calon presiden (capres) yang akan dipilih pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Hal itu dapat terungkap dari penjabaran visi misi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan ikuti pemilihan umum (pemilu) 2024. Penjabaran visi misi terutama soal ekonomi yang menyeluruh menjadi pertimbangan pengusaha apalagi ekonomi global yang masih belum pulih.
Advertisement
Sarman menuturkan, pengusaha sangat rasional dalam menjatuhkan pilihan. Hal ini dengan pertimbangan keyakinan dari visi misi ekonomi yang disampaikan pasangan capres-cawapres ikuti Pemilu 2024. Melihat hal itu, pengusaha berharap dapat melihat berbagai upaya langkah strategis capres dan cawapres menjawab tantangan ekonomi. Pihaknya berharap capres dan cawapres mampu menyampaikan kepada pelaku usaha baagaima menjawab tantangan kekinian ekonomi jangka menengah dan panjang,
"Yang jelas pengusaha membutuhkan kesinambungan, keberlanjutan dan kepastian kebijakan, dan masalah hukum,” ujar dia lewat keterangan resmi, Senin (18/12/2023).
Sarman menuturkan, tantangan dunia usaha cukup banyak. Hal itu mulai dari bagaimana kesinambungan program hilirisasi, kepastian pelayanan perizinan lebih mudah, gampang dan pasti. Selanjutnya kesinambungan berbagai kebijakan dan regulasi pemerintah, biaya logistik yang diharapkan semakin murah, tenaga kerja berkualitas, dan industri ke depan. Sarman menilai, pemaparan mengenai isu-isu tersebut sangat dinantikan pelaku usaha.
Sarman menuturkan, pelaksanaan debat capres-cawapres jilid 2 menjadi kesempatan bagi calon pemimpin untuk memaparkan visi-misi dalam bidang pembangunan ekonomi. Pemaparan visi misi ekonomi tersebut dinantikan karena untuk mengetahui bagaimana hadapi tantangan ekonomi global dan nasional.
"Tentu memang keuntungan pelaku usaha baik dari mikro, UMKM, kecil, menengah, besar, PMA, PMDN sangat menantikan penjabaran komprehensif lugas dan jelas visi misi capres pada debat. Tentu akan sejalan dengan tantangan dan masalah ekonomi dunia dan nasional,” kata dia.
Tantangan Calon Pemimpin
Sarman menambahkan, ekonomi dunia saat ini tidak baik sehingga dapat berimbas terhadap ekonomi nasional. Apalagi setelah COVID-19, ia menilai, hampir negara di dunia masih dalam proses pemulihan dan belum normal. Hal itu juga ditambah dengan kondisi geopolitik global. Pengusaha ingin mengetahui bagaimana strategi capres dan cawapres hadapi tantangan tersebut,
"(Perang-red) Rusia-Ukraina, Israel-Palestina, berdampak terhadap ekonomi dunia dan Indonesia, tentu pengusaha ingin dengar bagaimana strategi, upaya langkah-langkah dilakukan nanti dalam rangka ekonomi Indonesia ke depan, memiliki landasan kuat, apalagi kita memiliki target 2045 Indonesia emas, negara maju, dan masuk 5 negara dengan ekonomi terbesar di dunia,” ujar dia.
Debat calon wakil presiden (cawapres) akan digelar pada Jumat, 22 Desember 2023. Tiga cawapres yaitu Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Gibran Rakabumingraka dan Mahfud MD akan tampil dalam debat itu. Tema jadwal debat cawapres kali ini akan menampilkan beberapa bidang pembahasan.
Tema debat kedua antara lain ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.
Advertisement
Jadwal Debat Cawapres 2024 Digelar 22 Desember 2023, Ini Tema Dibahas Cak Imin, Gibran dan Mahfud
Sebelumnya diberitakan, debat Calon Presiden (Capres) 2024 yang pertama sudah digelar pada 12 Desember 2023. Rencananya akan digelar kembali debat, yang kali ini dikhususkan Debat Calon Wakil Presiden atau Debat Cawapres.
Rencananya, Jadwal debat Cawapres 2024 ini akan dilaksanakan pada Jumat 22 Desember 2023. Adapun tema Jadwal debat Cawapres kali ini akan menampilkan beberapa bidang pembahasan.
Ketiga Cawapres yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Gibran Rakabuming dan Mahfud MD akan menunjukkan kemampuan mereka dalam debat tersebut.
Adapun tema debat kedua yang akan banyak disampaikan Cawapres yaitu:
Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital),
Keuangan,
Investasi
Pajak,
Perdagangan,
Pengelolaan APBN-APBD,
Infrastruktur, dan perkotaan.
Dikutip dari kanal News Liputan6.com, Analis politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komaruddin, menilai para cawapres harus mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam membahas beberapa tema dalam debat kali ini.
"Saya melihat debat dengan tema-tema yang berat tersebut biar bagaimana pun harus dikuasai oleh para cawapres. Sehingga nanti dalam presentasi, dalam menjawab, dalam berdebat, itu menjadi ringan dan mudah," kata Ujang kepada Liputan6.com.
Terkait kualitas ketiga cawapres, menurut Ujang, mengingatkan jika para ketiga calon memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Dia mencontohkan Cak Imin dengan kelebihannya sebagai mantan aktivis dan politikus yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
Cawapres paling muda, Gibran Rakabuming Raka, saat ini menjabat sebagai wali kota Solo dan juga putra Presiden Jokowi.
Sementara itu, Cawapres Mahfud Md merupakan seorang politikus senior dan akademisi yang kini menjabat Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan.
KPU Atur Sumbangan Dana Kampanye
Sebagai catatan, KPU telah mengatur batasan mengenai sumbangan dana kampanye di Pemilu 2024. Hal itu tertuang di Peraturan KPU (PKPU) Nomor 18 Tahun 2023.
Isi PKPU berbunyi, dana kampanye untuk Pemilu 2024 dapat diperoleh dari dari perseorangan maupun kelompok, perusahaan, dan/atau badan usaha non-pemerintah. Namun, sumbangan dana kampanye yang boleh diterima dari sejumlah sumber itu dibatasi nominalnya.
Terhadap calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dana kampanye berasal dari perorangan maksimal sebesar Rp2,5 miliar. Sementara, jika berasal dari perusahaan maksimalnya adalah Rp25 miliar.
Diketahui batasan jumlah tersebut juga nominalnya bagi calon anggota DPR dan DPRD. Bedanya, untuk calon anggota DPD jumlah maksimal sumber persorangan adalah Rp750 juta dan jika dari perusahaan paling besar senilai Rp 1,5 miliar.
Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Dikutip dari Antara, KPU sudah menetapkan masa kampanye pemilu yang akan berlangsung mulai 28 November 2023-10 Februari 2024. Sedangkan pemungutan suara akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.
Advertisement
